chap 6

2.6K 75 5
                                    

Author Pov

Sesampainya di kampus al tidak langsung keluar dari mobilnya, dia mengecek iphone nya terlebih dahulu.

"apaan sih nih anak - anak brisik banget" ucap Al sambil meng scroll hpnya yg penuh notif dari sahabatnya di berbagai sosmed.

Alrabby mematikan mesin mobilnya dan keluar menuju base camp tempat Alrabby dan teman - teman gengnya biasa berkumpul.

Sebelum dia tiba di basecamp aku menghentikan langkahku, aku berdiri di bawah pohon dekat parkiran tempat mobilku berada.

"Haha dasar kalian" aku melihat 3 cewek super sexy dan super cantik sedang melewati koridor kampus dengan sombongnya.

"Hahaha" aku tertawa lagi, mereka berjalan seperti model yang catwalk di panggung, ditambah dengan terpaan angin - angin yang melewati rambut mereka.

Ya tiga orang tersebut adalah sahabat ku.

Alisya Visser
Si cantik yang bisa bikin lelaki pingsan dengan hanya melihatnya.

Sherly Simoes.
Si sexy yang mempunyai boobs paling wow diantara kita-kita, tubuh sexynya, tatapan yang tajam, mampu membuat siappun menelan ludahnya sendiri jika sedang berpapasan dengannya, walaupun tak secantik Alisya tp dia cukup cantik di kalangan warga kampus ini.

Dan satu lagi Shelby Ibrahim
Perempuan cantik nan kalem yang memiliki rambut panjang coklat tua ini bisa membius siapapun dengan hanya berbicara, Shelby mempunyai suara yang sangggat sexy, perempuan yang mempunyai abs diperut seperti ku, seseorang yang selalu ada di sampingku hingga saat ini, dia adalah sahabatku dari sma.

Aku merindukan mereka sedikit sih, Aku masih merindukan Shania sepenuhnya haha.

Ku teruskan melangkah mendekati mereka
Hingga aku tepat berada di belakang mereka, hingga saat ini mereka masih belum menyadari kehadiranku. Kuteruskan melangkah mengikuti mereka pergi.
Hingga akhirnya aku kesal karna mereka tetap tidak menyadari bahwa aku di belakang mereka.

"Woiiiii....!! " Panggilku sedikit berteriak kepada mereka yang jaraknya 2 meter didepanku, mereka berhenti akupun berhenti.

"Stoppp!! kayaknya gue denger suara Al deh" kata Shelby sambil menoleh ke Alisya dan Sherly dan menghempaskan tanganya ke udara.

"Iyaaa kyknya gue juga denger, tp kan gak mungkin, si Al sombong sekarang di telfon ga diangkat, kita kerumahnya dianya gak ada, so? Ini bukan suara Al guys" ucap Sherly mantab

"Gue ga denger suara apa - apa kok, pada ngarang lu pada, dia kan udah hanyut dimakan marmut di kutub, udah ahh lanjut basecamp yuk" ucap Alisya

Mereka melanjutkan langkahnya menuju basecamp, tidak melirikku sedetikpun, walaupun mereka tau bahwa aku di belakang mereka, "wajarlah mungkin mereka udah muak gara - gara gue ngilang dua minggu, but its just two weeks Two Weeks!! Menn hmm Mereka sangatlah lebay" batinku.

Haha aku hanya tertawa dalam hati melihat dan mendengar sahabat - sahabat ku yang sedang mengobrol dengan suara yang sengaja di keraskan agar aku mendengar sindiran mereka.

Ku langkahkan kakiku tetap mengikuti mereka dari belakang, mereta tetap ngeyel gamau tau aku ada apa engga hahaha.

1 menit 2 menit
Sretttttt whooooosssssh Alisya tiba - tiba balik badan.

"Alllllllll gueee ga tahannnn, gue kangen sama looo bangkeee... " triak Alisya yang berlari ke arahku lalu memeluku erat, membuat beberapa orang menoleh ke arah kita.

"Kalem gue disini peot" kata ku selagi membalas pelukan eratnya.

"I miss your smell" kata Alisya berbisik di leher ku Hahahah.

My Lovely CousinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang