apa yang kulakukan?

11 1 0
                                    

Setiap sekon yang berlalu,
Hembusan angin nafas pasrah
Menerima keadaan kita yang semakin mendingin
Dingin dan terus kita biarkan membeku dipeluk salju
Engkau biarkan dingin oleh sebab hal baru dikehidupanmu.
Sedangkan aku membiarkan karna apa?
Karna aku menyayangimu.
menyanyangimu, membakar semua rasa egois hati dan hasratku.
Memendam segala teriakan dalam guratan senyum pelepas khawatir.
Kau fikir apa yang selama ini selalu ku lakukan selama tidak ada dirimu?

Benarkah itu pertanyaanmu?
Engkau tak nampak meyakinkan lelakimu ini.
Sudah lama tak terlihat lagi rasa pedulimu terhadapku
Rasa khawatir telah tiada
Rasa rindumu entah mungkin telah sirna

Apakah kau bertanya-tanya tentang apa yang kulakukan?

Kau mungkin pernah ingat kalau kita berdua pernah tenggelam pada obrolan tak berujung
Cerita tak bermakna
Dan kau selalu menyukai kisah ataupun cerita yang aku ketik di pesan singkat untukmu.

Namun kau fikir apa yang kini kulakukan?

Entah kenapa belakangan ini aku suka membaca cerita.
Cerita yang amat seru. Yang tak bosannya aku ulangi.
Cerita yang membawa diriku kembali ke masa lampau.

Adakah engkau miliki rasa ingin tahu cerita hebat macam apa yang selama ini kunikmati?

Kisah tentang pesan singkat kita. Berisi omong kosong namun ntah kenapa begitu menarik.
Jemariku tak pernah jemu menggulirkan layar dari bawah keatas untuk tetap membaca percakapan kita dulu di whatsapp milikku.

Sesekali aku tersenyum, dan mendapat beberapa kejutan kecil.
Kejutan macam apalagi ini?

Iya, tak jarang kulihat status mu sedang online.

Apa yang terjadi?
Tahukan engkau?
Nafasku mulai terasa berat.
Jemariku mulai menggetar.

Kau sudah online kembali,
Sejuta praduga bermunculan.

Apakah kau akan mengirimiku kembali kata-kata manis nan mesra yang biasa kau berikan untukku?

Apakah kau rindukan aku?

Apakah hanya pertanyaan, "kamu sudah makan" yang menunjukkan sikap pedulimu?

Seakan semua hal  kuingin rasanya engkau luapkan untukku.

Beberapa detik kemudian,
Apa yang terjadi,
Mengapa semua terasa hancur,

Saat kutau, statusmu kembali offline.
Disaat itu pula, fikiran aneh mulai menyerang fikiranku,

Apakah kau sudah mulai tak rindukan aku?
Apakah kau mulai lupakan aku?
Apakah waktumu terlalu berharga untuk dihabiskan denganku?

Apa sebenarnya yang telah kulakukan?

Silent RhymeOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz