Vomments dulu baru baca woy!!
***
Eve POV
"Kau sering melakukannya?!" Ucapku meninggi
Ia membuang mukanya, menghindari tatapanku dengan mengalihkannya ke lantai
"Hei jawab aku Harvey!" Bentakku
"Ya, before you comeback" jawabnya pelan, aku menghembuskan nafasku kasar.
"Dan apa kau juga akan menjual ku sekarang?! After i comeback for you?!" Bentakku padanya
Ia membulatkan mata nya tanda tak percaya
"I won't do that, i love you Eve!" Jawabnya membentakKuputar bola mataku malas, apa aku harus mempercayai omongannya jika ia sama brengseknya dengan Nick?
Dan satu lagi, jika ia bilang ia mencintaiku sehingga ia tak akan menjualku. Maka aku tak akan percaya, cause i've heard that from Nick and that was bullshit!
"I wanna ask you something! Did you fuckin seriously kill Wendy 3 years ago?" Tanyaku sambil berkacak pinggang
Ia tergelak saat aku menyelesaikan kalimatku, rahangnya seketika menegang, ia mengepalkan tangannya, berusaha menahan emosi mungkin?
"No Eve, she ran from me then someone kidnapped her. I never kill anyone" akunya
Aku terkekeh mendengarnya, jadi ia pikir tidak ada darah Hitler di tubuhnya? Kakeknya itu bahkan lebih kejam dari kakekku.
"Pembohong" ucapku sambil memutar badan, mengambil tas tanganku dan memakai boots hitamku
"Aku tak berbohong Eve, aku bersumpah!" Ucapnya sambil menahan lenganku
Aku kembali menatapnya, mencari kelemahan melalui mata hijaunya
"Jadi kau pikir Wendy akan melompat dari mobil supaya ia terkenal?" Tanyaku sarkastis"Maybe she try to ran" jelasnya sambil terus memegang lenganku, kutautkan alisku sambil menatapnya kesal
"Oke, dia sudah tak ada. Jadi untuk apa membahasnya lagi? Apa kau tidak mau membatalkan usaha Nick?" Katanya berusaha mengganti topik
Benar juga katanya, aku pun mengangguk setuju, lalu kami berlari menuju garasi, mencari motor besar Harvey.
***
Author POV
Ia menghampiri Louis dengan langkah sempoyongan sambil menggenggam sebotol vodka ditangan kanannya.
Mulutnya komat kamit berbicara tak jelas dan diselingi dengan tawa renyahnya, sudah 2 minggu ia tak pulang kerumah karna tak ada satu pun orang yang mengkhawatirkannya.
"Hei, kau yakin ingin memasang Eve malam ini?" Tanya Louis padanya
"Aku yakin, berhenti menanyai itu Lou!" Bentaknya
"Oke, lebih baik kau pulang, bersiap untuk nanti malam. Lalu makan makanan bernutrisi dan minum air mineral, berhenti minum vodka atau lambungmu akan rusak" ucap Lou memerintahnya
"Ya aku akan melakukannya--" Nick terdiam sebentar, meneguk vodkanya lalu menyeka sisa vodka yang ada di bibirnya
"Tapi nanti, jika Eve kembali lagi ke pelukanku" lanjutnya
Louis terlihat memutar bola matanya
"Ia tak akan kembali Nick, mereka sudah bahagia" katanya sambil tertawa meledek Nick"Siapa yang kau maksud mereka? Harvey dan Eve? Ayolah Eve hanya bersandiwara" ucap Nick sambil terkekeh
KAMU SEDANG MEMBACA
Girl Almighty // H.S - (Discontinued)
Fanfiction"Apa kau bisa membayangkan bagaimana rasanya, jika kau dibuang dari keluarga besar demi seseorang yang kau cintai?" -Harvey Baldric Arnt "Oh shut up Har! Im tired pretend in love with you" -Evelina Duscha Cyzarine Sebenarnya siapa yang sakit? Aku at...