episode 2

1.9K 218 34
                                    

"Ahjussi.. " so hyun terperangah melihat rumah yang begitu megah dan mewah ini,'luar saja luas apa lagi dalamnya' pikir gadis itu.

"Ne,so hyun-ssi?wae?" bingung  kang joon karena so hyun terlihat terkejut.

"Apa benar ini rumah kakek semalam?"kang joon tersenyum tipis mendengar pertanyaan so hyun.

"Tentu saja bukan .."

"Lalu?" bingung so hyun lagi(?).

"Ini tempat menetapnya cucu-cucu sajangnim, sajangnim tidak tinggal bersama mereka"

So hyun hanya membentuk huruf 'O' dimulutnya setelah mendengar penjelasan kang joon.

"Kajja." kang joon menuntun so hyun memasuki sebuah rumah bergaya ellegant,megah dan mewah itu.

Setelah pintu dibuka, memperlihatkan sejejer manusia yang berjumlah ratusan sedang membungkukkan badan mereka dan berbaris dengan sangat rapi.

So hyun pov.

Ahjussi menuntunku masuk ke rumah yang sangat megah ini.

Krekk

Suara decitan pintu besar ini membuatku tersentak.

WOW! hanya itu yang muncul dibenakku saat ini..  Ratusan orang sedang membungkukkan badannya kearah kami,seolah kamilah Rajanya dan mereka rakyatnya.

Menakjubkan! 

"eoseo osipsio agashi.. " ucap seorang wanita paruh baya yang sepertinya ialah kepala pelayan disini, dia menyambutku dengan ramah.. 

Aku tersenyum.

"Baiklah so hyun-ssi ,aku akan mengantarmu ke kamar mu,kajja"ahjussi mengajakku ke depan sebuah pintu yang besar, sepertinya itulah kamar baruku..

"Kamsahamnida ahjussi"

"Kalau kau membutuhkan sesuatu, malhaebwa "ahjussi tersenyum dan pergi meninggalkanku.. 

Aku membuka pintu kamarku yang besar itu. 

Klekk

Aku terpaku, bisa kukatakan rumah ini benar-benar penuh kejutan! 

Kamarnya Indah dan 3 kali lipat lebih besar dari rumah ku yang nyaman dan tentram itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamarnya Indah dan 3 kali lipat lebih besar dari rumah ku yang nyaman dan tentram itu.

Aku benar-benar mengantuk dan berbaring di tempat tidur yang empuknya itu luar biasa!



Author pov.

So hyun benar-benar tertidur dengan pulas mengingat menghabiskan waktu 3 jam untuk sampai ke rumah baru nya ini.. Pantas saja lama biasanya so hyun jika bekerja ke tempat sahabat nya yoo bi juga menghabiskan waktu 2 jam di perjalanan , rumah so hyun trletak di pinggiran kota, dia terpaksa menyewa rumah itu karena harganya yang murah.

******

Seorang namja tampan menghubungi 9 namja yang tidak kalah tampan dengannya itu sambil berharap mereka mengangkatnya.
(Ceritanya telepon yang bisa nelpon banyak orng dalam 1 panggilan (^.^))

'Yeoboseyo' ujar beberapa namja tampan di seberang sana.

"Pulanglah sekarang! "

'Waeyo hyung?' ucap seorang namja yang badannya paling pendek dari semua kim bersaudara.

"Pulanglah! Ada hal penting yang benar-benar penting yang harus aku katakan!"

Beberapa mulai mematikan teleponnya.

"Huftt~" kang joon menghela nafasnya, tidak habis pikir bagaimana bisa persaudaraan mereka menjadi renggang karena seorang wanita perusak.

Beberapa kim's brothers mulai pulang.

Kim jun myeon lah yang pertama kali menampakkan Batang hidungnya.

"Wae hyung? Kau terlihat cemas, apa ada hal buruk yang terjadi?" Tanya namja tampan Yang biasa dipanggil dengan nama suho itu.

"Kau duduklah, sampai semuanya berkumpul aku Akan memberitahukannya."

"Baiklah... "

Beberapa saat kemudian Kim chanyeol atau Yang sering disapa chanyeol itu memasuki perkarangan rumah mereka..

"Aku kira kau tak Akan pernah menginjakkan kaki di rumah ini lagi" goda suho

"Diamlah hyung!!" Chanyeol duduk di sofa Yang berada dihadapan suho

Suho terkikik dengan jawaban ketus chanyeol.

Yahh sejak kejadian itu chanyeol lah yang paling tertekan dan sejak saat itu dia tidak pernah kembali lagi ke rumah, dia tidur di sebuah apartemen pribadi miliknyaa.

Yah walaupun chanyeol yang paling tertekan tetapi mereka juga mencintai-nya, tentu saja beberapa dari mereka juga merasa kesal dan ikut meninggalkan shine house ini.

Satu satu saudara Kim telah berkumpul.

"Ada apa hyungg?"xiumin mulai penasaran, jarang sekali mereka disuruh berkumpul jika tidak ada hal Yang benar-benar penting.

"Kau cemas sekali, apa ada Yang terjadi dengan si tua bangka itu?"kai membuka mulutnya.

"Iyaa.. Sajangnim telah meninggalkan kita"

Duarr!

Keadaan menjadi hening.

Sepertinya nuklir telah lepas.

"Maksud hyung?" lay yang terkejut masih berusaha mencerna apa yang kang joon sampaikan.

"Iyaa, sajangnim punya suatu penyakit dan sekarang dia telah meninggalkan kitaa.. Selamanyaa..."kang joon terlihat sedih saat mengatakan hal tersebut.

"Bagaimana.." baekhyun benar-benar tidak mengerti

"Orang tua itu.."chen tentu saja juga shock mendengar penuturan kang joon.

Sehun menjambak rambutnya frustasi.

Mereka tidak suka dengan kakek mereka tapi bukan berarti mereka ingin kakek mereka pergi dari dunia ini.

"Harabeoji.. "Gumam chanyeol.

"Beliau meninggalkan surat ini, beliau berkata ini permintaan terakhirnya.. " kang joon memberikan sebuah amplop yang berisi surat yang ditulis oleh kakek mereka.

Mereka terpaksa harus berkumpul dan berdekatan untuk melihat apa yang ditulis kakeknya itu.

'Cucu-cucuku aku menyayangi kalian, kalau kalian sudah menerima surat ini berarti aku sudah tidak di dunia ini lagii,  kabulkan lah permintaan terakhir harabeoji ini.. Salah satu dari kalian harus menikah dengan wanita yang sudah harabeoji pilih.. Dia wanita cerdas, sederhana dan tentunya baik hatii, dia sudah berada di dalam rumah ini.. Salah satu dari kalian harus menjadikan dia sebagai istri kalian..pada saat umurnya sudah 20 tahun, Dan tentunya yang akan menjadi suaminya lah yang akan menerima sebagian besar aset-aset dan warisan ku.. Dan juga sekarang tolong kalian semua tinggal bersama di rumah ini"shine house"..Demikuu.

Salam

Choi bool-am'

Itulah hal yang ditulis kakek mereka, dan tentunya membuat mereka terkejut, apa yang dipikirkan kakeknya itu..  Bagaimana jika yang dijodohkan untuk mereka itu seorang ahjumma?

Memusingkan bukan?

"Mungkin akan menarik"ujar chen dengan senyuman evil-nya.

Chingu!! Aku sudah selesain part ke-duaa nihh!  Gomawo buat yang udah mau bacaa! 

#Pelukcium author! ヽ(´▽`)/

9 different personality boys love.✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang