Part 9

1K 86 11
                                    

Sehun POV

"Oppa terimakasih sudah mau menemaniku hari ini"

"A-ah iya"

"Oppa? Kau tak mendengarku?"

"Aah aku dengar"
Jujur saja aku tak fokus sekarang. Ragaku disini, disamping Suzy.
Tapi pikiranku melayang entah kemana, aku terus memikirkan perbuatanku terhadap Irene barusan.
Aku memeluk Suzy didepannya!

Awalnya aku hanya ingin membalas perbuatannya, tapi bukannya merasa senang atau puas, aku malah sedih dan merasa berdosa setelah melihat Irene menangis.

Dan bodohnya bukan aku yang disampingnya saat ia sedih, melainkan pria itu, Suho.
Cih Suho selangkah lebih maju dariku!

"Ah sial!"

"Oppa apa maksudmu?"

"Tidak Suzy, aku bukan bicara tentangmu"

"Lalu apa oppa? Apa? Kau harus memberitahuku oppa! Aku tak-"

"Diam Suzy!"
Celotehan Suzy membuatku semakin bingung dan aku memilih membentaknya agar ia diam

"Kau naik taksi saja"
Aku mencegat taksi dan menyuruhnya masuk kedalam taksi tersebut

"Oppa pulang dengan siapa?"

"Itu mudah, lebih baik kau pulang sekarang. Aku masih ada urusan lain"

"Tapi oppa aku ma-"
Aku membanting pintu taksi dan menyuruh supir untuk pergi secepatnya

Aku harus cepat mengakhiri kesalahpahaman ini!

***

Aku pergi ketaman tadi untuk meminta maaf pada Irene, tapi aku terlambat

Ada orang lain yang berada disampingnya

Ada orang lain yang menghapus air matanya

Dan aku hanya bisa samar-samar mendengar percakapan mereka

"Hey kau percaya kan Sehun cinta padamu?"

"Iya oppa"
Irene dengan teguhnya mempercayai bahwa aku masih mencintainya setelah aku menghianatinya

Aku tak marah pada Suho saat ia menanyakan keraguannya pada Irene. Yang ia lakukan tak salah

Aku yang salah

Tapi aku tak akan melepaskan Irene untukmu Suho, berbahagialah selagi aku mengijinkanmu mendekati wanitaku

***

Baekhyun POV

"Kau darimana Suzy?"

"Aku? Aku habis kencan dengan Sehun oppa"

"Cih
Kencan? Impianmu terlalu tinggi"

"Oppa harusnya mendukungku"

"Berapa kali harus kukatakan padamu?
Percuma kau melakukan ini semua!
Cinta Sehun hanya untuk Irene.
Walaupun kau menikah dengannya, itu tak akan mengubah apapun, itu hanya akan mengubah statusmu.
Tapi itu tak akan mengubah perasaan mereka berdua"

"Oppa, aku lelah mendengar itu, kau membuatku sedih oppa"

"Tapi aku hanya ingin mengatakan kenyataan, aku tak ingin kau terluka lebih dalam"
Suzy menaiki tangga dan meninggalkanku. Ia membanting pintu kamarnya dengan keras saking kesalnya padaku.

Tapi apa salahku? Aku mengatakan kenyataan kan?
Dan kenapa Suzy tak pernah mengerti aku mencintainya lebih dari apapun?
Aku bahkan menghianati sahabatku hanya untuk dia!

Heart Attack [HunRene FanFiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang