Dreaming Girl Season 2

6#Apa Aku Mimpi?

Aku tak pernah membayangkan sebuah mimpi akan menjadi nyata.
memang benar,tak ada yang tak mungkin didunia ini.
Hal yang mustahil bisa saja terjadi jika tuhan berkehendak.

Aku berusaha berdiri dan di bantu oleh salah satu pria yang aku tabrak.dia dengan senang hati membantu ku.

Namun aku sungguh terkejut ketika aku mengangkat kepala ku.
Dan orang yang pertama aku liat adalah yang menolongku tadi.

Apa ini mimpi,yang membantu ku adalah Namu oppa,orang yang selama ini aku impikan untuk aku temui.dan sekarang dia berada di depan ku.
Aku terdiam beberapa saat hingga suara teriakan salah satu dari mereka benar-benar mengagetkanku.
"Neo..kau kan yang di bandara saat itu..kau...haissstt,Kau benar-benar hobi nabrak orang yah,kemaren di bandara,dan sekarang disini,apa kau sengaja ha..!atau kau adalah salah satu sasaeng fans yang mengikuti ku..ha..!"amuk hoya padaku

lagi dan lagi aku hanya diam terpaku,belum hilang keterkejutan ku bisa bertemu mereka.dan sekarang aku malah dikejutkan dengan sikap Hoya yang benar-benar membuatku membencinya
Dia berbeda dari Hoya yang aku kenal,aku benar-benar tak mengenalnya yang sekarang.
Jadi seperti ini tingkah aslinya,penuh amarah dan kasar,aku benar-benar tak menyangka.Jadi selama ini dia hanya memakai topeng.Munafik!

"Gwaenchanna nona?ada yang terluka?"tanya Woohyun padaku
"Aniya..nan Gwaenchanna,gomawo tuan"ucapku dan langsung pergi meninggalkan mereka.

Aku ingin sekali berfoto atau sekedar menyapa mereka dengan ramah,tapi aku benar-benar terkejut akan kejadian ini.Aku belum percaya ini benar-benar terjadi.
Aku bahagia bisa bertemu Namu oppa,tapi Hoya?haisst aku tak mau menginatnya dia benar-benar menyebalkan.
akupun memilih kembali ketempat eomma dari pada aku harus mati berdiri didepan mereka saking terkejutnya.
Aku berlari dan tak lagi mendengarkan omelan hoya dan menghilang di balik kerumunan orang di store itu.

"Haisst..Neo!jangan kabur,kau harus meminta maaf,hey nenek peot"teriak Hoya
"eh kau tak malu yah,dia takut melihat mu sampai kabur gitu,kau benar-benat menyeramkan dari pada Valak,Salak dan antek-anteknya"ejek Woohyun
"Tapi dia yang salah hyung,bukan aku,kenapa malah aku yang disalahin lagi sih!kau ini hyung ku atau pacar nenek peot itu ha?"balas hoya
"Aku hanya tak suka melihatmu kasar pada Wanita,kamu laki-laki hoya-ah,malu lah pada dirimu ,kau harus bisa menghargai wanita,bagaimanapun kau ada didunia berkat seorang Wanita,jadi hargai lah mereka"ceramah Woohyun
"Ya..ya..ya..aku muak mendengar Ustadz nyasar ceramah"ucap hoya dan langsung meninggalkan teman-temannya.
"udah Woohyun-ah biarkan saja,kita harus segera menemui pemilik store ini,untuk membicarakan kerja sama kita"lerai sang manajer
"Ne Hyung!"

Mereka pun melanjutkan perjalanan mereka untuk menemui orang yang telah mengatur pertemuan dengan mereka di Store ini.

*****

Setelah berlarian cukup jauh,aku berhenti sejenak untuk mengatur nafasku,Aku melihat ada bangku panjang di pojok Store yang luas ini,dan aku memutuskan untuk duduk disana sejenak,aku perlu menjernihkan fikiran ku dulu sebelum menemui eomma.
"Apa aku mimpi?dia Namu oppa?Jinjja?wow daebakkk,ini benar-benar seperti mimpi yang jadi nyata,aku benar-benar bahagia,Oh tuhan terimakasih telah mengabulkan doa ku,terimakasih tuhan"batin ku

aku kembali termenung sejenak mengingat sikap Hoya yang benar-benar berbeda saat dilayar kaca,biasanya dia sangat ramah,manis,tapi ini?astagah menakutkan.
Jadi dia ahjussi yang aku tabrak kemaren,jadi benar!yang menolongku kemaren dan sekarang adalah Namu oppa ku.
Dia benar-benar malaikatku,aku semakin mencintaimu oppa.
Dan untuk Hoya aku benar-benar membencinya sekarang dan selamanya.Haissstt menyebalkan"umpat ku sendiri.

Karna sibuk dengan pemikiran ku,aku tak sadar seseorang telah duduk di sampingku,dia menatapku dengan senyum indah yang menawan itu.
Ya tuhan dia benar-benar tampan.aku pasti mimpi bisa melihat senyuman itu.aku pasti mimpi.