Captain 2

345 24 3
                                    

"Woyy bangg!cepetan dikit udah gak tahan nih!" Teriak reyhan sambil menggedor pintu kamar mandi. 'Kalo aja air gak mati,aku udah pipis di toilet sendiri nih,dasar abang sengaja dilama lamain' gumam reyhan kesal

"Hhh lama banget sih bang,ngapain aja di toilet"  oceh reyhan saat iyan(aprilian) keluar dari toilet

"Belajar gue ditoilet,,  udah tau mandi masih nanya" jawab iyan datar.

~ ~ ~

"reyhan sarapan dulu gih" kata maya,mama dari reyhan dan iyan

"Gak ma,reyhan nanti sarapan sama temen aja"
"Bang pinjem mobil lu,mobil gue masih di bengkel"

iyan memberikan kunci mobilnya sama reyhan
"Thank you bang, ma,pa reyhan pegi dulu" reyhan melambaikan tangannya

"Hati-hati  tuh mobil baru!" teriak iyan yang masih bisa terdengar oleh reyhan.

~ ~ ~

"maaf bro,udah lama nunggu?" reyhan menepuk punggung nathan

"Lo mah kebiasaan dari SMA sampe sekarang gak pernah tepat waktu kalo janjian" oceh natthan "1 jam aku nunggu disini,udah berapa cangkir ni kopi gue abisin" lanjut natthan

"hahaha ,sorry tan,tadi ada sedikit problem dirumah" kata reyhan
"By the way,ngapain lo ngajak gue ketemuan,tumben, so sweet banget sih" natthan terkekeh mendengar ucapan sahabatnya itu

"Njirr,, gue cuman mau ngobrol,udah 6 tahun gak ketemu dan gak pernah ngobrol lagi" jawab natthan

"Lo kangen gue kali tan hehe" Ucapan reyhan sukses membuat natthan menatapnya tajam

"haha gue bercanda kok" reyhan mengangkat 2 jari✌✌ tangannya

"sejak kapan lo balik lagi ke sini,bukannya lo kuliah di New York" tanya natthan

"Udah kelulusan,mama nyuruh pulang,dia bilang gak sanggup lagi pisah sama gue,yaudah balik jadi"
"Lo sendiri kok malah jadi tentara,dulu bilang mau jadi dokter" sambung reyhan

"Gue berubah pikiran,, emm lagipula gue udah punya dokter calon pasangan"

"Calon istri? Siapa?pacaran juga kan lo akhirnya"

"Coba tebak,dia junior kita di SMA

"em,, disa?krizela?oh mungkin si queen SMA Safina,lo kan naksir banget dulu sama tuh queen" tebak reyhan

"gak lah salah semua tebakan lo,pacar gue itu misterius, dia gak terkenal di SMA dia siswi biasa,gak banyak yang kenal,tapi dia memiliki kejeniusan yang tinggi dan hati yang seperti malaikat"
Reyhan melongok mendengar perkataan natthan sambil bergumam 'sejak kapan lo jadi lebay kek gini'

"ngatain gue lebay,gur masih bisa denger" sahut natthan

"hahaha.. by the way,siapa jadi?"
Natthan membuka dompetnya dan mengambil satu foto wanita yang dipajang di dompet itu.

"Ini ni" natthan menunjukan foto rania pada reyhan

Reyhan membulatkan matanya saat melihat foto wanita itu"Dia si angsa itu kan"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Reyhan membulatkan matanya saat melihat foto wanita itu
"Dia si angsa itu kan"

"dia Rania si angsa itu, lo pasti kenal kalo aku tunjukin foto dia SMA dulu. Dan ini foto dia yang sekarang" reyhan menunjukan foto rania bersamanya yang menjadi walpaper Handphone nya

 Dan ini foto dia yang sekarang" reyhan menunjukan foto rania bersamanya yang menjadi walpaper Handphone nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"woahh hebatt,dulu lo benci banget kan sama dia,eh malah jadi pacar sekarang"

"Hahaa,, benci bisa jadi cinta bro"

~ ~ ~

"Ayolah tan,aku anterin" kata reyhan

"Gak usah rey,aku mau langsung kerumah Rania"

"Yaudah, main kerumah kapan-kapan"

"Iya,aku duluan ya rey" natthan segara menaiki taksi

"Permisi tuan" salah satu pegawai cafe memanggil reyhan. Reyhan menaikan satu alisnya

"kalung ini sepertinya milik teman anda tuan,dia menjatuhkannya tadi pas di toilet"

"Ohh, itu pasti milih natthan, yaudah nanti saya kasiin ke dia" natthan megambil kalung itu dan meletakannya ke saku baju nya
"Terima kasih" lanjut reyhan

"Iya tuan sama-sama"

*********

At Hospital

"Tan ngapain kesini,aku ada jadwal operasi bentar lagi. Mlm nanti aja ya"
Rania dan natthan sedang berada di balkon rumah sakit,angin terus menerpa rambut rania dan natthan

"Nggak ran,aku harus bicara sekarang" jawab natthan

"Yaudah kamu mau ngomong apa?" Tanya rania

"Aku akan pergi ke urk"

"A-apa urk?ngapain?" Tak lama kemudian helikopter datang mendekati rania dan natthan "ran aku harus pergi sekarang, tolong jaga dirimu!" natthan sedikit berteriak karena suara helikopter

"Tann!kau harus janji akan kembali lagi dengan tidak terluka sedikitpunn!!"
Natthan tersenyum dan berbicara dalam hati 'aku tak janji rania'

"Baiklah, aku mencintaimu" natthan segera menaiki helikopter

" aku juga" rania tersenyum dan terus menatap kepergian natthan bersama helikopter.

Tbc

Kelamaan update,maafin kebanyakan mikir nih mau gimana ni cerita😂 klo ada yg bisa kasih pendapat butuh pendapat dan sarannya, terima kasih😘

MEDIC AND DESTINY (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang