4

720 75 4
                                    

Pagi pun tiba. Seperti biasa, Rose selalu bangun cepat. Ia merasa tubuhnya sedikit sakit. Kenapa sakit? Karna entah sejak jam berapa, posisi tidur Rose tak pernah berubah. Tubuhnya di peluk oleh jungkook.

Rose sama sekali tak ada niat untuk membangunkan tubuhnya. Ia hanya membuka mata dan memandang wajah jungkook.

'Sudah lama aku tak melihat wajah tampannya sedekat ini. Tenyata masih sama. ' batin Rose .

Rose hanya sibuk memandang wajah jungkook yang hanya beberapa cm berada di depan wajahnya.

Karna tak sanggup menahan tubuhnya yang agak sakit karna berada dalam posisi tidur yang sama selama beberapa jam. Akhirnya Rose berusaha melepaskan tangan dan kaki jungkook yang sedang memeluk rose.

Sebenarnya Rose ingin berada di posisi ini selama mungkin, tapi apa daya, tubuh tak mampu.

Kenapa Rose masih ingin dalam posisi ini. Karna ahrin menyukai jeon jungkook, tanpa pernah jungkook ataupun jimin tau. Ia hanya ingin memendam dan kalau memang ada kesempatan, ia ingin menyatakannya suatu hari nanti.

Kapan Rose mulai menyukai jungkook? Mungkin saat jungkook mengatakan kalau ia akan berpacaran dengan Hana. Awalnya, Rose tak begitu mengerti dengan rasa sakit dan cemburu setiap jungkook bercerita tentang Hana. Ia pikir perasaan itu hanya perasaan takut karna jungkook tak akan selalu berada disisinya lagi. Tapi seiring berjalannya waktu, Rose mengerti dengan perasaannya itu. Ternyata perasaan sakit setiap kali melihat, mendengar jungkook dan Hana itu adalah Cinta.

Jungkook pun membuka matanya saat Rose berusaha untuk menyingkirkan kaki jungkook.

"Sudah bangun? " ucap jungkook dengan suara khas baru bangunnya.

Rose yang belum membangunkan tubuhnya dan masih menatap jungkook pun hanya berdehem.

"Jangan dulu. Aku masih ingin memelukmu" ucap jungkook dan mulai memeluk Rose lagi. Kali ini jungkook membawa Rose kedalam pelukan eratnya.

Rose hanya pasrah.

"Ya. Memangnya bantal gulingmu kau buang dimana? " tanya Rose .

"Aku tak tau. Mungkin dia lelah dan pergi" jawab jungkook menutup matanya dan mengeratkan pelukannya.

"Dasar. Lepas. Tubuhku sakit karna kau memelukku dan tak membiarkanku mengubah posisiku. " gerutu Rose .

Rose pun melepaskan pelukan jungkook dan membalikan tubuhnya. Saat Rose membalikan tubuhnya, dengan kecepatan yang luar biasa, jungkook kembali memeluknya dari belakang punggung Rose .

"Lepas tidak? " gerutu Rose .

"Tidak" balas jungkook.

"Lepas"

"Tidak"

"Lepas jeon jungkook"

"Tidak Park Chaeyong"

"Kalian berdua ini ribut sekali" omel jimin yang merasa mimpi indahnya terganti dengan mimpi tarik tambang.

"Oppa~ help me... Jungkook tak membiarkanku pergi" mohon Rose .

Jimin pun membalikan tubuhnya menghadap Rose . Mendekat. Dan ikut memeluk Rose .

"Sepertinya kau harus disini dulu untuk beberapa jam" ucap jimin. Dan kedua lelaki itupun mengeratkan pelukannya lagi dengan erat.

"Hmm... Sepertinya aku salah sudah meminta bantuanmu" cibir Rose .

Akhirnya, Rose pun ikut tertidur.

***

#campus...

" Rose -ah" panggil seorang yeoja saat ahrin sedang berjalan ingin menuju kelasnya.

Because I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang