Prolog

63 6 0
                                    

Bhug....

"Bajingan lo!" Seruan kata itu keluar dari mulut manis seorang Kirana Maheswari. Sedangkan yang dipukul hanya bisa meringis kesakitan sambil tersenyum.

"Easy girl," sahut sang lawan sambil mengusap ujung bibirnya yang terluka akibat tinju yang diberikan Kiran.

Mata Kiran menatapnya tajam dan dingin setelah mendengar kata yang keluar dari mulut Gama.

"Easy lo bilang?! Dalam keadaan gini lo bilang easy? Cih semua laki-laki sama payahnya...."

Bhug...

Kiran terhuyung akibat tinju yang Gama berikan ke pundaknya. Bodoh. Ia belum selesai bericara. Bagaimana bisa Kiran tidak  memperhitungkan kejadian tadi. Ia melihat Gama mendekatinya dan menyudutkannya pada sebuah tembok.

Kiran tak menyadari adanya tembok di belakangnya semakin takut dengan tindakan Gama. Ia tidak bisa membaca gerakan Gama dengan leluasa. Sebelum ia sempat bertindak, Gama sudah lebih dulu berbisik di telinganya

"Gue suka sama lo. Apa alasan itu kurang?" Ucapnya dengan tersenyum dan tubuh Kiran menegang mendengar kata kramat tersebut dari seorang Bayu Gamadi Sujana.

....

6 Desember 2016

Comment and vote please 😊

Growing PainsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang