Terdengar suara teriakan nyaring dari seorang gadis berumur 12 tahun dari kediaman mrs. Morris. Lantai tiga bangunan itu terlihat redup akibat lampu kuning keemasannya dan teriakan itu berasal dari sana. Para tetangga disana itu tahu bahwa gadis malang itu tengah dianiaya oleh mrs. Morris dan apa daya pula mereka menolong gadis malang itu karena tidak mengizinkan siapa pun mendekati halaman rumahnya. Tidak, bukan hanya dia namun ada adiknya yang hanya berbeda lima tahun darinya.
Sampai pada pertengahan bulan desember, lebih tepatnya sebelum natal. Gadis itu dengan keadaan sakit diseluruh tubuhnya dan jiwanya berusaha kabur dari rumah mrs. Morris. Yah..malamnya dia bergegas membangunkan adiknya dengan...adiknya lumpuh akibat pukulan keras pada tulang betis kanan dan kirinya. Tidak diobati apapun itu, dia menggendongnya dan keluar dari sana. Namun, terdengar suara deruman mobil tua dari arah berlwanan dengan wanita tua..mrs. Morris tengah bernyanyi keras dan mabuk yang kala itu melihat anak tirinya melarikan diri dan dia mengejarnya.
Gadis itu merasakan sakit seluruh tubuhnya dan beban berat ia menggendong adiknya yang terkapar tak berdaya itu. Mrs. Morris berlari mengejarnya dengan keadaan mabuk mengerinkan dan dilemparnya botol beer itu hingga mengenai punggung gadis itu.
Tidak!
Dia menjerit dalam hati tidak mau mrs. Morris menangkapnya dan membawanya lagi. Ia tidak mau. Dengan beruraian air mata ia menatap adiknya yang masih menatapnya juga. Pandangan berkaca-kaca hingga ia merasakan kunang-kunang dan pandangannya rabun pada apapun. Bahkan dia tidak sadar dia menjatuhkan adiknya dan dirinya sendiri tak berdaya, tergeletak ditengah jalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Little of Heaven(Justin Bieber)
Romansa"Jika kebahagian itu hanya sekecil debu, aku tidak akan pernah menolaknya" - kaia clavlaar Justin Bieber Kaia Geber Thomas Sangster