Author : Missmarmut
Please kasih kritik dan saran yah kak :))
Semoga menghibur. Selamat membaca 😊
Cerita ini dimulai saat aku mencoba bermain social media. Waktu itu socmed yang bernama facebook sangat ngetrend bahkan sampai saat ini. Aku mencoba membuat akun baru seperti yang di ajarkan teman-temanku. Semua terlihat asing bagiku. Aplikasi macam apa ini, kok ribet bener. Banyak menu2nya lagi. Aku bergumam.
Tapi lama-lama aku mulai asyik dengan socmed yang satu ini. Aku mencoba mencari sisi positif dari facebook, salah satunya adalah menambah banyak teman. Yaapp itu benar. Senang rasanya bisa memiliki teman yang berasal dari beda kota bahkan beda negara.Kalau tak salah saat itu umurku baru 14 tahun. Terbilang masa pubertas. Masa dimana emosi masih labil. Yaakann..
Aku bahkan sempat mengalami nilaiku yang dirasa sangat jeblok. Kalian pasti berpikir kalau itu adalah dampak dari aku bermain facebook. Yuhuu benar sekali. Saking asyiknya, aku sampai lupa kapan waktu belajarku. Bahkan saat aku sedang belajar, aku terus memikirkan facebook. Eemm.. Bukan facebooknya sih, tapi lebih tepatnya yaa teman2 yang baru aku kenal di facebook itu. Bawaannya pengen chatting mulu. Hihi..Sampai suatu ketika..
"Duuh malem2 gini enaknya ngapaen yaah..", aku melirik ke arah jam yang menempel di dinding kamarku. Masih jam 7 malam rupanya. Besok kan pelajarannya dikit, ngga usah belajar deh. Buka facebook aja~
Saat itu aku masih sangat aktif membuka akun facebookku. Walaupun temanku jumlahnya tak seberapa, tapi aku tetap asyik memainkannya. Namanya juga masa puber, status alay juga sering tuh nongol di wall-ku. Ngga banyak juga sih yang ngelike, tapi asyik aja kalo udah koment2an sama orang yang ada di dunia maya."Eeitss ada inbox baru nih..", tanpa basa-basi aku langsung membukanya.
"Hay cwe, malem"
"Eeh..iya malem juga"
"Bole kenalan gx?"
"Emm..iya boleh kok. Kamu siapa? Anak baik2 kan?"
"Iya dung aq anx baek. Eh aku mau off nih. 08564**2546* sms aku aja yaa. Salam kenal maniss"
Kok off sih. Iih nyebelin banget, baru kenalan juga. Hapus chat aja ah. Malesin. Apa blokir sekalian yaa! Haha. Eeh pake ngasih nomer segala lagih. Ntar tau2 nipu. Rasa penasaranku kembali datang saat ku lihat nama dari teman facebook yang belum ku kenal itu. Aku iseng membuka wall-nya dan melihat status beserta foto yang terpampang di facebook.
Gilak nih cowo, puitis banget! Status kok isinya beginian sih. Hahaha aku tertawa terbahak-bahak sampai mama datang membuka pintu kamarku."Chattingan lagi?!! Belajarnya kapan Abel??!", lihatlah mama sudah marah. Kepalanya seperti mengeluarkan tanduk. Aku takut.
"Tapi kan besok pelajarannya cuma dikit maa..", aku mengelak tanpa melihat wajah mama.
"Belajar itu ngga usah ngeliat jadwal. Kalo mau pinter yaa belajar!", mama keluar dari kamar dengan menutup pintu cukup keras. Aku tersontak kaget. Aku mendengarkan apa yang mama katakan, dengar dengan sangat jelas. Tapi aku tidak melakukan apa yang mama perintahkan padaku. Hehehe (pliss jangan ditiru yaa)
Karena facebook-ku masih menyala, aku langsung saja menuliskan status tentang apa yang baru saja aku alami.
Kantukku mulai melanda. Sesekali ku lirik jam dinding, ternyata sudah jam 10 malam. Aku langsung mematikan laptopku dan bersiap untuk mendarat di kasurku yang empuk. Ku matikan lampu. Mata ini benar2 mengantuk. Tidur.
***
Penasaran sama lanjutannya? Udah voment belom? Udah follback? Hii maaf iseng
#TBC yaa...
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta di Dunia Maya, Akankah Jadi Nyata?
Short StoryAku tak pernah tau siapa dia dan bagaimana rupanya. Tapi rasa cinta ini telah menjawab semua rasa penasaranku. Aku merasakan cinta, rindu, dan cemburu. Seakan dia benar-benar dekat denganku