Semenjak silvia jadian dengan harry dia jarang di rumah, setiap hari pergi date bersama harry. Sedangkan aku? mungkin bisa dibilang seperti org yg tidak mempunyai pekerjaan. Kerjaanku di rumah hanya bermain hp, tidur, dll, sedangkan silvia? mungkin saat ini dia lagi bersenang-senang dengan pangeran impian-nya.
Besok adalah hari spesialku, dimana aku akan bertambah satu tahun.Yapss besok adalah hari ulang tahunku, biasanya silvia akan memberikanku surprise. Tapi, mungkin tahun ini silvia tidak akan memberikanku surprise itu karena dia sangat sibuk dengan hubunganya. Karena ini sudah pukul 09.00 am aku menelphone silvia untuk segera balik ke hotel. "Silv, kau sedang dimana? cepatlah pulang ini sudah malam. Tidak baik perempuan pulang malam" ucapku "kau ini, urus aja dirimu sendiri tidak usah pikirkan aku" ucapnya. Betapa hatiku sangat hancur ketika mendengar silvia berkata seperti itu, karena sebelumnya aku blm pernah dibentak oleh sahabatku. "yasudah, bersenang-senanglah silv" ucapku sambil menahan tangis.
Di basecamp one direction
Di basecamp sudah berkumpul 5 org yg sedang berdiskusi. "Jadi bagaimana ni? apa rencanamu?" ucap harry "Rencananya aku ingin menyatakan perasaanku kepadanya besok. Jadi kau louis jgn berbicara denganya besok, kau liam ajak dia jalan-jalan ke taman kota besok, sedangkan aku, harry, dan silvia akan mempersiapkan semuanya di hotel. Mengerti?" ucap niall menjelaskan. "baik, kami mengerti. Good luck ni" ucap liam "Jangan coba-coba kau sakiti dia niall, dia adalah sahabatku." ucap silvia "Kau menyakitinya? jgn anggap aku sahabatmu lagi" ucap louis dengan menunjukkan ekspresi marah.Keesokanya aku menemukan silvia sedang menonton tv. "hei.. silv bagaimana kencanmu kemarin?" tanyaku "KAU INI SELALU SAJA INGIN TAU URUSANKU ! URUS SAJA URUSANMU SENDIRI !" ucapnya berteriak di hadapanku. Jlebb... rasanya ada 100 pisau yg menusuk di hatiku, baru kali ini aku dibentak oleh silvia. Tanpa terasa air mataku sudah mengalir, silvia beranjak dari sofa lalu masuk ke dalam kamar. Hari ini adalah hari ulang tahun terburuk buat ku. Tak lama kemudian hp-ku berbunyi, langsung ku buka dan terlihat ada sms masuk dari 'liam'. Untuk apa dia mengirim sms, lalu aku pun membuka sms itu.
liam : "Chlo, bagaiman kalo kita pergi jalan-jalan hari ini? tidak ada penolakan ! Bersiaplah 10 menit lagi aku akan menjemputmu" tulisnya
Untuk apa dia bertanya, kalo ujung-ujungnya dia juga yg memutuskan. Tapi tidak apa-apa setidaknya aku dapat berjalan-jalan.10 menit kemudian, terdengar suara klakson mobil yg berarti liam sudah sampai. Akupun segera keluar dan menemui liam. "Hei chlo" sapanya "hei li" ucapku datar sambil melihat ke arah luar jendela. Di perjalanan aku ingin menelphone louis, mana tau dia ingat hari ini adalah hari ulang tahunku. "hei chlo..." ucapnya "hei louis..apa kau ingat hari ini hari apa?" ucapku bahagia karena louis tidak pernah lupa hari ulang tahunku. "Hari ini hari sabtu, apa kau tidak bisa liat kalender chlo? sudahlah ternyata kau ingin menanyakan hal yg tidak penting, bye" ucapnya langsung mematikan telephone. Muka ku yg tadi agak ceria kembali cemberut, ternyata ABANG ku sendiri tdk mengingat hari ulang tahunku.
20 menit kemudian kami sampai ke taman. "ayo turun chlo, kita sudah sampai" ucap liam. Akupun turun dari mobil dan segera berjalan ke taman. "Kau ini kenapa chlo, kau terlihat sangat sedih? ada apa? kau bisa menceritakan padaku" ucap liam "tak apa li, aku hanya merasa kecewa dan sedih karena org yg aku cintai tidak mengingat hari ini" ucapku menangis sambil memandang ke depan "hei chlo, jgn menangis. emang hari ini hari apa, sampai kau sangat sedih" ucap liam merangkulku. Menurutku liam adalah seorang laki yg sangat mengerti perempuan, beruntunglah pacarnya liam. "tidak apa-apa" ucapku sambil membalas pelukanya. Sudah lama sekali kami berada disini, kami sudah berjalan dan memakan es krim. "chlo, mari kita pulang ini sudah sore" ucap liam menarik tanganku untuk menuju mobilnya.
Setelah sampai ke hotel, aku turun dari mobil liam. "terimakasih li untuk hari ini" ucapku tersenyum "all for you sist" jawab liam. Akupun berjalan melewati koridor hotel dan masuk ke dalam lift. Aku menekan tombol lantai yg akan aku tuju. Setelah sampai di hotel, aku membuka pintu hotel dan dalamnya sangat gelap. "mengapa ruangan ini sangat gelap?" ucapku pada diri sendiri. Saat aku ingin menghidupkan lampu, tiba-tiba... "SURPRISE" ucap liam, louis, , harry, silvia, dan zayn. Aku tidak menyangka bahwa mereka ingat hari ulang tahunku. Tanpa terasa air mataku jatuh, aku menangis bahagia. "ahhh, my little bestfriend cry" ucap sivia memeluk ku "i don't cry, i just so happy" ucapku tersenyum. "Happy birthday my lil sist" ucap louis memeluk-ku sambil mengecup keningku. "ahh, thank you so much guyss. you're the best thing i ever have" ucapku tersenyum "urwell chlo" ucap mereka. Tapi aku sangat sedih, karena aku tidak melihat niall disini. "where's niall?" ucapku bertanya pada mereka "hmm..." deham mereka. "di..dia sedang ada keperluan" ucap silvia "ohh" ucapku datar. "tak usah bersedih chlo, dia akan datang tapi kemungkinan telat" ucap liam terjadi keheningan selama 5 menit. "bagaimana kalo kita potong kue saja" ucap harry memecahkan keheningan "ahh..aku sangat setuju padamu babe" ucap silvia, mereka bermesraan di depan ku. Lalu, zayn membawa kue yg sangat besar bertuliska Happy birthday chloe jason tomlinson. "ayo, chlo tiup lilinya" ucap silvia "baiklah" ucapku. Saatku ingin meniup lilin "Don't forget to make a wish" ucap silvia. my wish is i want niall come to here, to see my birthday party. Setelah aku mengucapkan wish aku meniup lilin yg berbentuk angka 18.
Setelah acara makan selesai, kami sibuk dengan aktivitas kami masing-masing. Silvia dan harry sedang berdansa, louis lagi bermain ps dengan liam, zayn sedang bermain hp, dan aku? sedang menatap jendela berharap niall akan datang, tapi itu sangat mustahil. "Chlo, mari kita pergi ke taman" ucap mereka "okay" ucapku.
Sampai di taman mereka sibuk dan aku ditinggal sendiri di taman. Lalu, saat aku melihat ke danau tiba-tiba ada seorang memeluk pinggangku dengan lembut dan menaruh dagunya ke bahuku. "Happy birthday chloe jason tomlinson" katanya. Saat aku ingin melihat siapa yg memelukku, aku melihat belakang dan itu adalah NIALL. Sekarang jarak kami hanya 3 cm dan kami bertatap-tatapan. "niall" ucapku gemetaran "yes, its me chlo" ucapnya sambil mengengam tanganku. "maaf aku telat, ini aku bawakan kau hadiah" ucapnya sambil memberikan sebuah kotak dan bunga mawar "maafkan kalo kau tidak suka" ucap niall sambil menggaruk lehernya yg sama sekali tidak gatal "tak apa ni, kau datang saja aku sudah bahagia" ucapku dengan senyuman "dia sangat cantik saat tersenyum" ucap niall dalam hati. Setelah 15 menit kami terdiam tiba-tiba niall mengengam tanganku dan berlutut dihadapanku "chloe jason tomlinson, would you be my girlfrien?" ucap niall sambil tersenyum. APA? AKU DITEMBAK OLEH NIALL JAMES HORAN?! aku tidak percaya ini. "yes, i would" ucapku sambil tersenyum, lalu niall memelukku dan mencium puncak kepalaku. Semua yg ada disini berteriak menyoraki kami. "ciee, akhirnya kalian official" ucap harry sambil merangkul silvia "haha, thanks bro" ucap niall sambil tos dengan harry "jangan coba-coba kau sakiti dia, mengerti?" ucap silvia sambil menunjuk aku "ayeyy captain" ucap niall sambil hormat. kalo kalian tanya dimana louis dan liam mereka sudah pulang duluan.
Ini adalah ulang tahun terbaik ku, kalo tadi aku bilang terburuk aku tarik kata-kataku tadi. THIS IS MY BEST BIRTHDAY PARTY EVER
Sekian lanjutanya. Jangan lupa vote sama comment. No sider !
Salam, N
YOU ARE READING
Remember to hurt [N.H]
Fanfiction"They say that love is forever, your forever is all that i need"-Niall