"Yayang, kamu udah maem--"
*mengernyitkan dahi*
*terdiam*
"Drew, ini apa--"
"AH KOK GUE SALAH PENCET MULU, SIH. BETE AING BETE."
"Kok gue jadi inget dulu waktu lo pertama kali vidcall gue lagi, ya?"
"Gue sebenernya lagi nggak pengen bicara sama lo, Rin, tapi--ah, tau ah."
"Eh, BTW lo sama Inggrid sejauh ini apa kabar?"
*menghela napas*
"Ternyata mempertahankan hubungan itu susah, ya."
"Maksud lo?"
"Gue nggak yakin kalo hubungan gue sama dia bisa work out, Rin."
"Kenapa?"
"Gue udah jatuh cinta sama orang lain."
"Kok bisa?"
*menggeleng*
"I'd rather not talk about it."
*end chat*
A/N: wowowowow perasaan vidchats lama kagak apdet, ya :"" idk gue lately ngerasa udah ilang feel-nya buat bikin cerita ini (kalo ini bisa dibilang cerita).
sungguh, terkadang gue suka agak ngeri ngelihat notif vidchats. kayak, selama gue semi-hiatus dan agak jarang buka wp, notif gue penuh dengan votes cerita ini sehingga gue merasa perlu apdet.
*kabur lagi*
KAMU SEDANG MEMBACA
Video Chats
Conto"Met malam, Sayang." "Sayang? Drew, kita kan...udah putus. Dari kapan tau." "Eh, sorry. Kepencet. Eh, BTW, like foto baru gue di Instagram, dong." © 2016 by Hilly Ecclesiana. All rights reserved. #3 in short story (12/21/16)