My Handsome Nerd (Part 8)

3.1K 312 20
                                    

Di Sekolah

Sehun berjalan santai seperti biasa ditambah dengan perasaan yang berbunga-bunga, tentu dia mengingat-ingat kejadian kemarin yang benar-benar manis dengan pujaan hati, Im Yoona. Tapi berbeda dengan murid-murid lain yang memandangnya dengan pandangan sulit diartikan. Namun ia memilih untuk tidak peduli dan tetap melangkahkan kaki jenjangnya menuju kelas.

Namun, saat dia berada tepat di depan kelas, dirinya dikejutkan oleh keberadaan sosok Chanyeol dengan wajah yang menyiratkan amarah kekesalan hebat. Tangannya dia silangkan di dada sambil menatap tajam objek yang telah ia tunggu sejak tadi.

"Permisi, aku ingin masuk ke kelasku Park Chanyeol-ssi"

"Begitukah?? Silahkan. Dengan senang hatii" Chanyeol menjawab sambil melangkah ke samping memberi jalan untuk lelaki culun di depannya. Namun baru langkah pertama, dengan acuh Chanyeol menjegal kaki namja culun itu sambil berkata kasar

"Dasar laki-laki tidak tau diri, kau tidak bisa melihat ada kakiku disini hmm?? Apakah kacamata tebal bututmu itu masih belum cukup untuk membantumu melihat idiot??"

"maaf" Sehun berdiri setenang mungkin namun seketika itu dia dicekal oleh Chanyeol dan diseretlah tubuhnya besama-sama dengan teman-teman komplotannya ke gedung belakang sekolah. Tak peduli jam sekolah akan segera dimulai. Tak ayal hal itu membuat siswa lain memekik dengan kejadian yang terjadi. Salah apa si nerd sehingga seorang Gangster sekolah melakukan tidakan sekasar itu padanya, begitulah kira-kira. Karena Chanyeol dan teman-temanya hanya akan menghajar anak yang berani berurusan dengannya saja.

..
..
..
..
..
..
..

Disinilah mereka, empat pria berbadan besar dengan satu pria nerd Oh Sehun.

"Dengar ya Oh Nerd Sehun,, kau telah berani mengusikku dengan cara yang benar-benar salah. Kau menguji kesabaranku dan kau berhasil dengan fantastis"

"Kau tau apa yang kumaksud bukan?" Chanyeol mendekatkan mulutnya ke arah lawannya dengan nada mengerikan. Mampu membuat orang lain bergidik ngeri tentunya

"Apakah aku merebut Yoona darimu?" Sehun menjawab dengab wajah datar andalannya dengab tenang. Hal itupun seketika menyulut amarah Chanyeol dan menghajar Sehun bertubi-tubi

'bukk bukk buukk' Wajah Sehun menerima tiga pukulan beruntun

'bugh bugh bugh' kini tendangan pada perut yang mengenainya

'bugh bugh bugh bugh' hal itu terus terjadi sampai sseseorang datang untuk melerai mereka berdua

"BERHENTI!!!"
"Park Chanyeol! Kubilang hentikan tindakanmu sekarang juga!"

"KENAPA??!! Kau ingin membela selingkuhanmu ini??!! Kau rupanya memang benar-benar telah mengkhianatiku rupanya ha??!!"

"kau benar, aku memang telah berpaling kepada orang lain. Kar-"

"Karena APA??!!" Chanyeol memotong penjelasan Yoona karena emosinya benar-benar sampai pada puncaknya

"Karena aku memang tidak mencintaimu dari awal!!" Yoona pun ikut berteriak karena tak tahan dengan kelakuan pria jangkung tersebut

"Aku menerimamu menjadi kekasihku dulu karena aku tidak tega untuk menolakmu lantaran kau menyatakan cinta padaku di depan banyak orang. Kau tau?? Aku tidak ingin membuatmu malu.. Aku mencoba untuk menjalaninya denganmu karena kupikir cinta akan tumbuh seiring berjalannya waktu. Tapi aku tidak bisa, aku tidak bisa mencintaimu atau menyayangimu sekedar sebagai sahabat. Perilakumu buruk dan kau emosional. Kau bertindak semaumu tanpa memikirkan perasaanku dan orang lain. Jadi maafkan aku. Aku... aku ingin kita mengakhiri hubungan ini saja Chanyeol-ah"

Hening..itu lah yang terjadi setelah rentetan kalimat yang Yoona lontarkan kepada pria di depannya.

"Hahahahaha"
Suara tawa akhirnya menghentikan suasana hening itu. Itu tawa Chanyeol dengan dramatisnya

"Kau pikir mudah untuk lepas DARIKU!!!"

Seketika Yoona memejamkan erat matanya karena teriakan Chanyeol tepat di depan wajahnya disertai wajah mengerikannya ketika marah.

"CUKUP!!! Apanya yang tidak bisa lepas darimu!!! Kalian hanya menjalani hubungan sebatas pasangan kekasih tidak lebih, tentu itu dapat berpisah dengan mudah karena belum ada ikatan lebih serius" Sehun yang sedari tadi diam akhirnya menimpali dengan tegas dan berani. Seolah hilang apa yang ia sembunyikan selama ini. Wajah polos, lugu, lemah seketika hilang melihat wanita pujaannya dibentak oleh rivalnya.

"KAU..berani-beraninya KAU!!" Segera Chanyeol mencengkram kerah Sehun dan mendorongnya dan terdorong kebelakang.

"Aku tidak takut denganmu Chanyeol-ssi. Dengan senang hati aku akan melayanimu"

"Bedebah!!"

'Bugh'
Tendangan keras itu membuat Chanyeol tersungkur. Sehun menendang tepat pada bagian dadanya ketika Chanyeol mencoba menyerangnya.

"ahh..kurang ajar kau!!"

"Hiyaa!!" 'bugh bugh bugh' pukulan demi pukulan mereka layangkan namun sekali lagi Sehun lebih mendominasi dan akhirnya Chanyeol lah yang harus terduduk kesakitan.

Ini pertama kalinya Sehun menunjukkan dirinya yang sebenarnya setelah sekian lama mamakai topeng nerdnya

"hah hah hah" nafasnya terengah karena menghajar Chanyeol bukan perkara mudah karena di memiliki tubuh yang bagus

"Sehun-ah,, kau tidak apa-apa??" Yoona segera menghampirinya karena benar-benar tegang ketika mereka berkelahi karena dirinya. Dia benar-benar cemas

"hmm..lumayan... sakit. Ahahah...aww" Yang ditanya menjawab dengan absurd membuat Yoona mengerucutkan bibirnya. Ohh, dia sedang serius tapi Sehun menjawab dengan bercanda

"aku serius tahu. Ini memang sakit. Kau tidak lihat wajahku yang tampan ini penuh dengan luka memar karena memperjuangkan cintanya hmm??" Astaga dari mana asalnya kepercayaan tinggi sang namja nerd ini. Yoona benar-benar berfikir ada yang salah dengan anak ini. Apakah ada luka dalam sehingga otaknya konslet(?). Dan apa tadi apakah dia menyatakan cintanya kepada dirinya secara tidak langsung?

"Hei.., kenapa diam saja. Tolong akuuu.." Sehun merengek seperti anak kecil sekarang. Dia benar-benar labil.

"baiklah baiklah.. Ayo"
Yoona memapah Sehun menuju UKS untuk mengobati bayi besarnya ( '-')

..
..
..
..
..
..
..

'Ahh asshh'

'Awww' 'awh' 'ouwh'

"Jangan menekannya terlalu keras"

"Ini tidak keras, ini sudah lemut tahu"

"tapi sakittt"

"kau ini laki-laki dewasa apa anak kecil sih. Kenapa merengek terus"

"karena sakit tidak mengenal usia" -_-'

"Jawaban macam apa itu. Sudah diam atau aku pergi"

"Kaukan juga terlibat. Tanggung jawab"

"Aku tidak menyuruh berkelahi"

"Tapi tetap saja kan kau terlibat Yoona-ya"

"Sehuna, kau itu berkepribadian berapa ha? Dulu culun, tadi ganas dan manly, sekarang kau tak jauh berbeda dengan anak kecil? Kau benar-benar"

"Tapi kau tetap menyukaiku kan?" Tanya Sehun dengan alis dibuat naik turun untuk menggoda Yoona

Owh, seketika mukanya mememerah lantaran malu dengan kalimat yang Sehun ucapkan

TBC

Ini ceritanya hampir mau aku selesaikan, tapi gak tau masih berapa part lagi. Yang penting jalan ceritanya ya..hehe

Ada yang mau lanjut?? Vote and Comment '-'

My Handsome Nerd [END] (SUDAH DIREVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang