"Ehh... Oh kyunggsso.. sakittt"
Luhan menggenggam erat tangan Kyungsoo laki laki yang menggilnya dengan sebutan hyung itu, Kyungsoo menghapus air mata di pipinya , lalu mengusap lembut kepala Luhan berharap bisa mengurangi rasa sakit yang luhan rasakan." Kyungg air.. " Kyungsoo mengambilkan air untuk Luhan dan segera membantunya untuk minum.
" Hyung baik baik saja ? kenapa bisa seperti ini ? " Luhan bangun dari tidurnya ia memijit kepalanya yang terasa pening.
" Aku hanya terjatuh dari motor " Luhan terpaksa berbohong kepada Kyungsoo, Luhan tidak mau adik satu satunya merasa sedih karena dirinya.
" Hyung ada yang harus aku katakan !"
********
" Kamu berbohong menutupi semua, bahkan kamu nyaman berada dalam kebohongan mu, bahkan kamu lebih memilih hidup dalam lingkaran dusta, dan bodonya kamu semangkin terjerat kedalamnya " - Athr.
LAST NIGHT
PART 2
-LIE
" Ahk Kyung apa yang ingin kau bicarakan ? " Luhan menyadarkan dirinya pada bantal, ia sedikit meringis merasakan sakit pada pelipis dan perutnya.
" Hyungg mianhae, mungkin ini bukan waktu yang baik tapi aku harus mengatakannya Hyung.." kyungsoo menghela nafasnya panjang, dia tau ini bukan waktu yang baik untuk menceritakan maslahnya mengingat Hyungnya tidak dalam kondisi baik, tapi ini menyangkut masa depanya mau tidak mau Kyungsoo tetap harus mengatakan semuanya.
Luhan menatap rawut wajah Kyungsoo yang cemas, dan Kyungsoo hanya bisa menundukan kepalanya saja.
" Seosangnim bilang kepada ku bahwa besok adalah hari terakhir untuk melunasi biaya sekolah Hyung, Kita sudah 3 bulam tidak membayarnya, bila kita tidak melunasinya sekrang maka .. "
Kyungsoo berhenti berbicara tubuhnya mulai bergetar dengan takut takut Kyungsoo menatap wajah Hyung yang terlihat lemas dan khawatir." Bicaralah Kyung ! aku Hyung mu, aku akan berusaha untuk menghidupimu "
" Aku... ehhh Aku.. akan di kuarkan dari sekolah Hyung "
" Mwoo ?? " Luhan termenung sejenak
" Baiklah jam 7 nanti Hyung akan minta bayaran Hyung, sekarang kau tidak perlu khawatir arraseo ? Sekarang baru jam 3 pagi tidurlah ! Hyung akan bayar biaya sekolahmu besok oke " Luhan tersenyum, mengelus dengan sayang rambut adiknya tersebut , Kyungsoo merabahkan tubuhnya dia memeluk Luhan lalu terlelap dengan nyaman disamping Luhan.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-LAST NIGHT
CHAPTER 2
" LIE ""Tidakah kau tau dunia ini terlalu kejam, apakah kamu tahu bahwa Tuhan dengan lihainya menuliskan sebuah takdir lalu ditiupkanya pada mu, semuanya tergantung padamu, jika kamu mampu merubah takdirmu yang gelap menjadi terang maka beruntunglah kamu, tapi jika tidak bersiaplah kamu masuk kedalam sebuah kegalapan dan bersarang didalamnya. Dan jangan lupakan satu hal, ada takdir yang tidak bisa kau ubah meski kau telah berusaha , takdir itu adalah sebuah KEMATIAN dan JODOH untuk dirimu."
Luhan sontak bangun dari tidurnya, lagi lagi mimpi buruk itu. Luhan segera berjalan menuju kamar mandi, mungkin yang lebih tepat memaksakan dirinya jalan kekamar mandi mengingat dia yang belum sembuh. Luhan meringis menahan sakitnya untung saja dia tidak hilang keseimbangan, dia berdiri membasuh mukanya, mengosok giginya lalu menganti bajunya dengan baju buruh ditempatnya berkerja. Setelah semuanya sudah siap dia segera turun kebawah untuk sarapan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Night
FanfictionJika ini malam terakhir ku bersama mu, bolehkah aku memeluk mu agar kau tahu betapa aku sangat mencintai mu, akan sulit bagiku untuk tetap berdiri kokoh dan hanya melihat sebuah benda yg bertuliskan namamu, akan sulit bagiku jika hanya dapat berbica...