TRUST 06
Jungkook duduk diruangan di kampusnya. Ia sedang menunggu Taehyung dan Eunha disana. Mereka tidak berangkat tadi pagi bersama-sama.
Sudah 2 hari, Jungkook tidak mendengar kabar dari Taehyung dan Eunha. Panggilan Jungkook juga tidak ditanggapi oleh keduanya.
Tidak lama kemudian, Taehyung dan Eunha memasuki ruangan. Jungkook melambaikan tangan dan tersenyum kepada mereka. Namun tidak ada respon dari keduanya. Mereka hanya menatap Jungkook dingin. Jungkook merasa aneh, ketika keduanya langsung duduk dibangku mereka tanpa menyapa Jungkook.
"Kalian berdua kenapa?" Tanya Jungkook menatap kesamping kiri, tempat duduk Eunha dan Taehyung.
"Tidak apa-apa" Taehyung menjawab tanpa melihat Jungkook. Eunha juga hanya sibuk dengan ponselnya.
"Kenapa kalian menghindar dari ku?"
"Berhentilah bertanya." Taehyung menatap Jungkook dingin. Jungkook terdiam. Ia tidak bisa kalau harus diacuhkan sahabat-sahabatnya. Jungkook ingin bertanya, namun dosen ruangan mereka sudah lebih dulu masuk. Jungkook pun tidak jadi bertanya.
Selama pelajaran, Jungkook tidak fokus. Ia selalu menatap kearah Eunha dan Taehyung yang sama sekali tidak menatapnya sedari tadi. Hingga pelajaran selesai pun, Taehyung dan Eunha langsung berjalan keluar. Jungkook berlari mengikuti mereka dan segera menghadang langkah mereka.
"Apa yang terjadi dengan kalian?"
"Apa peduli mu?" akhirnya Eunha mengeluarkan suaranya. Ia menatap Jungkook tajam.
"Aku tidak mengerti dengan kalian"
"Tentu saja kau tidak akan mengerti. Karena sekarang yang ada dipikiranmu hanyalah SinB" Taehyung menarik tangan Eunha menjauh. Jungkook terdiam ditempatnya. Ia tidak lagi berniat mengejar mereka lagi.
"Haaiiisshhh" Jungkook mengacak-acak rambutnya.
Yerin melihat apa yang terjadi sejak tadi. Ada tatapan sedih dimata Yerin, melihat Taehyung yang menggenggam tangan Eunha. Dadanya sesak. Bahkan matanya pun mulai berkaca.
***
"Yerin eonni." Yerin yang mendengar namanya segera membalikan badannya. Ia melihat Somi dan SinB berjalan mendekatinya. Yerin sedang duduk ditaman sendirian. Semenjak melihat kejadian tadi, ia memutuskan untuk menyendiri dulu.
"Apa yang kau lakukan disini eonni?" Tanya Somi. Somi dan SinB duduk disamping Yerin.
"Anni, hanya ingin mencari udara segar."
"Apa yang terjadi eonni? Kau tidak biasanya seperti ini?" Tanya SinB ketika melihat tatapan kepedihan dimata Yerin. Tiba-tiba Yerin menjatuhkan air matanya.
"Eonni kau kenapa?" Yerin menyenderkan kepalanya di bahu SinB. Ia mulai terisak disana.
"Apa aku harus melupakannya?"
"Apa maksudmu eonni?" SinB menatapnya aneh.
"Taehyung. Aku berpikir untuk segera melupakannya" SinB dan Somi tidak dapat berkata-kata. Mereka tidak tau apa yang harus mereka katakan. SinB dan Somi hanya memeluk Yerin untuk menenangkannya. Orang-orang disekitar menatap aneh mereka bertiga.
***
SinB sedang berkeliling mencari mencari keberadaan Jungkook. Sedari tadi ia tidak melihat Jungkook, bahkan sampai pelajaran mata kuliah mereka sudah selesai. SinB sudah menghubungi dan mengirimi pesan pada Jungkook, namun tidak ada tanggapan dari Jungkook. Bahkan Somi, dongsaeng dari Jungkook, tidak tau dimana keberadaan oppanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
TRUST (SinKook)
Teen FictionPROLOG Aku mencintainya, orang yang membuat ku merasakan perasaan ini. Aku mencintainya, orang yang pertama kali merendahkan statusku. *** "Di lihat dari penampilannya, dia hanya lah orang tidak mampu" "Apakah kalian tidak punya hati...