My Kawaii Maid

My Kawaii Maid Chap 3

Chapter 3

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Semua karakter punya Om Masashi Kishimoto
.
.
.
.
.
.
.
.
.
~~My Kawaii Maid~~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Chapter sebelumnya :

" NARUTO NO BAKAAAAAAA " teriak Karin dengan suaranya yang cempreng , membuat semua pengunjung toko tersebut menutup kuping mereka rapat-rapat.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

~~My Kawaii Maid~~
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Chapter 3 :

" Huh...Huh..Huh.. " Nafas Naruto dan Hinata tersengal-tersengal karena berlari menghindari Karin. Dan sekarang mereka lagi didalam mobil Naruto.

" Huh..Huh..Fiuhh...Untung saja , bisa kabur dari Karin-nee!!! " ucap Naruto sambil mengelus dadanya. Bisa Naruto bayangkan nasibnya jika tidak segera pergi dari toko tersebut.
' Huh~ untunglahhh!!! ' Batin Naruto bersyukur.
.
.
" Hihihi!!! Se-senpai dengan Karin-nee memang lucu , hihihi! " ucap Hinata yang sudah menetralkan detak jantungnya , sekalian diiringi kikikan geli . Naruto yang melihat Hinata tertawa , tertegun. Pertamakalinya Hinata tertawa lepas dihadapannya.
.
.
.
.
' Wah... cantik sekali!!! ' Batin Naruto terpesona . " Hi-Hinata Kau tertawa ? " Ucap Naruto dengan muka konyol.

Hinata yang tersadar atas perilaku kurang sopannya langsung meminta maaf pada Naruto , " Go-gomen Senpai , Aku ti-dak sopan!!! "

" Ahaha tidak apa kok!!! Aku senang , Kau seratus kali lipat lebih cantik kalau kau tersenyum , Hime!!! " Ucap Naruto lembut dengan mengelus lembut puncuk kepala Hinata.
.
.
.
.
Deg...Deg...Deg...
.
.
.
' Huh...perasaan apa ini? Sangat nyaman!!! ' Batin Hinata, saat melihat Naruto tersenyum sangat tulus kepadanya , bukan senyuman yang menjengkelkan seperti biasanya yang Naruto tunjukkan padany a.Apakah dia terpesona dengan Naruto???
' Tidak mungkin!!! Aku tidak akan terpesona!!! ' Bantah Hinata dalam hati.

" Hime , Kau kenapa??? Dan wajah mu juga memerah !!! Kau sakit ??? " Banyak pertanyaan yang terlontar dari mulut Naruto.

Saat Hinata ingin menjawab , Naruto lansung menyela ,

" Aaaa, Aku tau !!! Kau malukan kar... " Belum lagi Naruto selesai Bicara ,Hinata sudah duluan memotong ucapan Naruto.

" Bu-bukan apa-apa Senpai!!! Hanya saja udara disini sangat panas!!! " Ucap Hinata cepat sambil mengibas-ngibaskan tangannya kewajahnya.

" Benarkah begitu??? Aku kan sudah menghidupkan AC mobil dari tadi!!! " Skakmat , Hinata memang orang terburuk dalam berbohong.
.
.

.
.

" Uhhh~I-itu....Sudahlah lupakan senpai !!! "

" Haha , benarkan dugaanku !!! Wajahmu memerah karna kubilang cantik , kan?? " Ucap Naruto dan dengan memajukan tubuhnya untuk memojokkan Hinata. " Tapi aku berkata benar kok , Hime!!! Kau sangat cantik bila tersenyum. "

" Ja-jangan mendekat !!!! Dan Berhentilah menggodaku terus , Senpai!!! Cepat jalankan mobilnya dan segera pulang kerumahmu !!! " Ucap Hinata yang sudah kesal dengan pipi yang merona ,  tak lupa dengan bibir yang mengerucut lucu.