Mengejar yang melelahkan

Badday karena guru mapel

Hari ini adalah hari yang paling menbosankan sepanjang sejarah dunia. Kenapa? Karena 4 guru Mapel hari ini kayanya lagi PMS semua. Dan hal itu yang ngebuat seluruh murid kelas 10A-2 ingin segera pulang ,mereka rasa sudah cukup untuk ceramah hari ini . Bel pulang sekolah berbunyi "alhamdulilah dah kelar kelar" seucap kalimat keluar dari mulut cylia membuat ketiga temannya kebingungan . "Lo kenapa cyil kesambet setan lo?" Aurel keheranan. "Ah engga Cuman bete aja gue hari ini ngelihat guru pada PMS semua heran gue,nyebelin tau gak kalo emang lagi gamood yauda gausa ngajar mala bikin bete semua orang" oceh cylia panjang lebar dan sontak membuat semua sahabat nya melongo mendengar ucapan nya. "Buset dah lo kaya nya yang bete nya over lo deh cyil" timpal disca sambil geleng geleng kepala tak percaya. "Kaya nya ada yang harus diperbaiki di otak lo hari ini cyil haha,gue pulang duluan ya dah" pamit ana sembari berlalu pergi meninggal kan kelas. Dan kelas terlihat sepi hanya tinggal 3 orang yaitu Cyilia ,Aurel,dan disca . "Rel lo belum pulang ngapain?" Tanya disca. "Gue mau ke perpus ini kita uda deket ulangan akhir semester gue mau belajar" jelas aurel. "We rajin banget lo patut di contoh  tuh" jawab disca yang menampakkan wajah serius seperti orang ingin tobat. "Yauda cus ayo ke perpus" ajak Aurel yang mulai bangkit dari duduk nya. "Bentar dong gue jelasin ,patut gue contoh itu maksudnya jawaban lo pas ulangan bego" jawab disca dan ketawa terbahak bahak. "Dasar setan klemat lo,udah gue duluan dis,cyil" pamit Aurel dan berlalu hingga meninggal kedua sahabat nya dan membuat disca tersadar bawhwa Cyilia sudah terdiam lama semenjak tadi frustasi akibat guru Mapel hari ini.  "Cyil cabut yuk lo ga balik?" Ajak disca yang mulai bosan dengan kesunyian kelas yang menyisahkan mereka berdua . "Dis gue gamau cabut yuk jalan bosen gue" . Akhirnya disca pun mau menerima ajakan sahabat nya tersebut . Namun tetap saja jalan jalan mereka berdua tersebut tidak membuat mood cyilia membaik . Dia seperti orang gelisah tak jarang ia memutar mutar ponsel nya yang ia bawa sembari berjalan. Ketika berhenti di foodcurt dan memesan makanan disca memulai pembicaraan yang sedikit membuat cyilia tersentak dari kegelisahan yang tidak bisa ia atasi sendiri. "Sumpah Dino dan gilang mau pindah ke sekolah kita?". "Sumpah katanya sekolah disana super ketat" Jelas disca. "Lah orang tua ba ngebolehin kan sayang banget duit di hamburin buat pindah sekolah aja,lagian gilang itu pinter ngga sih" secara spontan cyilia tidak dapat menahan ucapnya tak dapat menahan hatinya. Ia mengaku kalah dan harus mengakui pikiran nya tergoda oleh sosok pria yang baru beberapa hari ia kenal . "Kok jadi gilang?lo mikirin dia?ngaku lo ngaku?"cerocos disca dengan penuh rasa penasaran. "Apaan sih emang Tanya aja gaboleh? Uda kaya apa aja lo pelit sama sahabat sendiri" tukas cyilia. "Kok lo jadi ketularan guru Mapel tadi sih ikutan PMS ,Duh dasar cyilia bego" jawab disca kesal. "Gue baik deh hari ini lo tanya apa aja tersera asal bete lo hari ini aja besok udah nggak lagi" tambah disca. "Pinter ngga sih gilang,dia itu orang nya gimana?" Tanya cyilia yang amarah nya mulai meredam. "Baik kok cyil setau gue ga bego bego banget ,dia anak band disekolah nya sama kaya cowo gue ,jadi gue sedikit tau tentang dia " jawab disca sambil memulai makan pesanan yang sudah ia pesan tadi.  Maaf emang pembacanya masih sedikit jarang update pula. Maklum aku masih terlalu awam untuk memulai menulis ,ini hanya untuk mengisi waktu luang sih tapi disisi lain aku berharap bisa selalu update dan pembacanya bertambah . Kalo kalian yang baca cerita ku yang masih dini ini ga keberatan kasih vote dong ato sekedar komentar atau request apa gitu? Hehe terima kasih:)