Mansion Choi
Choi Jaejoong dan Choi Dong Wook hanya terdiam mendengar laporan orang suruhan Jaejoong yang bekerja di Mansion Jung. Apalagi Jaejoong yang kaget mendengar bahwa Yunho akan kuliah ke luar negeri. Dia juga sebenarnya sangat merindukan yunhonya.
"Kau bisa kembali kesana,laporkan setiap perkembangan apa saja disana. Dan suruh pak Lee membuatkan bubur ginseng buat Heechul eomma . " perintah Jaejoong tegas pada anak buahnya .
Sepeninggal anak buahnya tadi Jaejoong dan Se7en saling pandang dan menampilkan seringai yang sungguh hanya mereka berdua yang tahu arti seringai itu.
"Bagaimana kalau kita malam ini menemui 2 Jung itu dengan menyelinap eoh?" Kata Jaejoong mengedip nakal pada hyungnya.
"Memang itu yang hyung tunggu keluar dari mulut mungilmu Joongie." Balas Se7en dengan senyum mahalnya.
Dan kedua pewaris Choi itu pun segera beranjak dari ruang tamu untuk bersiap melakukan penyusupan ke Mansion Jung.
***
Di kamar Yunho, Jung Heechul memandang sendu wajah anak sulungnya yang sedikit berbeda. Yunho yang sekarang lebih pendiam bahkan badannya lebih kurus dari seminggu lalu. Terlihat Yunho telah menyusun pakaian nya ke dalam koper besar. Dan Heechul memilih duduk ditepian ranjang .
"Yun ." Panggil Heechul pelan pada Yunho yang masih membelakanginya.
"Ne eomma." Jawab Yunho menoleh kearah Heechul sang eomma.
"Apa keputusanmu sudah bulat untuk kuliah diluar negeri? Kenapa tidak disini saja?" Tanya Heechul sendu..
Yunho yang menyadari bahwa sang eomma tidak rela dia kuliah ke luar negeri karena dia akan terpisah dengan anak nya itu.
Yunho menaruh kemeja yang ada ditangannya ke dalam koper lalu mendatangi sang eomma dan ikut duduk disampingnya.
Dipegang dan diciumnya punggung tangan sang eomma dengan lembut."Eomma, Yunnie hanya pergi ke luar negeri untuk kuliah bukan akan mati. Eomma tidak perlu berwajah seperti orang sekarat." Canda Yunho menghibur eommanya.
"Tapi eomma akan merindukanmu Yun." Rengek Heechul lupa bahwa beberapa hari kemaren dia malah masih menghiraukan anak dan suaminya tercinta.
"Kalau eomma rindu padaku,eomma bisa menjengukku kesana kapanpun juga. Bukannya pesawat pribadi eomma itu tidak rusak ." Jawab Yunho tidak mau kalah.
Karena tekadnya untuk menjadi lebih baik dari sekarang sudah bulat,hanya dengan menjadi kuat dan pintar juga tidak lupa kejayaan yang dia dapat dari keringatnya sendiri baru dia bisa menjadi pendamping Hero sang pewaris mafia itu.
""Kau ini Yun, sebaiknya kau istirahat saja biar eomma yang menyiapkan perlengkapan mu. Bayi kecil eomma ternyata sudah besar sekarang." Kata Heechul yang beranjak berdiri dari ranjang
.Dan Yunhopun mengiyakan ucapan sang eomma,tidak berapa lama dengkuran haluspun terdengar dari mulutnya.
Setelah semua perlengkapan Yunho sudah tertata rapi di dalam kopernya Heechulpun keluar dari kamar sang anak tidak lupa dia mengecup sayang dahi Yunho. saat akan turun dia memandang sendu pintu yang berada tepat di dekat kamar Yunho.
"Eomma merindukanmu Joongie." Lirih Heechul pelan lalu dia turun ke lantai dua dimana kamar anak bungsunya berada. Dibukanya pelan pintu kamar Changmin yang ternyata tidak terkunci.
Terlihat Changmin tertidur dengan menelungkupkan wajahnya kebantal .Heechul membalik perlahan tubuh Changmin agar tidurnya lebih nyaman. Dikecupnya dahi Changmin pelan agar tidak mengganggu tidurnya. Dan setelahnya dia keluar lagi dari kamar tersebut.
"Eomma sangat menyayangi kalian."gumam Heechul pelan.
***
Di pintu belakang mansion Jung terlihat 2 bayangan hitam yang menyelinap bagaikan ninja seperti di film - film. Dua sosok hitam itu segera melesat kelantai 2 dan tiga mansion itu dengan mulus karena jam sudah menunjukkan angka 2 dini hari. Dan pastinya semua orang sudah melayang kealam mimpi.
At Yunho Room
Sosok hitam itu dengan pelan memasuki kamar sulung Jung, dan memandang penuh rindu wajah yang semingguan ini menghiasi mimpinya.
"Joongie akan menunggu Yunnie, berjanjilah hatimu hanya untuk Joongie." Kata sosok itu pelan di depan wajah tidur Yunho. Lalu sosok itu merogoh kantong celananya . Ditangannya sudah ada kalung dengan bandul JJ dipakaikannya kalung itu keleher Yunho . Setelah terpasang rapi di kecupnya pelan bibir hati itu dengan penuh perasaan.
"Sarange ." Bisik sosok itu yang ternyata Choi Jaejoong.
Setelah berkata begitu dia dengan cepat keluar dari kamar tersebut. Takut ada orang yang melihatnya.
At Changmin Room
Sosok hitam yang pastinya Se7en itu dengan pelan mendekati ranjang dimana pujaan hatinya tertidur pulas.
"Tunggulah sebentar lagi pasti kau akan ku jemput my angel."bisik Se7en pelan dan mengecup bibir tipis Changmin lalu ke kedua kelopak matanya. Dan terakhir dia memasangkan cincin di jari manis di tangan kiri Changmin.
"Love you." Bisiknya lagi sebelum melesat cepat keluar dari kamar itu.
Dan di luar sudah ada dongsaengnya yang juga sudah selesai dengan urusannya. Hanya dengan isyarat kedipan mata mereka berdua melesat kembali keluar dari Mansion itu. Meninggalkan dua orang yang mereka cintai.
END
Jangan pada protes yah. Kkkkk
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bear Is Playboy
FanfictionProlog Jung Yunho seorang playboy yang selalu menjanjikan kata nikah pada pacar-pacar ababilnya akhirnya dikejar-kejar singa betina aka pacar ganasnya Bertemu dengan Kim Jaejoong namja polos yang baru kabur dari rumah orangtuanya yang overprotektif...