Chapter 1

1.1K 59 0
                                    

-Sowon POV

Aku terdiam di dalam bilik tidurku.Seharian ini aku hanya duduk bersandar di kepala katil dengan pandangan kosong.

Air mataku pula terus turun membasahi wajahku.Tubuhku tidak berdaya untuk bergerak kemana-mana.

Tubuhku tidak berdaya untuk bergerak kemana-mana

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Matahari sudah mula menyembunyikan dirinya. Menandakan senja mula berlabuh.Cahaya berwarna jingga mulai menembusi tirai pada jendela dan masuk ke dalam bilikku.Melalui celahan-celahan tirai yang bergerak perlahan kerana ditiup bayu,aku dapat melihat pemandangan luar dari jendela yang lurus dengan katilku.

Pemandangan nan indah telah tersaji di hadapanku tapi sayangnya aku tak sedikit pun menikmatinya.Apapun kini kurasa tak ada yang terlihat indah.

Aku meraih seutas rantai yang loketnya berbentuk hati dan handphoneku.Aku membaca semula mesej yang telah di hantar kepadaku tadi.Saya tak balik malam ni.Saya tidur rumah Chorong.Tak payah tunggu saya.

Panggilan dari chagi sudah bertukar saya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Panggilan dari chagi sudah bertukar saya.Kasihan sungguh dengan diriku.Mataku beralih pula pada loket berbentuk hati lalu ku buka loket itu
dan terlihatlah gambarku
bersama seorang namja.Dia seorang namja yang tampan dan mesra.Namja yang sangat aku cintai.

Aku tersenyum nipis dan beberapa saat kemudian tangisku pecah.Aku menggenggam erat handphoneku serta rantai itu.Mengingat segala kenangan indah bersamanya,juga kepedihan yang telah namja itu ciptakan.Aku mencintainya.Aku merindukannya.

Sowon POV END

--------------

Flashback

Hari ini Sowon rasa ingin menjenguk suaminya di pejabat.Sekaligus dia boleh membawakan makanan untuk rehat petang suaminya.Sowon tak memberitahu kehadirannya ke pejabat suaminya kerana ingin membuat kejutan.

Kakinya sudah menjejak ke lantai bangunan Source Big Hit.Syarikat bapa mertuanya yang bakal diwariskan pada suaminya.

"Harap -harap Jin oppa ada dalam bilik dia".Kaki Sowon melangkah dengan semangat yang berkobar-kobar untuk berjumpa suami tercinta.

Enemy Until DIEWhere stories live. Discover now