11

23.7K 1.2K 5
                                    

"Selina" panggil seorang lelaki paru baya.

sontak Selina, Anna, Kyra, Audi, Natasya, dan Kate menengok ke belakang.

"emm kalian boleh pergi sebentar saya ingin berbicara empat mata dengan Selina" ucap lelaki paru baya itu.

Selina mengangkat sebelah alisnya. kelima sahabatnya itu melenggang pergi entah kemana.

"anakku" guma lelaki paru baya itu tetapi masih terdengar oleh Selina.

"anak?" tanya Selina mengangkat sebelah alisnya.

"aku Ayahmu Selina. namaku Alfredo Wilson Hitler dan nama aslimu adalah Selina Wilson Hitler" ucap lelaki itu dengan pandangan mata yang tersirat kesedihan.

"maksud anda?" tanya Selina memastikan.

"kau anak kandungku" ucap Alfredo.

"tidak! ayah saya bukan anda! dan saya Selina Pratama bukan Selina wilsan apalah" elak Selina.

"tapi itu kenyataannya nak" ucap Alfredo.

"who cares? who are you? sksd sok kenal sok dekat ngaku-ngaku bapak gue lagi bruah" ucap Selina lalu pergi.

Alfredo diam 1000 bahasa. ia tak tau bagaimana memberi tahu Selina jika ayah kandungnya adalah dia bukan ayahnya sekarang.

"eh siapa sih tadi?" tanya Natasya saat Selina datang ke rooftop.

"gak tau, tiba-tiba ngaku jadi bapak gue." ucap Selina kesal.

"ye bapak lo kan cuma Rudi kan?" tanya Kate.

"ngak! bapak gue ada 5 trus membelah diri jadi lah gue" cibir Selina asal.

"RUDI MEMBELAH DIRI?" tanya Kate teriak histeris.

"kate bloon" cibir Kyra kesal.

"kate lo bisa gak jangan lemot sekarang?" tanya Audi malas.

"lemon?" tanya Kate memastikan.

"LEMOT" ucap Audi, Anna, Kyra, Natasya dan Selina secara bersamaan.

"kok kalian bisa samaan sih? ulang ngomongnya gue mau ikutan" ucap Kate.

" satu dua tiga LEMOT" ucap Kate sendirian.

"hahahahahaha" mereka berlima tertawa melihat kelakuan Kate yang bloon.

Kate mencibir kesal karena kelima sahabatnya yang selalu menghina dia bloon lemot dan sebagainya.

kring...

bel istirahat telah bunyi. Selina memutuskan untuk pulang karena dia ingin menanyakan siapa Alfredo Wilson Hitler kepada Ayahnya.



Audi  memutuskan untuk masuk ke kelas karena merasa bosan jika di kantin.

"audi" panggil seseorang dari samping.

"apa?" tanya Audi tanpa mengangkat mukanya dari meja.

"menurut lo cinta itu apa?" tanya Arya.

"it's just a bullshit" ucap Audi menghadap ke depan.

"kenapa bullshit? cinta itu indah" ucap Arya berangan-angan.

"kalau cinta itu indah gak bakal Kyra jadi playgirl kayak gini" guma Audi.

yah Audi sangat sangat was was dengan cinta. karena Kyra yang pernah terpuruk karena cinta.

menurut Audi cinta hanyalah omong kosong belaka. cinta hanyalah sebuah kata dan cinta hanyalah kata untuk menghibur pasangan.

"apa?" tanya Arya tak mendengar.

"ngak" ucap Audi lalu menyumpal telinganya dengan earphone lalu menenggelamkan kepalanya ke meja.

kring...

bel istirahat telah selesai tetapi Kate dan Anna belum masuk ke kelas padahal pak Budi telah masuk dan duduk SOK MANIS di tempat duduknya.

tok tok tok

Anna dan Kate masuk tanpa persetujuan pak Budi mereka duduk di tempat duduk mereka.

"ehem" pak Budi berdehem.

"EHEM" Anna dan Kate ikut berdehem.

"apa?" tanya Kate menaikkan sebelah alisnya.

"kalian tau pe--" belum siap pak budi berbicara Anna memotongnya.

"kalian tau peraturan? ini sekolah bukan rumah! dan saya tidak suka murid yang masuk setelah saya masuk" potong Anna.

"bagus kalian tau" ucap Pak Budi.

"tapi pak saya gak suka guru masuk setelah saya masuk" ucap Kate polos.


"kurang ajar kamu!" cibir pak Budi.


"bapak sih gak ajarin saya" ucap Kate.

"siapa bilang saya tidak ajarin kamu? saya ngajarin kalian semua kimia!" ucap Pak Budi.


"nah kalau bapak selalu ajar kimia berarti saya sudah kelebihan ajar dong pak gak kurang ajar kan?" tanya Kate dengan kebodohannya.


"ARGHHH KATE KELUAR KAMU!" bentak pak budi.

"enak aja saya kan ngomong sesuai fakta bapak botak" ujar Kate.

"APA KAMU BILANG? BOTAK?"

"iya pak selain bapak botak bapak juga jelek pendek pokoknya bapak orang paling jelek di dunia deh pak" Anna ikut-ikutan.


"KELUAR KALIAN!"

"kita cantik pak jadi biarkan yang jelek keluar!" ucap Anna.

"saya akan menelpon orang tua kalian!" ucap pak budi final.


"eh jangan la pak! masa bapak main ngadu sih gak seru ah adu mulutnya pake ngadu bapak udah kalah main lapor kalau kami kalah kami mau lapor sama siapa?" gerutu Anna panjang lebar.



"SUDAH DIAM KALIAN!" ucap pak budi lalu lanjut mengajar.


kring.....

bel pulang telah bunyi. semua siswa-siswi LHS berhamburan keluar dari kelas.

"emm Kate" panggil David.

"ya?" jawab Kate.


"na-na-nanti ma-malam lo ada acara gak?" tanya David gugup.


"emmm gaada" jawab Kate.


"kluar yok" ajak David.


"hm ayok" jawab Kate antusias.

"nanti jam 7 gue jemput"

"okee"

sorry pendek
wkwk
mau ngomong apa lagi yak
entalah

Six TroublemakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang