Chapter 27

2.6K 192 67
                                    

Author pov

Kath sedang berada di kamarnya memikirkan kata-kata James yang terus berputar di otaknya seperti kaset rusak.

Kath mengusap wajahnya dengan kasar, "Persetan dengan kata-kata sialan James!"

Kath memandang sekitarnya hingga matanya terhenti saat melihat foto Kath dan Maura sewaktu Kath masih kanak-kanak.

Kath tersenyum miris saat melihat foto tersebut, Kath mengambil bingkai foto dan mengusap foto itu dengan pelan seolah-olah itu adalah sebuah kaca jika ia mengusapnya dengan kasar maka akan pecah. "Aku merindukan momen saat bersamamu, Mom."

Kath pun membaringkan tubuhnya di kasur yang sudah dimilikinya selama 11 tahun. Kath masih menggenggam bingkai foto tersebut dan masih memandangnya.

Kath meneteskan air matanya. Kath sedih, sangat amat sedih karena mengingat masa lalu saat ia bersama Maura melakukan hal-hal yang menyenangkan, seperti masak contohnya. Karena terlalu lelah menangis akhirnya Kath memejamkan matanya.

Clek...

Harry melihat Kath yang tertidur dengan pulas dengan bingkai foto di tangannya. Harry mengambil bingkai foto dan memandangnya lalu tersenyum tipis. Harry meletakkan bingkai foto pada tempatnya lalu menyelimuti tubuh Kath dengan selimut.

Harry mengelus rambut Kath dan mengecup kening Kath cukup lama bahkan ia memejamkan matanya, "Maafkan aku, Kath. Semoga kau mimpi inda-" Harry tersenyum, "Mimpi tentang ku."

Harry memandang wajah Kath, "Cantik."

-Morning-

Kath merasa silau karena matahari menembus kelopak mata Kath. Kath membalikkan tubuhnya sehingga membelakangi sinar matahari.

"Kath..." Sebuah tangan besar mengelus rambut Kath dan menyelipkan rambut Kath di balik telinganya.

"Ngghhh..." Kath menarik selimutnya sehingga menutupi seluruh tubuh.

Suara terkekeh terdengar di telinga Kath, "Kau tidak merindukanku ya?"

Kath mengernyitkan dahinya, "Niall?"

Kath segera menyingkirkan selimut ditubuhnya lalu memeluk tubuh Niall. Niall membalas pelukan Kath dan mengecup pucuk kepala Kath.

Kath mendongak, "Bagaimana bisa kau ada disini, Niall?"

Niall melepaskan pelukannya, "Harry menyuruhku untuk datang."

Dahi Kath berkerut, "Kenapa?"

Niall mengangkat bahunya, "Lebih baik kau mandi sekarang."

******

Kath berjalan menuju dapur, "Sereal?"

Akhirnya Kath hanya sarapan dengan sereal dan susu vanilla kesukaannya.

Harry tiba-tiba datang dan mengambil jus jeruk dari kulkas. Harry meminumnya sambil menatap Kath yang sedang lahap memakan sereal.

Kath terkejut saat melihat Harry berada dihadapannya, ia buru-buru meminum susu. "Sejak kapan kau berada disitu?"

Harry hanya mengangkat bahunya.

Best Mistakes [h.s] [Discontinued]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang