Playboy Cap Teri

883 104 17
                                    



Playboy Cap Teri | Hanabi

Oh Sehun | Im Yoona

Ficlet | Romace - Comedy | PG-13

.

.

.

Sehun tidak pernah merasa setolol ini selama 18 tahun hidupnya. Ini untuk pertama kalinya, ia merasa sebagai orang paling tolol sedunia. Ya, dia. Oh Sehun. Namja itu tidak ditipu atau diperdayakan atau diperbudak. Hanya saja, menurutnya apa yang dia alami jauh lebih buruk dari pada diperdayakan oleh orang lain.

Dia jatuh cinta!

Hanya jatuh cinta. Tapi hey, apa yang salah dengan JATUH CINTA? Bukankah jatuh cinta sangat menyenangkan. Membuat dirimu bahagia. Hatimu berbunga-bunga. Yeah, kecuali kau sedang patah hati. Nah, kalau patah hati. Pasti semua orang didunia ini yang merasakannya, akan merasakan hal yang sama dengan yang Oh Sehun rasakan.

Tapi dia, Oh Sehun. O-H-S-E-H-U-N. Oh Sehun si rajanya playboy. Sehun bukanlah Kim Jongin si playboy cap teri yang dengan mudahnya jatuh cinta. Ini Oh Sehun, okey. Dan dia jatuh cinta? Benar-benar jatuh cinta? Bukan rekayasa? Come on, Sehun. Kedudukanmu akan hancur sebagai playboy cap kakap. Hancur Oh Sehun! Hancur!!!

Tapi kalau boleh jujur, Sehun benar-benar tak mampu menahan perasaan ini. Sungguh. Ada perasaan sesak didalam sana. Entahlah, ia merasa harus mengatakannya. Mungkin dengan begitu, akan membuat perasaannya sedikit lebih lega. Jadi, Sehun sudah memutuskan, jalan inilah yang dipilihnya.

Namja itu menegakkan wajahnya, memfokuskan matanya tepat pada sebuah bayangan. Seorang yeoja cantik yang tengah terduduk disalah satu bangku yang terdapat ditaman. Yeoja itu tengah membaca sebuah buku novel dan tidak menyadari keberadaan Sehun yang sekarang tengah berdiri tepat didepannya.

Tangan namja itu sedikit berkeringat. Ia benar-benar gugup. Sungguh. Padahal ini bukan kali pertamanya ia menyatakan perasaan kepada seorang yeoja. Sehun sudah sering melakukannya dengan begitu profesional. Tapi kali ini, entahlah, ia sangat gugup dan takut. Mungkin, karna yeoja yang tengah terduduk manis didepannya adalah yeoja yang dicintainya.

Sehun mendudukkan dirinya tepat disamping yeoja yang dicintainya lalu dengan cepat dia menyodorkan satu buket bunga matahari pada yeoja tersebut. Terkejut adalah ekspresi yang wajar, yang ditunjukkan beberapa yeoja yang pernah ditembak Sehun. Termasuk yeoja ini. Im Yoona namanya. Yeoja cantik ini terkejut bukan main, tapi sejurus kemudia ia tersenyum sambil meraih bunga itu dari tangan Sehun.

"Ini untukku?" tanya Yoona sambil menatap bunga pemberian Sehun dengan mata berbinar.

Demi Tuhan saat itu Sehun menahan nafas, mendengar suara lembut Yoona yang menggema ditelinganya. Sehun tidak menoleh, ia hanya memainkan jemarinya gusar sambil berguam "Hm... iya, itu untukmu."

Senyuman diwajah Yoona semaki lebar "Gomawo, Oh Sehun" ujarnya sambil mengelus surai coklat milik Sehun.

Yoona mengelus rambutku. Im Yoona mengelus rambutku. MENGELUS RAMBUTKU. RAMBUTKU!!! Jerit Sehun dalam hati. Oke, mungkin terlalu berlebihan jika kalian melihat ekspresi namja itu saat ini. Dia menampakkan ekspresi senang yang bercampur dengan ekspresi tolol. Bisa kalian bayangkan? Tidak! Oke, abaikan. Tapi, sejujurnya ekspresi itu belum begitu berlebihan. Yeah, untuk ukuran orang yang sedang jatuh cinta. Kalu kalian diposisi Sehun, bisa saja ekspresi kalian jauh... lebih berlebihan dari pada itu.

Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang