5th FLOOR [ Hayoung ; Wonwoo ; Jun ; Hoshi ]

one

hayoung berjalan lemas menuju apartemennya. ia menghela nafas, di otaknya berapa kali selalu terpikirkan deadline tugas-tugasnya yang selalu menghampirinya. saat ini dia menyandang status mahasiswi jurusan informatika semester 5.

ia sampai di pintu apartemennya lalu menekan password pintu apartemennya. matanya tak sengaja menoleh ke arah pintu sebelah kanan apartemennya.

"oh udah ada yang nempatin? yah padahal seruan waktu masih kak bomi tinggal disebelah" ia menghela nafas mengingat bomi adalah tetangga terbaik yang pernah ia punya

pintu apartemennya terbuka, ia masuk dan segera membaringkan tubuhnya di sofa. tangannya mengamit ponselnya yang ketinggalan di meja tamu.

banyak pesan line yang masuk termasuk dari bomi.

09.35
bomi: yuhuu cantik, kamar sebelah udah ada yang nempatin belom?
bomi: pak lee (penjaga apartemen) sih bilangnya hari ini anaknya mau pindah, dia udah bayar full juga buat setahun kedepan
bomi: akur-akur ya sist sama calon tetangga baru hihihi
bomi: kalo ada apa-apa panggil dia aja, aku udah minta tolong kok

hayoung mendengus lalu mengetik beberapa pesan balasan untuk bomi

15.29
ohaye: ya sist, berbi baru pulang
ohaye: tadi liat kok ada barang-barang depan ex kamar kak bom
ohaye: betewe orangnya cowo apa cewe kak? kalo cewe kan boljug lah dijadiin temen
read

tak perlu lama menunggu, pesan barupun kembali masuk di notifikasi hayoung

"si kakak ga kerja apa gimana sih" hayoung tertawa

15.30
bomi: liat doang ga dibantu? hehehe
bomi: kasih tau ga ya .... hahahah
bomi: dia itu bisa di ajak jadi temen, bisa di ajak jadi pacar juga hihihi
bomi: tinggal pilih kamu

hayoung mendengus membaca pesan dari bomi

15.31
ohaye: gak lah biarin aja biar dia mandiri, beresin sendiri hahaha
ohaye: cowo? kok males banget sih kak
ohaye: dikira barang diskonan apa tinggal pilih hahaha

hayoung meletakan hapenya kembali lalu memejamkan matanya dan tanpa sadar ia terlelap begitu saja.

***

waktu sudah menunjukan pukul 10 malam, hayoung terbangun dari tidurnya lalu menengok ke arah jam dinding.

"GILA GUE TIDUR LAMA AMAT" teriaknya histeris

ia mendengar suara gaduh dari kamar sebelah, ya wajar saja namanya juga baru pindahan.

suara anehpun muncul, namun hayoung tau suara itu berasal dari mana.

"laperrrrr" keluhnya

dengan malas ia berjalan ke luar apartemennya untuk mencari makanan, hidup sendiri membuat hayoung kadang malas untuk memasak sendiri.

hayoung tak hentinya menguap tanpa sadar ia bertemu dengan teman sekampusnya yang pernah satu kelompok dengannya saat masa ospek.

"loh lo kan hayoung kan? jurusan informatika?" tanya orang itu

hayoung menghentikan langkahnya lalu menatap orang itu, mencoba mengingat namanya. namun sayang, ingatan seorang oh hayoung memang sangat jelek.

"iya gue hayoung, siapa ya nama lo? sorry ingetan gue jelek banget hehe" hayoung cuma cengengesan

"ya gue tau kok, dari dulu kan lo sering kelupaan barang-barang bawaan pas ospek, gue maklum kok. gue jun, wen junhui jurusan teknik industri" jelasnya