Part 9

2K 160 18
                                    

"​Good morning Ahjumma" seohyun mengucapkan salam kepada hanna yang sedang menyiapkan makanan untuk mereka. Hanna tersenyum membalas sapaan gadis itu, ia masih sibuk mengaduk aduk soup kimchi buatannya. Seohyun mendekati hanna dan memperhatikan apa yang dilakukan wanita paruh baya tersebut.

"Ah! Teugoebda!! (panas) "  Hanna tersenyum saat melihat seohyun menjulurkan lidahnya karena mencoba soup kimchi yang panas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ah! Teugoebda!! (panas) " Hanna tersenyum saat melihat seohyun menjulurkan lidahnya karena mencoba soup kimchi yang panas.

"Woo! Matshida. Ahjumma Kapan kapan kau harus mengajariku masak ne?" pinta seohyun. Hanna terlihat berpikir dan mengerutkan keningnya seolah itu adalah hal yang berat untuk dilakukannya.

"Hmmm arraseo! Tapi sepertinya ini akan sulit untuk mengajarimu memasak" seohyun tidak percaya dengan apa yang didengarnya.

"Waaa ahjumma! Kau tidak percaya padaku? Tidak ada yang tidak bisa dilakukan oleh seorang seo joohyun" seohyun menyombongkan dirinya dihadapan hanna sedangkan hanna hanya tertawa berhasil mengerjai seohyun.

Seohyun membantu hanna menyiapkan makanan diatas meja makan, beberapa kali tangan gadis itu dipukul dengan lembut oleh hanna saat mencoba mencuri makanan yang dibawanya. Seohyun hanya memperlihatkan deretan giginya dan tetap melanjutkan kegiatannya, hanna hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah yeoja itu.

"Eoh! Jihyun-ah Annyeong! Duduklah kita sarapan bersama" seru seohyun saat melihat jihyun keluar dari kamar lengkap dengan seragam sekolahnya. Jihyun menggaruk kepalanya yang tidak gatal sambil berjalan menuju meja makan. Gadis kecil itu duduk berhadapan dengan seohyun, ia hanya menundukkan kepalanya saat diperhatikkan seohyun. Canggung itulah yang dirasakan gadis kecil itu, ia tidak tahu harus berinteraksi bagaimana kepada seohyun secara langsung. Sejujurnya seohyun juga merasakan hal yang sama, karena pertama kalinya ia bersikap seperti ini tapi ia mencoba merubahnya.

"Aigooo! Neomu kyeoptaaaa" seohyun mencubit kedua pipi jihyun untuk menarik perhatian gadis kecil itu. Berhasil! Jihyun yang merasa kesakitan mencoba membalas mencubit pipi seohyun. Mereka masih sibuk saling menarik pipi tidak menyadari kehadiran kyuhyun yang duduk disamping seohyun, namja itu hanya melihat aneh kelakuan kekanakkan kedua yeoja itu.

"Apa yang kalian lakukan?" seohyun terkejut mendengar suara kyuhyun langsung melepaskan tangannya dipipi jihyun, tapi tidak dengan jihyun tangan gadis kecil itu masih bertenggar indah dipipi seohyun dan langsung mencubit kedua pipi seohyun dengan keras kemudian melepaskannya. Jihyun tertawa senang mendengar teriakkan kesakitan dari seohyun.
Seohyun hanya mengelus kedua pipinya yang merah akibat perbuatan jihyun, gadis itu kembali duduk ditempatnya dan melirik kyuhyun yang duduk disampingnya sambil menatap seohyun.

Maukah kau berteman denganku seo joohyun

Seohyun merasakan kedua pipinya memerah jika mengingat kejadian semalam. Pertama kalinya ada seseorang yang meminta berteman dengannya dengan tulus. Gadis itu menatap kyuhyun yang juga menatapnya.

"Yak! kenapa kau duduk disebelahku. Kha! " teriak seohyun mengalihkan perhatiannya.

"Wae? Apa ada larang duduk disini?" tanya kyuhyun dengan santai sambil memasukkan nasi kedalam mulutnya. Seohyun langsung menutup mulutnya, ia ingin membalas namja yang disampingnya tapi kejadian semalam terus berputar diotak kecilnya. Jihyun diam memperhatikkan kyuhyun dan seohyun yang terlihat aneh.

You !!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang