8#Pilihan Yang Sulit

327 24 5
                                    


"Cukup katakan yang sejujurnya,dan tak perlu memaksakan dirimu untuk mencintai yang tak kau cintai"

Suara itu,kenapa aku harus mendengar suaranya di semua tempat,apa aku begitu menyukainya,hingga suaranya selalu ada di fikiran ku.
Apa lagi ini?apa semuanya hanya khayalanku.batinku

Belum sempat aku membuka suara sebuah saputangan biru muda nan cantik telah berada tepat didepan ku.
Tangan itu?ini nyata.aku tak bermimpi.

Akupun mengkat wajahku untuk melihat siapa pemilik tangan ini.
Aku sungguh terkejut sekaligus tak percaya,ini nyata dia benar-benar berada dihadapan ku.

Aku terpaku menatapnya dan tak menggubris untuk mengambil sapu tangan yang ia tawarkan untuk ku.

"Hey..Luna-ya,neo Gwaenchanna?"tanyanya Sambil mengibaskan tangannya di depan wajahku

"Ahh..ani..ani..Gwaenchanna"jawab ku kikuk sambil memegang tengkuk yang tak gatal

"Hehe..kau lucu sekali"senyum nya sambil mengacak-acak ranbutku

Deg..

"Jantungku..jantungku berpacu tak karuan,rasa aneh apa ini,kenapa dia selalu membuat jantungku tak karuan,saat bersama Minhyuk aku tak pernah seperti ini,tapi kenapa akhir-akhir ini jantungku seakan dipompa dengan cepatnya.apa aku salah makan sesuatu?apa aku sakit jantung?Omo!!bagaimana ini?aku tak ingin mati!"batin ku.reflex ku sambil menangkup kedua pipi ku.

"Yak,,kenapa dengan wajahmu?sudah seperti kepiting rebus?kau sakit?tanyanya sambil memegang dahiku

"Ahh..ani..tidak..ani..Gwaenchanna!"jawabku kebingungan,sambil menjauhkan tangannya dari dahiku,aku tak ingin jantung ini meloncat keluar,bisa-bisa jantungku kabur,setelah berhasil melepaskan diri dari kurungan tubuhku

"Kau benar-benar lucu"senyum nya.

"Aku kan bukan badut!lagian aku juga tak kau bayar untuk menghiburmu"kesal ku sambil mempout bibir ku.

"Yak..aku kan cuman bercanda, lihatlah bibir mu,bibirmu mengalahkan manyunnya bebek"ejeknya disertawai tawa khasnya

"Yaelah,padahal dia rajanya bebek,dengan manyun class atasnya itu"batin ku.

Aku terdiam lagi,wajahku kembali sendu ,ketika bayangan sahabatku terlintas dibenakku lagi.
Woohyun yang menyadari perubahan diriku,langsung kebingungan.

"Ada apa Luna-ya?"tanya nya sambil memegang kedua bahu ku dan membuatku menghadapnya.

"ani..nan gwaenchanna"ucapku tertunduk

"Hey,liat aku,kau ada masalah?,katakan saja,siapa tau aku bisa membantumu"bujuk nya sambil mengangkat wajah ku untuk menatapnya.

"Tapi..aku.."ucapku terputus,aku bingung harus bagaimana,aku baru mengenalnya,meskipun dia idola ku,tapi dalam kehidupan nyata aku tak mengenalnya,dia yang sebenarnya aku tak tau.

"Apa kau tak percaya denganku,apa karna kau baru mengenalku?apa selama ini kau pernah melihatku menyakiti wanita?apa selama ini aku pernah mengecewakan mu sebagai penggemarku?"

"Tidak,tidak pernah oppa,kau idola terbaik yang pernah ku kenal"

"Jadi kenapa kau tak bisa mempercayaiku?aku ingin menjadi teman mu Luna-ya,bukan idolamu,jadi cerita lah,aku ingin membantumu"ucapnya dengan tangan yang masih setia memegang kedua bahuku dan dengan tatapan teduhnya.

Tatapannya meyakinkan ku,dia membuatku mempercayainya.Seketika bahu ku mulai bergetar,aku tak sanggup lagi menahan kegundahan hatiku.aku tak berbicara tapi hanya menangis.

Sebenarnya aku tak ingin menjadi beban untuk orang lain,aku ingin menyimpannya sendiri,tapi saat berada didekatnya aku merasa menemukan sandaran yang selama ini aku butuhkan,dia membuatku nyaman.

Dreaming Girl Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang