Random NCT Imagines [revisi]

[Winwin]

Tulisan miring berarti flashback yaa.

-------

"Eh nak," kata Ayah kamu.

"Ya Yah?" tanya kamu

"Winwin mana?" tanya Ayah kamu.

Ayah kamu tau kalau kamu itu pacaran sama Winwin. Kamu sama Winwin itu sahabat dari tk. Kalian sering bareng kemana-mana, kecuali pas SMP. Winwin pindah ke China waktu SMP dan kalian masih tetep kontak-an sampai akhirnya Winwin balik dari China cuman buat ngucapin ulang tahun ke Kamu.

Waktu itu, Kamu kaget gara-gara liat Winwin balik dari China padahal masih semester 1 kelas 3.

"Winwin, kamu kok kesini?" tanya kamu.

"Loh kamu ga suka aku kesini?" tanya Winwin.

"Ih, bukan gitu, kamu harusnya belajar jangan pikirin aku terus, gimana sih," katamu, "Lagian ongkos dari China kesini mahal loh. Nih ya, Kamu ini udah 4 atau 5 kali dalam sebulan ke aku, nga-"

Winwin nutupin mulut kamu pake tangan kanannya, "Bawel banget,"

"Lagian kamu emang prioritas aku loh. Coba ya pikir, ngapain aku dari kemaren-kemaren mungkin dari 2 tahun yang lalu, aku sering bulak balik kesini dari China cuman buat ketemu kamu loh (y/n), masa ga suka aku datengin?" tanya Winwin.

"Bukan gitu, aku suka didatengin, tapi ya kamu juga boros ongkos gila-_-"

"Kalau kamu prioritas aku gimana?" tanya Winwin.

"Ya ga gimana-gimana,"

"Gimana,"

"Kalau aku,"

"Suka kamu (y/n),"

'Bruh, rasanya kek diterjang ombak,' kata batin kamu.

Waktu itu tuh, kamu emang lagi suka sama Winwin juga, ngapain menyianyiakan peluang :"D. Yang suka, suka sama kita, ya alhamdulillah. Kalau yang kita suka ga suka sama kita, ya serahkanlah kepada Tuhan.

Pas Winwin bilang kalau dia suka kamu, terus nembak, tanpa berpikir panjang, kamu langsung nerima Winwin. Pas waktu itu juga, ayah kamu lewatin kamu sama Winwin.

"Hayo, kalian ngapain?" tanya ayah kamu.

"Eh, Om, heee," kata Winwin ga jelas.

"Kita pacaran yah," kata kamu. Ayah kamu ga masalah kalau kamu pacaran, asal kamunya bisa ngatur waktu.

"Oh iyaa? selamat ya,"

"Ayah kamu asik," kata Winwin sambil bisik-bisik.

"Hayoloh bisikin om ya?"

Winwin grogi dan akhirnya,

"Maaf ya Om, Winwin udah di tunggu sama papa, duluan ya om."

Winwin pergi aja dari situ. Ayah kamu ketawa aja ngeliat Winwin gitu.

Tapi, Winwin sekarang beda sama winwin dulu

Winwin yang dulu itu, pemalu, gampang takut, dan suka pesimis. Winwin yang sekarang itu...

"Sayang,"

"Iyaa? Bentar ya yah, aku keluar dulu," pamit kamu.

Kamu pergi ke ruang depan sambil bawa teh anget,

"Akhirnya aku pulang, cape tau yang,"

"Udah lah Win, duduk dulu aja, lagian kan aku udah bilang, ambilnya yang ga terlalu jauh,"

"Ya tapikan perusahaan ini juga megang saham," kata Winwin.

Iya Winwin. Winwin yang dulunya pemalu, gampang takut, dan pesimis berubah 180° ketika udah nikahin kamu dan punya anak 1. Yeay /g.

"Ade mana?" tanya Winwin.

"Lagi tidur, oh iya win, aku mau bilang sesuatu,"

"Apa?" tanya winwin sambil minum tehnya.

"Hai ayah, aku adiknya Kakak, anaknya Ayah sama Bunda, halo Ayaahh," kata kamu sambil ngikutin suara anak kecil.

"Hah?"

"Ihi, bunda, ayah kaget," kata kamu sambil megang perut kamu.

"Udah berapa bulan?"

"Kata dokter sih baru 3 minggu,"

Tiba-tiba ada anak kecil dateng sambil ngucek-ngucek matanya,

"Ayahh,"

"Aduh adee,"

"Ayahhh,"

Winwin ngegendong anak pertama kalian terus ngajak kamu ke rooftop.

Winwin meluk kamu sambil nyium kepala kamu walaupun kehalangan sama anak pertama kalian.

"Aku seneng (y/n),"

"Kenapa?"

"Dikasih Tuhan anugerah terindah dalam hidupku, salah satunya kamu,"

"bisa aja Win,"

"Tapi bener loh, kayaknya ga ada yang sehebat kamu. Kamu rela nungguin aku pulang malem, kamu rela dengerin keluh kesah aku pas kamu lagi ngantuk, dan aku seneng kamu jadi pendamping hidup aku ditambah putri-putri kecil kita,"

Kamu terharu denger perkataan Winwin,

"Happy birthday (y/n), wish you all the best babe," kata Winwin sambil nyium kening kamu.

makasi yang udah vote sama comment, aku menghargai kaliaannn ❤(ӦｖӦ｡)

Aku tau ini pendek bgt, yaaa maafin aja ya :v