Senja yang kurindukan, tak bisakah kau perlambat malam?
Mengapa hadirmu hanya untuk mengucap selamat tinggal??Senja yang masih kurindukan, mengapa kau tenggelam setiap kali kusambut dengan pelukan?
Senja yang selalu kurindukan, aku bertahan di ujung penantian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gurauan Pena
PoetryBerbagai ucap yang tak bisa kuungkapkan lewat lisan. Hanya menari diujung pena dan tak pernah kau dengar. o∩_∩o