#14

1.7K 147 25
                                    

Sepulang sekolah, mark dan nayeon mampir untuk makan siang di sebuah cafe dekat sekolah.

"nayeon-ah" ucap mark disela-sela mereka sedang menyantap makanan.

nayeon pun memalingkan wajahnya menatap mark

"gomawo" ucap mark

"ne?" nayeon memastikan ucapan mark

"gomawo"

"for what?" tanya nayeon

"gomawo untuk tidak pergi. gomawo untuk sabarmu selama ini. gomawo untuk tidak menyerah dengan sifatku" ucap mark yang terlihat sangat tulus

"i love you just the way you are" balas nayeon dengan senyuman manisnya

mark pun menggenggam tangan nayeon erat dan menatapnya dalam.

--

Keesokan harinya nayeon dan mark pergi ke sekolah bersama dan memasuki kelas dengan posisi tangan nayeon yang di genggam oleh mark.

sontak seisi sekolah heboh melihat perilaku keduanya yang jauh berbeda dari hari kemarin.

--

pada jam istirahat, jb cs berkumpul di kantin dan menyantap makanan mereka.

"nayeon, mark" ucap dahyun. mark dan nayeonpun menoleh.

"teruslah seperti itu, aku bahagia" ucap dahyun lalu melanjutkan makanannya.

"me too" sahut yang lain setuju.

--

saat malam tiba, nayeon masih berada di ruang tengah sedang menonton tv.

"nayeon, kau belum tidur?" sapa mark yang baru keluar dari kamar dan sekarang duduk di samping nayeon.

"ah mark, aku belum mengantuk" ucap nayeon

"oh iyaa, besok aku akan pergi" ucap mark

"kemana?" tanya nayeon

"ke suatu tempat yang tak ingin di datangi oleh semua orang" ucap mark penuh misteri

"maksudmu?" tanya nayeon dengan beribu pertanyaan

"kau akan tau nanti, tidak sekarang"

"aku hanya pergi untuk beberapa hari" lanjut mark

"boleh aku ikut?" tanya nayeon

"sudah ku bilang tempat yang akan ku datangi ini, tak akan ada orang yang mau pergi kesana termaksud aku"

"lalu kenapa kau datang?"

"kau akan mengerti. sudahlah kamu masuk dan tidur sekarang. seorang yeoja tidak baik jika tidur larut malam" ucap mark dan mengelus kepala nayeon

"ne. besok jika kau pergi jaga dirimu baik-baik mark" ucap nayeon lalu beranjak pergi memasuki kamarnya

namun di dalam kamar nayeon tidak langsung tidur melainkan ia berfikir keras tentang hal yang diucapkan mark. namun hasilnya nihil.

nayeon sama sekali tidak bisa menebak maksud dari teka-teki mark.

"ku harap ia akan baik-baik saja" ucap nayeon dalam hati lalu mulai mencoba tidur.

--

07.12

Keesokan harinya, nayeon bangun untuk menyiapkan sarapan untuk mark. Namun, saat ia mempir ke meja makan, terlihat sepiring nasi goreng sosis dan segelas susu juga air mineral telah tersedia di meja makan.

terdapat selembar kertas di bawah piring.

nayeon pun mengambil surat tersebut dan membacanya

nayeon-ah, morning.
bagaimana tidurmu? kau terlihat sangat pulas. saat kau membaca surat ini aku sudah berangkat ke tempat yang ku bilang kemarin.

tidak perlu repot-repot memasakkan sarapan untukku karna aku sudah sarapan. dan jangan lupa dimakan juga diminum sarapan yang aku buat.

jaga kesehatanmu.

mark.

nayeonpun tersenyum membaca surat dari mark namun dalam hatinya ia khawatir. kemana sebenarnya mark pergi.

apakah mark akan kembali?
apakah mark baik-baik saja?
apa yang sebenarnya mark lakukan?
kemana tujuan mark pergi?
ada apa ini?
apakah mark akan meninggalkanku?

begitu banyak pertanyaan dalan benaknya sekarang yang tentu belum ditemukan jawabannya.

--

4hari kemudian

--

bel pintu rumah mark dan nayeon berbunyi pertanda ada tamu yang datang.

nayeon segera membukakan pintu rumahnya.

"mark"

dengan mata yang berkaca-kaca, nayeon segera memeluk mark erat.

"aku tau kau merindukanku. menangislah, jangan di tahan. ini bahuku"

Hai guys.
Update update update

long time no see yaw
aku udah jarang banget update nih maafin yaa
maaf juga karna sekalinya update malah pendek.

but

thankyou buat yang udah baca, yang udah ngevote, yang udah bersabar nungguin cerpen ini.

💘💘

TO BE USTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang