Lee Brother 5

1.6K 119 7
                                    

Donghae dan Hyukjae terus memandangi dua orang namja yang duduk di depannya saat ini. Ingin mereka bertanya siapakah mereka. Namun mereka bilang, Haraboeji lah yang akan menjelaskannya.

Setelah menunggu beberapa menit, Haraboeji datang menghampiri mereka. Ohh tidak...ternyata Haraboeji merentangkan tangan untuk memeluk kedua namja yang baru mereka temui itu.

"Ahh..akhirnya kalian datang juga. Bagaimana perjalanan kalian dari tokyo?" Tanya Haraboeji pada kedua namja itu.

"Baik Haraboeji. Meskipun melelahkan"jawab namja yang mempunyai lesung pipit.

"Ne haraboeji. Meskipun melelahkan ,tapi aku senang karena bisa kembali ke korea lagi" ucap namja manis yang kelihatan lebih muda dari namja yang memiliki lesung pipit itu.

"Kalian tetaplah sama seperti dulu ya..Aku sungguh merindukan kalian Teuk-ah...Ming-ah..." Haraboeji kembali memeluk mereka disertai senyuman lebar yang mengembang di wajah mereka.

Hyukjae dan Donghae memandan kesal ke mereka. Haraboeji seperti mengacuhkan mereka. Siapa sih mereka.

Haraboeji yang sadar telah mengacuhkan kedua cucu kesayangannya segera menghadap ke arah mereka.

"Pasti kalian bertanya-tanya siapa mereka ya?" Tanya Haraboeji pada Hyukjae dan Donghae.

Mereka hanya mengangguk.

"Mereka ini kakak kalian.."

"Apa?? Kakak??"

"Jangan memotong perkataan Halbe Hae.."

"Ahhh...mian Halbe"

"Mereka ini kakak sepupu kalian. Mereka adeul dari Park Ahjussi"

"Appa dan Eomma tak pernah cerita kalau Park Ahjussi memiliki dua orang anak Halbe" sangkal Hyukjae heran.

"Itu karena kami ikut eomma ke Jepang Hyuk" jawab namja yang memiliki lesung pipit. Park Jung soo atau biasa dipanggil Leeteuk.

"Ohhhh" angguk Hyukjae dan Donghae lucu.

"Trus apa yang mereka lakukan di sini Halbe?" Tanya Donghae sekali lagi.

"Itulah yang akan Halbe jelaskan Hae..."

Donghae merasa akan ada hal buruk yang terjadi. Entah itu apa.

"Merekalah yang akan menjaga kalian mulai besok."

"Memanganya Halbe mau kemana?"

"Halbe akan pergi ke China untuk beberapa bulan. Ada masalah di cabang perusahaan sana. Dan Halbe harus turun tangan untuk mengatasinya sendiri".

"Halbe....." Donghae seperti ingin menangis.

Meskipun Donghae tak mengatakan alasan apa yang membuatnya ingin menangis. Hyukjae tau apa penyebabnya. Bukankah mereka kembar. Jadi apa yang dirasakan Donghae, pasti Hyukjae juga merasakannya.

"Kenapa kau ingin menangis Hae...Halbe janji akan sering-sering mengunjungi kalian."

"Tapi Halbe..."

"Halbe janji akan sering menelpon kalian juga. Bukankah ada Jungsoo dan Sungmin bersama kalian"

"Bukan itu masalahnya Halbe, Hae hanya tak mau ditinggal lagi. Cukup Eomma dan Appa yang meninggalkan kami...Halbe tak boleh pergi....." pecah sudah tangis Donghae yang ditahan dari tadi. Ia berlari menuju kamarnya. Tak peduli mereka semua menganggapnya cengeng ataupun manja. Intinya Donghae hanya takut kehilangan lagi.

Hyukjae juga sama sedihnya seperti Donghae. Tapi dia sadar, jika dia menangis juga. Siapa yang akan menenangkan Donghae.

"Aku akan menyusulnya ke kamar Halbe. Mungkin dia mau mendengarkanku" Ungkap Hyukjae pada Halbe.

Lee BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang