Cinta yang luntur atau Kehambaran hubungan??

724 9 1
                                    

CINTA..... seperti apakah cinta?? Itu yang terngiang dalam benakku. Banyak orang menjabarkan cinta itu indah...ada yang bilang cinta itu penuh nestapa dan kesedihan.

CINTA..... bagi beberapa akan mengatakan KEHAMPAAN, kenapa bisa begitu??

Karena bagi beberapa dan mungkin dialami bagi hampir semua pelaku dan pemain CINTA , ada kalanya hampa terasa. Kehambaraan yang tersisa.

Keindahan cinta hanya terasa manis di awal~awal pendekatan saja. Namun saat engkau bersedia menerima dan mengikat janji bersama dirinya, maka keindahan itu akan makin terasa manis , namun hanya berlangsung beberapa bulan.

Setiap hubungan itu, entah masa penjajakan atau ikatan pernikahan maka suatu saat akan mengalami masa titik jenuh, masa~masa hambar dan sudah merasa tak ada rasa special daily moment again.

Contoh sederhana,
1. Bagi kamu yang punya pasangan tipe perhatian, maka dia yang dulunya selalu mengabsensi dirimu layaknya Pak Satpam yang selalu melapor setiap berapa menit sekali. Perlahan dia akan melupakan rutinitas itu, dia akan menganggap itu tak perlu dilakukan atau mungkin sibuk atau apa.

2. Bagi kamu yang punya pasangan romantis, dimana selalu menyapamu dengan sapaan pagi yang romantis bahkan tak jarang dilayangkan sajak indah maupun lantunan irama lagu yang indah. Perlahan dia sudah jarang melakukan untukmu.

Dan banyak contoh lainnya yang mungkin kamu sudah punya beberapa gambaran.

Pertanyaanya, kenapa hal itu bisa terjadi??
Padahal tak jarang satu sama lain paham dan saling tahu bahwa keduanya saling mencintai.

Nah, inilah justru menjadi permasalahan utamanya.

Karena satu sama lain sudah pernah tahu dan yakin satu sama lain saling cinta.
Maka tak jarang, ungkapan cinta pun berkurang. Wujud nyata mencintai dalam konteks sikap romantis pun seperti yang dilakukan saat awal PDKT yang berusaha keras menunjukkan rasa cinta pada pasangan.

Namun saat sudah saling tahu sama tahu, maka sikap atau perkataan manis dan romantis wujud cinta pun sudah tak nampak dan tak terucap lagi.

Sedangkan Cinta tanpa pengutaraan dan pembuktian juga sama juga bullshit. Mengutip sebuah ungkapan;
" Cinta dalam diam bila diungkapkan maka akan terasa hambar "

Terus kalau sudah begini, maka akan muncul berbagai prasangka dan gak jarang pikiran negatif tentang dirinya yang terbayang.

1. Apakah dia sudah gak sayang lagi sama aku?
2. Apakah dia sudah memiliki pria / wanita idaman lain?
3. Apakah dia selingkuh?
4. Apakah dia ingin mengakhiri hubungan ini?
Dan berbagai pikiran lain yang beresiko menghancurkan hubungan itu.

Seandainya ini terjadi pada kita, apa yang harus dilakukan?

1. Mulai menghangatkan lagi hubungan kalian, dengan mulai melakukan hal~hal sepele yang dulu sering kamu atau dia lakukan waktu masih masa PDKT.

Contoh.

Mengirim pesan singkat, sapaan pagi dengan penuh ungkapan kasih sayang. Bisa melalui chat, sms atau telepon pagi bagi yang masih pacaran.

Bagi yang sudah menikah, tulislah pesan cinta singkat pada secarik kertas dan letakkan di atas bantal atau meja sarapan paginya, di saku baju kerjanya atau di dalam bekal makan siangnya dan semacamnya.

Atau kirimkan pesan singkat saat kalian saling sibuk kerja, pesan mengenai rencana kegiatan berdua nanti malam.
Misal, melihat film lama dari koleksi DVD lama setelah meninabobokan anak.

Bagi yang masih pacaran, bisa mengirim pesan tentang menentukan tema pembicaraan chat atau telepon malam harinya.

2. Luangkan waktu hanya untuk berdua saja. Khusus berduaan tanpa gangguan dengan jalan~jalan bareng atau rekreasi bersama. Istilahnya...sediakan waktu buat WE TIME.

3. Mengkomunikasikan dengan pasangan mengenai perasaan kita yang sudah merasakan kehambaran dalam hubungan tersebut. Jangan sungkan mengatakan, dalam artian, takut membuat pasangan tersinggung atau semacamnya.

Karena bisa jadi, pasangan kalian juga merasakan hal serupa namun demi menjaga perasaan akhirnya sama~sama terdiam.

Padahal, mendiamkan hal ini juga bisa makin buat runyam sebuah hubungan.
Yang terpenting dalam menyampaikannya harus dalam suasana kondusif dari kedua pihak. Diterangkan dengan nada lembut dan pemilihan kata yang tepat.

Karena mendiamkan suasana hubungan yang mulai mati suri, dapat memicu seseorang untuk mencari WIL/ PIL. Atau seandainya pasangan kita mendapat perhatian lebih meski hanya sedikit, maka tanpa disadari itu akan membuka pintu bagi sebuah perselingkuhan.

Lebih baik mencegah daripada menanggulangi.

Sakit karena sebuah pengkhianatan benar~benar sulit terobati. Oleh sebab itu, sebelum semakin fatal dan runyam, segera atasi segala permasalahan dalam sebuah hubungan.

Jangan mendiamkan masalah terlalu lama dan berlarut~larut. Karena itu bukan solusi,  hanya meredam namun tak menyelesaikan masalah.

Boleh memberi jeda biar saling berpikir jernih satu sama lain seandainya terjadi pertengkaran, namun tak boleh berhari2 bahkan berminggu2.

Karena akan muncul permasalahan baru yang lebih tak dapat diselesaikan dengan tepat.

Jadi, bagi kalian para pelaku cinta jangan mengurangi kadar cinta.
Seharusnya semakin lama kalian mengikat janji, kadar cinta itupun harus semakin meningkat.

Tentunya dengan sebuah pembuktian. Karena Cinta tanpa pembuktian itu omong kosong/ bullshit.

Jadi, semakin lama sebuah ikatan seharusnya sikap dan perlakuan manis yang sejak awal dilakukan, tak boleh satupun dikurangi bahkan dihilangkan.

Justru seharusnya ditambah dengan berbagai koleksi sikap manis dan romantis lainnya. Tanpa mengurangi sedikitpun perlakuan manis yang sebelumnya sudah dilakukan.

Karena bisa jadi itu akan menimbulkan keraguan dan berkurangnya kepercayaan dari pasangan.

Semoga kita semua menemukan cinta sejati dan mampu selalu menjaga api cinta itu layaknya api abadi yang takkan padam seiring berjalannya sang waktu dan mentari yang selalu berganti dengan rembulan.

Api cinta yang takkan padam diterpa badai tornado sekalipun. Jagalah selalu bunga~bunga cinta yang telah kalian tanam bersama dalam ladang cinta kasih kalian.

Semoga kelanggengan hubungan selalu terjaga diantara kalian.

Salam CINTA,

dari salah seorang pencari makna CINTA

SHARING motivasi KehidupanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang