.
.
Apartemen Keisya berada di salah satu gedung pencakar langit jakarta. Yah tempat apartemen termahal di jakarta ini menjunjung tinggi privasi kliennya. Yang tinggal disini pun tidak sembarang orang, rata-rata CEO atau artis dan orang penting lainnya, orang yang berkunjung pun harus melalui pemeriksaan yang ketat dulu baru bisa masuk.
"Sungguh luar biasa" komentar Josh takjub melihat deretan mobil diparkiran. Sedangkan Keisya hanya tersenyum kecil, melihat tingkah Josh.
"Terlalu banyak yang menakjubkan di dunia je" ucap Josh sewaktu kami turun dari mobil
"Kau masih belum tahu" Keisya mencoba tak peduli saat Josh masih memandang takjub deretan mobil dari berbagai merek. Ya, saat ini mereka berada di basement gedung.
Selepas itu Keisya dan Josh memasuki lift menuju lantai 27 "A..apa yang terjadi kenapa pintunya tertutup" ucap Josh panik mencoba untuk membuka kembali pintu lift.
"Waarom ben je zo kalm? We zitten hier opgesloten ~ Kenapa kamu begitu tenang? kita terkunci disini" seru Josh sambil berusaha membuka kembali pintu lift. Keisya yang ditanya pun hanya bisa menepuk jidat.
"Sudah Josh. Cukup. memang seperti ini" larang Keisya sambil menekan angka 27 dan saat lift bergerak naik Josh bertambah panik
"Ke..kenapa bergoyang? Apa ada gempa?" Keisya memutar bola matanya, untung hanya mereka yang berada di dalam lift. Jika tidak, bisa dibayangkan betapa malunya Keisya.
"Ik voel dat we omhoog gaan ~ Aku merasa kita akan naik" Josh kembali waspada saat lift beranjak naik kelantai 27
Tingg.... Pintu lift terbuka dan sekali lagi Josh tampak sangat bingung karena pintu lift terbuka dengan sendirinya.
"Ayo, kita sudah sampai"
"Waarom kunnen hun eigen openen ~ Kenapa bisa terbuka sendiri" gumamnya, diam diam Keisya tersenyum karena tingkah anehnya itu
Satu lantai gedung ini hanya berisi satu Apartemen. Sekali lagi Apartement yang disewa Keisya ini adalah menyediakan fasilitas yang mewah bagi penghuninya dan tentu sangat menjaga keprivasiannya.
"Lihat ini" Ucap Keisya sambil menunjukkan kartu pada Josh " arahkan kesini, lalu pintunya akan terbuka." Keisya melihat Josh yang sedang terpukau.
"Ini kartumu. Sekarang coba kau yang buka pintunya" pinta Keisya sambil memberi kode pada Josh cara membuka pintu
Ceklek bunyi pintu terbuka. Saat Josh berhasil meniru apa yang Keisya lakukan tadi.
Langsung saja Keisya memutar knop pintu apartemennya yang baru. Yah, hari ini ia pindah ke apartemen ini karena di apartemen lamanya hanya ada satu kamar, dan sekarang Josh akan tinggal bersamanya tak mungkin mereka tidur dikamar yang sama.
"Josh.. Ayo masuk" Ujar Keisya karena Josh tak kunjung masuk dan hanya berdiri di depan pintu saja
"Ayo" Keisya menarik pelan tangan Josh, takut mengenai tangannya yang luka
"Kemari, akan kutunjukkan ruangan apa saja yang ada disini. Meskipun ini kali pertama aku disini" Kata Keisya saat setelah meletakkan belanjaan mereka tadi
"Ini adalah ruang tamu sekaligus ruang nonton" Josh hanya menaikkan satu alisnya tanda tak mengerti
"Ini" Keisya menunjuk tempat mereka sekarang. "namanya ruang tamu dan ruang nonton" Jelas Keisya lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
DIMENSI LAIN (Josh & Kei)
FantasyIni gak masuk akal, tapi dia nyata. ~keisya~ Aku bersyukur datang ke duniamu dan bertemu denganmu ~josh~ Cerita seorang yang dari masa lalu datang ke masa depan untuk menyelesaikan misi yang tidak disadarinya. Akankah dia berhasil dan kembali?? Ctt...