Hate You

Sasuke

Senja dan hujan tampaknya adalah hari kita Naru
Hari saat kita akan saling berbagi cerita
Hari dimana kamu dengan senyum manismu berceloteh manja tentang kegiatanmu di sekolah tentang gurumu yang makin galak, temanmu yang begitu mengganggu dan tentang ujian yang semakin mendekat
Aku cuma akan diam Na
Tersenyum tipis tanpa berkomentar apapun
Dan kamu pasti akan cemberut layaknya anak kecil lalu memaksaku menceritakan hari hariku
Walaupun ceritaku selalu saja tak menarik tapi antusiasme begitu menyihirku Na...
Bahkan setelah lewat bertahun tahun pun tak ada rasa bosan dalam hatiku
Naru.... Ingatkah kamu ketika kita pertama kali memulai ritual aneh itu
Kita berdua terjebak dibox telepon itu berdua dalam hujan deras yang tak kunjung reda
Dan lebih dari dua jam kamu terus berbicara tanpa henti tapi entah kenapa tiba-tiba hatiku terasa sangat kosong ketika kamu berlari pergi begitu hujan tak lagi mengguyur
Menyisakan senyum terakhirmu dan lambaian tangan mungilmu
Lalu kita makin dekat Naru
Sejujurnya aku sudah menyimpan perasaan cinta ini saat itu Naru
Hingga aku tanpa sengaja suatu senja di kafe kesukaanmu aku mengucap cinta padamu
Kamu cuma tertawa waktu itu
Dan kau tau
Aku nyaris berteriak marah mengira kamu mengolok ngolok perasaanku padamu
Jantungku serasa berhenti berdetak
Ketika kau malah tiba-tiba mencium pipiku
Cuma sekilas
Entah kenapa kau melakukannya
Setelahnya kita berdua mengawasi hujan dalam hening
Dan aku juga tidak tahu bagaimana membuka percakapan kita
Itu ciuman pertama kita Na.....
Ciuman pertamamu untukku...