Chapter 6

5.7K 627 1
                                    

Baekhyun kurang percaya diri, dia tidak tahu harus bagaimana jika berkencan. Ia sungguh senang Chanyeol yang mengajaknya terlebih dahulu untuk kencan, tapi masalah yang ia hadapi kali ini sedikit berbeda.

Ia bahkan sudah memakai tiga lapis mantel super tebal pagi ini. Baekhyun hanya tidak mau terlihat konyol di depan Chanyeol, ini belum musim dingin tapi rasanya ia sudah membeku saja. Lucu bukan mengetahui seorang namja tulen seperti dirinya tidak tahan dingin.

Belum apa-apa ia sudah terkena flu.

"Sial."

Chanyeol bahkan sudah datang.

"Neomu kiyeowo~ hidungmu bahkan sudah merah."

"Yakk!!" Baekhyun mendengus, Chanyeol hanya mengedikan bahunya acuh.

"Kau benar-benar payah, bagaimana bisa kau flu di saat seperti ini Eum?"

"Entahlah, siapa yang memperdulikannya." Chanyeol menggeleng karna Baekhyun. Anak ini, di khawatirkan masih saja bilang jika tidak ada orang yang memperdulikannya.

"Jangan terlalu mengurusi urusan orang lain, kau juga perlu di urus."

"Aku baik-baik saja."

"Kaatakan itu pada pria mungil di depanku." Matanya di rotasikan kearah Chanyeol yang sedang menatapnya garang, ia merasa telah menjadi beban untuk orang lain.

Chanyeol memegang tangannya yang ia renggut kembali, Chanyeol mengenggamnya lagi. Matanya menatap kearah lain selain mata anak anjing milik Chanyeol.

Sudah Baekhyun bilang ia sangat menyukai tatapan Chanyeol, sampai Baekhyun lupa jika ia telah menatap lama dan lekat pada obsidian kembar pria tinggi itu.

"Sebaiknya kau pulang, kita bisa berkencan saat keadaanmu sudah membaik." Chanyeol?..

Jangan membuat Baekhyun memanyunkan bibirnya.

Jangan buat matanya memelas seperti anak anjing.

Dan jangan membuat Baekhyun kembali merasa bersalah, ia telah banyak membebani Chanyeol-nya.

Love It's Sweet [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang