CARRA PART 11

85 4 0
                                    

Jangan lupa vote atau comment yaa..

Happy reading guys

============================

Hari minggu ini carra gunakan untuk bertemu dengan papahnya dirumah beliau.

Sesampainya disana carra disambut oleh anak paling kecil papahnya kurang lebih berumur satu tahun yang bernama viola.

"Kak carra!" Panggil viola.

"Eh ada baby viola"jawab carra sambil mencubit pipi tembam viola.

"Bilangin papah gih aku ada disini suruh dia turun ya" ucap carra pada viola.

Viola lantas menurut apa kata carra karena anak itu masih sangat polos.

Setelah melihat viola memanggil papahnya carra lebih memilih memainkan handphonenya karena grup TEDSIN ramai kali ini ya siapa lagi jika bukan anak anak waras itu(?).lupakan!.

Thia : woiii

Hafsah : woiii(2)

Nissa : woiii(3)ada apaan?

Adini : ada apaan?(2)

Carra : tau ni ada apaan?

Dinda : mau kumpul kumpul ya?

Thia : haaa lu din kumpul kumpul aja lo gak pernah mau ini pake ngajak lagi.

Dinda : mau kok gue

Thia : ayolah ngumpul

Carra : dimana?

Nissa : dimana?(2)

Hafsah : dimana?(3)

Adini : dimana?(4)

Thia : din lo gak ikutan nanya dimana pake 123 gitu?

Dinda : baru mau send -_- gak jadi.

Thia : dimana ya yang enak?

Nissa : fitalaya's cafe

Hafsah : iya tuh disitu aja tempatnya recomended buat anak muda yang mau nongkrong kaya kita.

Carra : ok!jam?

Setelah mengirim pesan itu belum ada balasan dari anak anak lainnya carra lalu mengambil minum didapur rumah papahnya itu.

"Ahh!" Teriak carra.

"Kenapa?" Tanya al anak pertama papahku.

"Gue kaget!" Ucap carra sambil mengelus dadanya.hampir saja gelasnya tidak melayang kewajah tampan anak papahnya ini batin carra.

"Lebay!"

Al memang seperti itu ia sangat dingin dan cuek tetapi sifat kekonyolannya akan keluar saat ada kesempatan seperti ini.

"Bodo!" Ucap carra sambil memukul mukul lengan al.

"Sakit ra!"

"Biarin lagian jail banget konyol dasar!"

"Woy malu sama umur lo lebih tua dari gue"

"Biarin"

"Masih aja kaya anak kecil lo"

"Aaa aaaallll reseeee!" Teriak carra.

Al hanya terkiki geli sambil menutup kupingnya.

"Kenapa si teriak teriak?" Tanya papahnya carra saat melihat carra dan al didapur.

"Ni pah al jail" ucap carra.

"Ngadu" ucap al.

Carra hanya menjulurkan lidahnya menjawab ucapan al.

CARRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang