Author pov.
" ya, wisudaku minggu depan " ucap seorang wanita sambil menempelkan ponselnya di telinga dan menahanya dengan bahu, sedang ke dua tanganya memperbaiki posisi kantong sayuranya. Barang yang di bawanya cukup banyak.
" selamat ya, kau akan segera menjadi pengacara " ucap seseorang lagi dari seberang telpon.
" kau juga selamat luna, karna kalian akan segera wisuda juga kan? " timbal wanita ini.
" dari mana kau tahu pengacar krystal ? aku kan belum memberi tahumu " tanya wanita yang ternyata adalah luna dari seberang telpon.
" brukkkk "
" ah maafkan aku " ucap krystal cepat setelah menabrak seseorang pria yang tidak ia kenal.
" tidak apa apa miss " ucap pria itu sambil memungut beberapa buah yang nampak berceceran di depan nya.
" Krystal, apa yang kau lakukan? " ucap luna dari seberang telpon karna Krystal tidak kunjung menjawabnya.
" aku sedang, di jalan dan menabrak seseorang, nanti aku telpon lagi " krystal menutup panggilan nya cepat. Kemudian membantu si pria memungut buah buahanya yang berserakan.
" jakson kau benar benar!! " ucap seorang pria dari belakang Krystal, pria itu terlihat tidak percaya dengan yang temanya itu lakukan.
sedang pria yang bernama jakson hanya tersenyum licik menatap si pria yang mungkin adalah teman nya. Teman Pria bernama Jakson inipun berjalan menghampiri Jakson dan Krystal.
" maafkan aku karna menabrakmu " ucap krystal Setelah selesai memungut buah buahan milik jakson yang tadi sempat berhamburan.
krystal berdiri dan melihat pria yang berada di samping nya. Pria itu balik melihat sekilas ke arah krystal yang nampak terkejut melihatnya, tapi kemudian ia menatap ke arah jakson kembali. Krystal hendak bicara sesuaktu namun jakson memotong nya.
" tidak apa apa miss hal biasa terjadi di sini " ucap jakson. Namun krystal tetap tidak menggubrisnya, dan lebih memilih terus menatap pria yang berada di sampingya.
" ayo pergi " ajak teman jakson bersikap acuh pada tatapan yang krystal berikan. Jakson menyadari tatapan tidak normal krystal.
" miss, heii " jakson melambai lambaikan tanganya ke arah wajah krystal, hingga krystal tersadar.
" yaa " ucap Krystal cepat dengan sedikit gugup.
" kami akan segera pergi, sampai jumpa " ucap jakson pergi lebih dulu, ia terlihat kecewa, niat Jakson ingin berkenalan tapi Krystal lebih fokus pada temanya.
Sedang Pria yang berada di samping krystal juga ingin berbalik menyusul jakson. Namun ia mengurungkan niatnya, karna krystal tidak juga pergi dan masih menatapnya serius sambil memegang beberapa kantong sayuran.
" hei ayoo! " teriak jakson dari jauh.
" pergilah lebih dulu " jawab si pria, jakson hanya berlalu pergi. Namun krystal tidak juga bergedik. Pria itu berbalik kemudian melangkah mendekati krystal.
" apa anda mengenal ku nona? " tanya nya dengan bahasa inggris, Karna sekarang mereka sedang berada di LA. Namun krystal yang di tanya, tidak juga bergedik dan terus menatapnya lekat.
" hei, ayolah, jangan menatapku seperti itu. kau tahu? aku tidak suka di tatap!! Itu seperti kau sedang menelanjangiku!!" ucapnya lagi dengan expresi kesal. Krystal sadar pria yang di tatapnya mulai kesal.
" emm, maafkan aku, kau hanya sedikit mirip dengan temanku " jawab krystal cepat tanpa sadar memakai bahasa korea nya.
" ouh. Baiklah kalau begitu aku akan memahami itu tapi jangan berlebihan " jawab si pria berjalan pergi, tapi tiba tiba pria itu mengurungkan niatnya lagi untuk kedua kalinya dan berbalik cepat..
KAMU SEDANG MEMBACA
Waiting For you II
Romance" Pernah berpikir jika menunggu itu menyenangkan? Jika iya. Maka anda harus membaca story ini dan nemukan, bahwa menunggu tidak semanis pemikiran anda.. " #krybershipper