Sadar bila semua yg terfikir tak selalu benar selalu ada yang tersembunyi di baliknya.
Hal yang difikirkan telah benar dilakukan ternyata salah dimata semua orang
Hanya manusia biasa itu yang selalu teringat sehingga semua kesalahan tak pernah lepas darinya.
Lelah selalu itu yang terasa Setiap harinya. Karena perasaan itu tak pernah hilang dari seseorang pasti ada disetiap diri manusia.
Perasaan terlalu sesak selalu mengiringi. Tak lepas rasa jenuh menjalani hidup yang selalu sama. tanpa warna dalam sejuta warna, monoton hanya kata itu yang mengiringi setiap Langah.
Bahkan mengekspresikan diri pun tak sanggup. Terisolasi dalam pikiriran yang tak bisa terungkap dengan kata bahkan sebuah tulisan pun tak akan lahir indah.
Menjadi Boneka oleh diri sendiri tanpa menjadi diri sendiri. Takut akan penilaian orang lain tentang diri yang sebenarnya. Menyembunyikan yang sesungguhnya jati diri, selalu diam pilihan terbaik, selalu bertindak hati-hati dalam melakukan suatu hal apapun.
Terfikir untuk diam dan tak peduli sekitarnya. Tapi hati tak mampu berbohong selalu mendorong untuk tetap peduli meskipun melelahkan.
Putus asa selalu ada, dan itu tak pernah lepas mewarnai setiap langkah. Melangkah tanpa tujuan. arah yang tertempuh tak tau benar apa salah hanya satu kata yang tau terus berjalan sampai waktu yang menghentikan.
Tak tau bagaimana menyampaikan sebuah maksud dalam sebuah tulisan. Mencoba merangkai cerita namun hasilnya diluar perkiraan kata yang tertulis tak bermakna apa pun hanya tulisan omong kosong yang tercipta.
Terlalu menutup diri itu pilihan yang ada sekarang tanpa tau apa yang diinginkan. Sehingga tak pernah berkembang tn tetap berdiri ditempat yang sama tnpa melangkah seinci pun.
Menyalurkan isi hati dan pikiran dalam sebuah kata kadang sulit dilakukan apalagi membuat sebuah cerita yang bermakna. Bahkan mengekspresikan diri tak mampu. Terlalu sulit mengutarakan semuanya agar mengalir apa adanya malah yang dihasilkan kata yang terlihat dipaksakan dan tak tersambung dengan lainnya.
Seandainya menjadi diri sendiri Lebih Berani tanpa peduli pendapat orang lain pasti akan lebih mudah. Tak peduli benar atau salah Hany perlu menjadi dirinya sendiri tanpa kebohongan yang tersembunyi.
Takut. Selalu itu perasaan pertama yang selalu muncul. Tak dapat dihindari maupun dihilangkan karena memang sifat setiap manusia, namun terlalu takut dengan hal yang tak tau hasilnya nanti itu yang perlu ditanyakan? Karena jika tak mencoba maka tak akan tau hasilnya. Dan itu lawan yang berat. Melawan rasa takut dengan keinginan untuk mencoba.
Selalu terfikir. Apa yang ada di dalam perasaan ini. Apa yang sebenarnya keinginan ini. Tapi saat mencari tau hanya kebingungan yang terselip di setiap pertanyaan.
Tak tau arti sesunggunya apa hidup ini. Yang kutahu hanya menjalaninya. Tak ada cerita menarik disetiap langkah disetiap harinya..
Menarik. disaat semua orang mewujudkan mimpinya aku hanya sebagai penonton sebagian dari hidup orang lain tanpa bisa menjadi pemeran utama dalam hidupku sendiri.
Selalu tersenyum disetiap kesedihan yang kadang terselip di hati. Tak mampu mengutarakannya untuk meringankan hati yang telah menumpuk keluh kesah dalam hidup. Hanya memendam dan menguburnya dan lalu menghilang dengan berjalannya waktu.
Terlalu sulit untuk mengutarakan isi hati yang terdalam jika diri memang telah tertutup tanpa tau cara membukanya.
Terisolasi. Terkunci dalam pikiran sendiri tanpa mampu menunjukannya pada orang lain. Imajinasi yang tak mampu di keluarkan hanya hayalan-hayalan yang menghiasi mimpi untuk keluar sebagai kata dalam ilusi tanpa bisa dibaca orang lain. Dan disaat diri mengutarakan kata itu hanya cemohan yang didapat.
Tak sanggup. tapi waktu tak mau mendengar hanya mau aku terus berjalan mengikuti alurnya yang telah ditetapkan. Tanpa peduli apa yang diterima disetiap langkahnya. Hanya waktu yang menunjukan bahwa itu adalah sebuah pelajaran untuk terus berjalan bersamanya.
Kosong. Hanya itu. Jika bertanya kenapa? Aku tak bisa menjawab. Hanya itu yang terasa. Terkadang tak mampu memahami diri sendiri sangat menyebalkan karena akan bingung harus melakukan apa yang memang menjadi keinginannya.
