Terlambat
Aku ingin pulang
Pada tengah malam di hamparan rumput ilalang
Ketika kau menatap sebuah bayang
Kuayunkan peluru di matamu, sayang
Aku ingin kembali
Di keramain kota pada bulan Juni
Ketika langit menyambut sang pemimpi
Berdiri kokoh bak prajurit pengabdi
Aku ingin ke sana
Tempat peri-peri bercanda
Lalu kita berdansa dengan mesra
Sang raja tiba, kita lantas tergesa-gesa
Aku ingin bersamamu
Bahkan jika itu hanya di masa lalu
Lalu kita tertawa di bawah hujan yang beradu
Lantas kau ucapkan kangen yang menggebu
Aku ingin jujur padamu
Jika suatu malam aku bertemu Sang Pemandu
Lalu aku teriakkan namamu di ujung rindu
Sayang, sejujurnya aku pernah bilang I love you
#AH
YOU ARE READING
Sajak Jingga
PuisiHanya kumpulan puisi yang tak berrumah dan mencoba untuk dibiarkan berkembang dalam sangkar alam.