Pagi ini adalah pagi yang paling sempurna bagi Lala. Kenapa? Karena pagi ini adalah hari Minggu. Setelah kemarin-kemarin Lala dibuat pusing oleh tugas sekolah,putus dengan Kalil,dll.. Akhirnya hari ini ia bisa bebas.
Lala duduk di kursi kayu,di balkon kamarnya. Kamar Lala adalah kamar yang girlie sekaligus asik. Kamarnya langsung menghadap ke balkon. Cat kamarnya berwarna soft pink dengan stiker emoticon di setiap dindingnya. Tidak banyak barang di kamar Lala. Hanya sebuah tempat tidur besar,lemari,meja belajar,meja komputer,sebuah sofa kecil dan tv. Lala tidak mau ada kamar mandi di dalam kamarnya,karena membuat kamarnya bau.
Lala menikmati minggu pagi dengan secangkir susu cokelat hangat dan roti bakar. Gadis cantik itu masih memakai piyama birunya. Menikmati pagi yang tenang seperti ini seperti menghilangkan masalah sejenak
Tinung! Smartphone Lala berdering. Ada line masuk. Lala dengan malas membukanya.
KalilB : Jalan yuk. Gue bosen dirumah
Kalil? Ngajak jalan? No no no. Jalan dengan Kalil hanya akan merusak ketenangan Sunday morning Lala.
LaisyAra : Sorry. Hari ini gue mau males-malesan
KalilB : Kita bikin nasi goreng aja yuk
LaisyAra : Gak. Ada si Alea di rumah
KalilB : Nah. Pas tuh. Mumpung ada di Al,kita masakin dia
LaisyAra : Kalil,hari ini adalah hari bersantai gue. Jangan ganggu
KalilB : Yahh.. Lala plis ya?
LaisyAra : Kalil batu_- Terserah lo deh ah
Lala meng-silent hp nya dan meletakkannya di kasur. Ia kembali menikmati susu hangat nya. Sebenarnya,hari minggu ini bisa jadi minggu yang berantakan. Karena Alea,sepupu Lala yang berusia 6 tahun akan datang ke rumah Lala. Lala sangat senang kalau Al datang. Tapi yang nyebelin,Alea selalu mengacak-acak kamar Lala sampai butuh waktu berjam-jam untuk membersihkan dan mengembalikan ke bentuk kamar semula
Lala masuk ke kamarnya,karen udara pagi ini sedikit dingin. Lala duduk di meja belajar,sambil membuka sebuah scrapbook. Scrapbook itu buatan Lala dan Kalil 8 bulan lalu. Buku bersampul pink dengan hiasan kancing,renda,dan foto itu masih tersimpan baik di meja belajar Lala.Lala memutuskan membuka buku itu. Sambil flashback masa-masa bersama Kalil. Halaman pertama adalah foto waktu hari pertama mereka jadian. Dibawahnya ada tulisan : "Kamu nembak aku di tengah lapangan,saat kamu main futsal dan aku nonton futsal. Tiba-tiba kamu narik aku ke tengah lapangan dan nembak aku di depan temen temen kamu. Tapi aku gantungin. Pas kamu pulang futsal,kamu nge line aku dan nembak aku sekali lagi dan aku terima. I love you Kalil #Lala"
Halaman kedua adalah foto sepiring roti bakar gosong dengan taburan keju yang banyakkk banget. Tulisannya : "Aku dan kamu hari ini jadi chef dadakan. Aku seneng bisa bikinin kamu roti bakar gosong. Seru dan roti bakar gosong ini adalah roti bakar terenak,karena aku bikin dan makannya sama kamu. Aku sayang kamu,Lala #Kalil"
Lala tersenyum membaca halaman kedua buku itu. Tersenyum,tapi hatinya menangis. Ia masih belum bisa melupakan Kalil. "Aku gak bisa ngelupain kamu. Kenangan yang kamu kasih,terlalu manis untuk dilupakan"gumam Lala sambil memeluk buku itu
Clek. Bunyi pintu kamar Lala. Artinya,ada seseorang yang masuk ke kamar Lala.Lala menoleh ke arah pintu. Betapa kagetnya ia. Ternyata yang dateng adalah Kalil
"Gue belom mandi Lil.. Jadi gak bisa main"kata Lala sambil berdiri dan duduk di kasur. "Ya gak apa apa. Emang kalo main harus udah mandi?"timpal Kalil. "Pagi-pagi ngapain sih kesini? Di luar dingin,kayak pengen ujan. Terus ini hari Minggu. Gak ada acara sama Damar gitu?"tanya Lala. Kalil menggeleng lalu duduk di samping Lala.
"Hari ini spesial gue sama lo"jawab Kalil sambil mencubit hidung Lala. Lala tersenyum tipis. "Okay.. Ayo kita kabur. Gue males nih. Hari ini Alea dateng. Pasti gue kerepotan"ajak Lala. "Boleh. Cepetan mandi,dandan yang cantik,kita jalan hari ini"jawab Kalil. Senyum Lala langsung merekah. Kalil sangat bahagia melihat senyum Lala yang manis sekali.
20 menit kemudian,Lala keluar dari kamar mandi. Ia memakai kaus pendek berwarna soft pink dengan tulisan : summer girl. Dan celana jeans pendek diatas lutut. Ia juga memakai sepatu kets dengan warna pink pastel kesayangannya. Rambutnya yang panjang dan ikal di kepang 2 dengan pita putih. Kalil merasa hari ini Lala sangat-sangat-sangat cantik. Memang perasaannya saja,atau memang Lala itu sangat cantik?
"Cantik banget"puji Kalil. Lala blushing. Ia memang seneng banget kalo dipuji cantik. "Kita mau kabur kemana nih?"tanya Lala sambil memasukkan baju ganti kedalam tas ransel kecilnya. "Gue sih mau ngajak lo ke Jungle Land. Mau?"tanya Kalil. Lala mengangguk. Uang tabungannya masih ada 400 ribu. Lebih dari cukup untuk ke Jungle Land.
Lala dan Kalil lalu turun ke bawah,dan menemui Mama Lala. "Ara,mau kemana?"tanya Mama. Di rumah,Lala memang suka dipanggil 'Ara' oleh Mamanya. "Mau ke Jungle Land sama Kalil ma. Bagi duit dong ma"pinta Lala sambil memasang ekspresi memelas. Membuat Mamanya tidak tega. "Pulangnya jangan kemaleman ya sayang. Nih" Mama mengeluarkan 3 lembar uang seratus ribuan dan memberikannya kepada Lala. "Makasih Mama cantikkk"ucap Lala sambil mencium pipi Mamanya.
"Berangkat ya ma"kata Lala,lalu mencium punggung tangan Mamanya. "Tante aku sama Lala berangkat ya"kata Kalil. "Jangan pulang malem-malem ya Kalil. Jaga Lala. Bilangin dia,disana jangan kebanyakan jajan. Makan jangan telat."kata Mama mengingatkan. "Sip tante"ujar Kalil,lalu ia pamit dan mencium punggung tangan Mama Lala.
Lala dan Kalil lalu masuk ke mobil Kalil. Kalil lalu memacu mobilnya. 45 menit kemudian,mereka sampai di Jungle Land. Kalil membayar karcisnya,lalu mereka masuk. "Gue udah 2 kali kesini,tapi rasanya gak bosen bosen ya"kata Lala. Kalil tiba-tiba merangkul Lala. "Gue juga. Tapi kalau sama lo kesininya,rasanya beda"kata Kalil. Muka Lala memerah. Hari ini,Jungle Land tampak sepi. Tidak seperti biasanya
Wahana pertama yang mereka naiki adalah roller coaster. Kalil tadinya tidak mau naik wahana itu karena Kalil takut. Tapi Lala terus membujuknya dan akhirnya Kalil mau. "Tenang lil. Lo gak bakal jatoh. Ada gue. Pegang tangan gue,dan kita coba roller coaster sama sama"kata Lala sambil memegang tangan Kalil saat mereka sudah diatas kereta.
Saat turun dari roller coaster,Lala tertawa ngakak melihat Kalil yang mau muntah. "Sekarang.. Kita coba main tembak tembakan air ya. Kayak bajak laut gitu. Ayo kalill!"Lala dengan semangat mengajak Kalil. Padahal Kalil masih mabok pas naik roller coaster.
------
Sorry ya,telat update,soalnya gue kemaren sibuk ngurusin acara 17an di perumahan. Jadi waktu buat ngelanjutin wattpad sedikit banget. Gomen ya..
Dan,gue harus minta maaf lagi karena minggu ini update 1 part dulu ya.. Part 7,8,9 lagi gue revisi.. Maafffffff 😚😁❤
Jangan lupa vomment nya ya guys. Peluk cium sayang dari ahandwp 😚😍💗
YOU ARE READING
BestFriend Zone
Teen FictionMungkin,aku gagal menjadi kekasihmu. Tetapi cinta itu tetap ada. Untuk apa dan untuk siapa,biarlah dia menentukan nasibnya sendiri