luh × closing - pensi

221 35 1
                                    

kalyca's pov  (ps : ini last chapt part 1 bakal 800+ words so bring ur self, why part 1? karna kl digabung lu smua bakal kesel karna kepanjank an.)

gue memakai kaus panitia dan skinny jeans hitam hari ini. gue dan panitia lain tengah berada di stadion gelora bung karno untuk menyiapkan pensi.

iya, sekolah kami memilih stadion gbk sebagai tempat pensi diadakan dengan berbagai artis yang akan tampil mulai sore nanti.

"WOI WOI AYO BRIEFING!"gue berteriak menggunakan toa sambil berdiri diatas panggung agar terlihat. seluruh panitia mulai berkumpul dibawah panggung, gue segera memulai briefing untuk hari ini agar lancar.

setelah briefing cukup lama gue dan yang lain melanjutkan bergerak lagi. gue menuju luar stadion membantu panitia membuat pagar jalur masuk di gate utama.

"kalyca!"gue menoleh ke sumber suara. oh ashton. dia berjalan kearah gue bersamaan dengan mike dan calum dibelakangnya.

"apaan?"balas gue sambil menarik pagar hitam yang sudah disediakan.

"gue, calum, mike mau ke mcd, mau ikut?"ajak ashton. gue memutar bola mata gue,

"yakali, pala gue ilang sama yang lain kalo gue cabut."balas gue dan mulai mengatur pagarnya.

"lah ngapa gitu?"sewot calum,

"shh, anjing,"gue meringis ketika roda pagar melindas kaki gue barusan karna mike menariknya, "sakit banget anjir."gue melepas pegangan tangan gue pada pagar dan duduk asal di aspal.

"YA AMPUN SORI SORI GA BERMAKSUD!"michael menghampiri gue dan jongkok didepan gue. wajah paniknya muncul ngebuat gue nahan ketawa walau lagi sakit banget.

"bego sih lo, iq-nya udah jongkok, terus otaknya bersembunyi dibalik batu. mau jadi apa lo?"canda gue sambil melepas converse putih buluk gue dan melihat kaki gue yang membekas merah.

"BERSEMBUNYI DIBALIK BATU LO KATA UDANG?"teriak michael dengan suara khasnya. gue meringis karna suaranya dan kaki gue yang masih nyut nyut-an.

"heh berisik, kakinya lyca lagi sakit itu,"calum ikut jongkok disebelah michael. tumben gue gak liat devina, biasa nemplok sama calum.

"mana dev?"tanya gue. calum yang tadi lagi berdebat dengan michael langsung menatap gue.

"nah itu, gue sama yang lain mau makan di mcd sekalian jemput devina."jawab calum, gue hanya ngangguk.

"yaudah sana hus-hus, biar gue minta anak pmr obatin."ucap gue dibalas anggukan calum dan ashton. tapi michael tetap jongkok didepan gue,

"apaan sih?"tanya gue sambil menatapnya,

"maafin gue dulu caaaa."ucapnya membuat gue memutar bola mata.

"alay lo anjir. udah sana, pergi."gue mengusir michael membuat calum dan ashton tertawa.

"ck elah, yaudah maaf ya."michael pun beranjak berdiri dan mulai berjalan bersama ashton dan calum.

"duluan ya!"calum berteriak melambaikan tangannya ke gue, dan tentu gue balas.

"EH ASHTON! MCFLURY OREO SATU!"gue memesan dan dibalas acungan jempol ashton. lalu mereka hilang ketika sudah jauh.

gue memakai sepatu gue lalu membenarkan pagar yang tadi dan masuk kedalam stadion dengan kaki pincang.

gue duduk di backstage, tepatnya di staff's room, dan tepatnya lagi di sofanya. sambil makan chitato dan minum coca-cola yang dibeliin sama panitia lain, gue memainkan ponsel gue.

ngapain? ya buka line lah. line siapa? ya official account lah, guekan jomblo. ya enggak, gue bercanda. lagi line-an sama luke.

semakin hari gue sama luke makin deket, dari dia yang suka ngajak kuliner sehabis pulang sekolah, ngajak muter-muter jakarta pake mobil tanpa arah waktu malam minggu, ngajak gue buat nonton dia basket di lapangan deket rumah gue, ngajak telfonan tiap mau tidur, sampai movie marathon tiap hari minggu dari pagi sampai sore dan ditambah ngobrol gak penting di roof top gedung restoran setiap minggu malam yang udah jadi markas kami.

dan sekarang dia harusnya udah dateng tapi telat gara-gara traffic dan dia tadi harus ngantar nyokapnya ke bandara karna kata luke, "nyokap gue. panggil aja mama liz. mau ke australia nengokin kangurunya. ya kagak lah hehe. mama liz mau nengokin kakak gue."

ekul : oWUWOUWO OWUWOUWO

ekul : im fALLING SO IM TAKING MY TimE On MY rIDEEeEEEeEEe

lyca : p si ekul

ekul : heh anjg gua luke bukan ekul

lyca : sm aja anjir, luke = ekul !!

ekul : tai

ekul : woi lampu merahnya lama bgt jir padahal udah deket

ekul : OMG I FOUND 7-11

lyca : norak amat sih sat

ekul : mau apaan gc gua mo ngadem bntr disini skalian

lyca : bnr y

lyca : hersey, silver queen yg almond, oreo coklat & vanila, coca cola, freshtea, chitato yg bbq, slurpee yg blueberry/bubble gum, hOT DOG w/ a lots of cheesessss, sAMA KL BS ES KRIM COKLAT YA<3

ekul : anjir morotin gua ya

lyca : y kn situ yg nanya mau apa

ekul : iya sayang bercanda

lyca : diem gak!1!1!

ekul : iya2

ekul : brb ya

lyca : kalo udah sampe lewat gate 2 aja ya ada panitia yg tau lu, trus ntar ke backstage ke staff's room soalnya gua disini ok?ok

read.

gue memutar mata gue setelah menunggu beberapa menit agar luke membalas tapi hanya kata read yang ada.

sedih jadi gue ya.

gue memilih memejamkan mata dan beristirahat sebentar. pintu selalu terbuka tertutup karena panitia yang keluar masuk, ada yang ingin buang air kecil, ada yang ingin jajan, ada yang memang sibuk, ada yang harus mengatur tempatnya, dan lain-lain.

--

hehe so long ya

q capek baru balik abis ngurusin ini itu!1!!1!

oh. bsk uts, teman.

di mulmed ada empat2nya sebagai penyemangat uts!1!1!

pensi :: lrh | ✔Where stories live. Discover now