Lie 2

164 17 1
                                    

" Apa fasien terlibat perkelahian akhir akhir ini ? Memar ditubuhnya menyebabkan infeksi dan dia memiliki memar di bagian perutnya juga " Dokter itu kembali menatap Sora, yang Sora tahu Luhan adalah anak baik baik dan dia tidak mungkin terlibat dalam perkelahian

" Infeksi inilah yang menyebabkan demam di tubuh pasien "

" Tunggu dokter, apa yang anda maksud dengan pria spesial ?" Sora menghentikan diagnosis dokter iti dan menayakan apa yang dia tidak tahu

Dokter itu menatap bingung kearah dua pasangan didepannya

" Kau tidak tahu bahwa saudara mengalami Male-Pregnancy? "

Sora menatap lekat kearah dokter itu, tidak mungkin ini terjadi pada Luhan, ya ini tidak mungkin

-
-
-

-
-
-
-

Sora tahu apa itu yang di sebut Male Pregnancy tapi sora tidak tahu kenapa hal ini dapat terjadi

" Tapi bagaimana hal ini dapat terjadi pada adikku dok ? "

" Kasus ini juga sangat jarang terjadi, bahkan mungkin dari beberapa negara hanya ada satu pria dalan kurun waktu tertuntu yang mengalami kasus ini....  "  Dokter itu menjelaskan dengan telaten

" ... kasus ini mungkin saja kesengaja akibat adanya penanaman rahim ataupun akibat dari transgender, atau mungkin juga ini terjadi secara alami "

" Apa ini sangat berpangaruh pada hidupnya dok ? "  Sora menatap dokter itu berharap pertanyaan dapat di jawab sesuai harapannya.
Sora lalu manatap Sehun, Sehun mengenggam tangan Sora lembut.

" Tentunya itu pasti sangat berpengaruh, kita semua mengetahu bahwa hanya seorang yang dapat memiliki rahim & memgasilakan sel telur untuk dibuahi, akan sangat sulit bagi seorang male pregnancy untuk menjalankan kehamilanya. Bukan hanya sekedar merasakan tekanan pada fisiknya tetapi juga pada mentalnya. "

Sora terdiam, entah ini kabar baik atau buruk Sora juga tidak tahu

" Terimaksih Dokter Prak, saya dan istri saya akan melihat Luhan "

" Ya Tuan silakan "

Suhun membawa Sora ke dalam ruangan Luhan, tapi sebelum Sehun sempat membuka ruangan itu, Sora menghentikan langkahnya, Sora menarik Sehun untuk duduk di kursi Tunggu.

" Sehunna... "

Sora menatap Sehun, ya dia akan Menjelaskan semuanya, dia tidak mau ada salah paham antara dirimya dan suaminya begitupun juga Sehun yang sangat gemas ingin mengetahuin apa yang terjadi dibalik semua ini, siapa luhan dan apa hubungannya dia dengan istrinya, dan sefala sesuatu yang terjadi sekarang.

" Dia sahabat lamaku, Namanya Xi Luhan "

Sora tahu suaminya tidak marah, walau dia juga tau Sehun orang yang pencemburu tapi menurut Sora, Sehun tau kapan dia harus meluapkan rasa cemburunya dia tau kapan harus mengontrol rasa cemburunya karna sehun bukanlah sosok yang pemarah jika bersamanya, dia akan menjadi pria yang sangat lembut dan menayakan semua alasan kenapa sesuatu hal dapat terjadi. Sehun sangat mencintai Sora.

Sora menatap Sehun, tidak ada pergerakan sedikitpun dari Sehun, Sehun bukan tipikal orang yang mudah akrab dengan orang yang baru dikenalnya, dan Sora pasti berfikir akan sulit membuat Sehun merasa dekat dengan Luhan

" Jadi kenapa dia disebut adikmu Oh Sora ? " Sehun nembuka suaranya, dia lelah melihat Sora yang hanya menatap dirinya, dia memutuskan untuk memulai pertanyaan terlebih dahulu.

" Dia satu kelas dengan ku dulu, dia bukan orang yang seperti ini dulu, dia memiliki segalanya tapi entah kenapa aku melihatnya seperti ini sekarang " Sora menunduk, ya dia sangat bingung dengan semua ini. Apa benar yang dia dengar selama ini bahwa ayah Luhan mengalami kebangkrutan dan berselingkuh ?
ahk terlalu banyak gosip di politik korea selatan Sora tidak mempercayai itu.

Last NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang