Come back to me,
Forgetting you is not easy , It' s not as easy
As it sounds I' m crazy , I 'm crazy my girl
Are you crying like me?
Are you listening to our song ?
It' s not easy, it' s not easy How about you ?
Missing - Teen Top=== Stay ===
Sudah dua hari semenjak kejadian di apartment Jennie, tapi gadis itu masih tetap menghindari Lee Taeyong, bahkan ketika mereka berada di kelas mata kuliah yang sama, seperti saat ini.
Pandangan mata Taeyong sejak memasuki ruangan kelas terus tertuju pada Jennie Kim yang sedang sibuk mendengarkan lagu dari earphone miliknya. Nyatanya Jennie Kim benar-benar terlihat baik-baik saja, tidak seperti dirinya yang benar-benar merasa tersiksa menahan rindu pada gadis itu. Ingin Taeyong menghampiri gadis itu dan mengajaknya bicara, hanya saja dia tahu Jennie akan menyuruhnya untuk jangan mengganggunya.
[LINE]
Soojung : Taeyong, antar aku jalan-jalan ya sore ini. Aku mau membeli sesuatu untuk Sica eonni.Taeyong mematikan kembali ponselnya tanpa membalas pesan Jung Soojung. Setelah beberapa hari semenjak Jennie mengatakan bahwa dirinya harus memantapkan hatinya, Taeyong jadi lebih sering menghabiskan waktu dengan Soojung. Mulai dari makan, pergi menemani Soojung jalan-jalan di Seoul. Akan tetapi semakin dirinya sering menghabiskan waktu dengan Soojung, Taeyong sadar bahwa pikirannya terus dipenuhi Jennie dan Soojung hanya sebatas cinta pertamanya.
***
" Jennie." Panggil Taeyong di koridor sambil menyusul Jennie yang tadi buru-buru keluar usai kelas berakhir. Namun gadis itu tak menanggapinya sama sekali dan masih terus berjalan dengan Rose, hingga akhirnya Taeyong menahan pergelangan gadis itu dan membuatnya menghadapnya.
" Jen, duluan ya." Ujar Rose seolah memberikan waktu bagi keduanya untuk berbicara sehingga membuat Jennie sedikit mengumpat.
" Eh anjir, kok ninggalin sih?" Tanya Jennie sedikit berteriak namun Rose hanya memberikan isyarat 'fighting' pada Jennie dan hal itu membuat Jennie menghela nafas berat sambil menatap Taeyong kesal." Jen, aku kangen kamu." Ujar Taeyong sambil menatap Jennie lembut membuat gadis itu sedikit melunak. Beberapa pasang mata terlihat memandangi mereka ingin tahu isi pembicaraan mereka berdua. Kabar putusnya Jennie dan Taeyong memang cepat menyebar sekali di jurusan mereka. Tentu saja, Taeyong dan Jennie memang termasuk golongan orang-orang aktif di kampus.
" Lepasin Yong. Diliatin orang." Ujar Jennie agak risih.
" Ya udah, kalo gak mau diliatin orang, kamu ikut aku dulu. Kita ngobrol bentar." Bujuk Taeyong namun Jennie terlihat memutar bola matanya, kalo saja Taeyong tidak mencintai Jennie, mungkin Taeyong sudah kehabisan kesabaran untuk menghadapi tingkah Jennie.
" Nggak. Aku mau makan sama Mawar." Tolak Jennie kejam. Taeyong terlihat menghela nafas frustasi.
"Jen, katanya kamu cuma mau ngasih aku waktu buat yakinin hati aku. Tapi kenapa kamu malah jauhin aku sih? Aku tuh sayang sama kamu." Ujar Taeyong lembut membuat Jennie Kim harus menahan nafasnya karena hampir saja pertahannya itu runtuh karena perkataan Taeyong beserta tatapannya. Detik berikutnya Jennie Kim terlihat membuang wajahnya sambil menghela nafas berat. Dan itu cukup membuat Taeyong frustasi.
" Jen, aku tau kamu marah karena insiden setelah jemput Soojung di bandara, aku tau kamu marah karena Soojung tinggal di apartmen aku. Aku tahu aku gak mikirin perasaan kamu, mangkanya aku minta maaf." Ujar Taeyong, namun baru saja Jennie akan mengeluarkan suaranya, bunyi suara handphone Taeyong menginterupsi keduanya. Hal ini membuat Taeyong menahan pergelangan tangan Jennie menggunakan tangan kanannya, sedangkan tangan kirinya terlihat lelaki itu gunakan untuk mengangkat telponnya.
" Ya Jung?
Jennie Kim terlihat menghela nafasnya berat sambil memandangi Taeyong kecewa saat lelaki itu memanggil nama perempuan yang menurutnya terlarang itu di telpon. Sambil menundukkan kepalanya untuk menyembunyikan raut wajah kecewa, Jennie Kim terlihat tersenyum sedih. Nyatanya, Taeyong tak benar-benar meminta maaf padanya, bahkan Taeyong sendiri tak tahu kan kesalahannya sendiri? Tak bisakah lelaki itu me-reject dulu telpon dari Soojung dan berbicara serius dulu padanya?
" Ya, Aku jadi mengantarmu kok."
"Hmm."
" Bye."
" Udah kan ngomong sama akunya? Kamu juga kayaknya ada janji sama calon 'pacar baru' kamu." Ujar Jennie terdengar cukup sarcastic saat Taeyong selesai menutup telponnya. Gadis itu terlihat melepasan tangan Taeyong sambil menatap Taeyong tanpa ekspresi.
" Pacar baru apa sih Jen?" Tanya Taeyong yang pada akhirnya hilang kesabarannya karena Jennie benar-benar sangat mengesalkan.
" Ya pacar baru, cewe baru. Masih nanya? Kamu sendiri yang ngertinya." Kali ini Jennie Kim yang terlihat kesal. Cemburu? Tentu saja iya. Bagaimana pun kan gadis itu masih mencintai Taeyong.
" Jen, aku tuh sayangnya sama kamu. Kenapa sih kamu tuh batu banget?" Tanya Taeyong kesal, sedangkan Jennie terlihat memutar bola matanya sambil tersenyum sinis.
" Kenyang aku Yong kamu bilang sayang terus. Tapi kamunya gak sadar salah apa."
" Yong, ada satu hal yang bener-bener fatal, yang buat aku kayak gini ke kamu. Coba pikirin apa. Nanti kamu minta maaf lagi kalo kamu udah tau." Ujar Jennie lalu pergi tanpa memberikan Taeyong kesempatan untuk berbicara.
***
" Mau aku anter kemana, Jung?" Tanya Taeyong saat dirinya dan Soojung sudah berada di dalam mobil. Bukannya menjawab pertanyaan Taeyong, Soojung malah memandangi wajah lelaki itu yang benar-benar tak terlihat baik-baik saja.
" Kamu mau kemana Yong?" Tanya Soojung membuat lelaki itu memandangi Soojung bingung, " Kan katanya kamu mau nyari oleh-oleh buat Sica noona." Balas Taeyong, sedangkan Soojung hanya menggaruk-garuk tengkuknya bingung.
" Sebenernya aku Cuma mau ngajak kamu jalan Yong. Abis kamu murung terus akhir-akhir ini. Aku perhatiin kamu sering banget ngeskip makan. Terus kamu yang sebelumnya nggak pernah diporsir buat ngerjain tugas malah jadi nugas terus. Aku agak khawatir Yong liatnya. Mangkanya aku ajak kamu jalan." Ujar Soojung, namun Taeyong terlihat terdiam menanggapi perkataan Soojung. Dia bahkan tak menyadari bahwa akhir-akhir ini dirinya seperti itu, pantas saja akhir-akhir ini Taeyong merasa tak enak badan. Lelaki itu melakukan semua itu memang sengaja untuk mengusir Jennie Kim dari pikirannya. Dia merindukan Jennie, dan Jennie tak pernah mau berbicara dengannya.
" Yong." Panggil Soojung mengusir keheningan antara keduanya sehingga Taeyong yang sedaritadi melamunkan Jennie pun akhirnya mengalihkan pandangannya pada Soojung.
" Itu kayaknya ada line, mending buka dulu deh sebelum kamu nyetir." Saran Soojung membuat Taeyong mau tak mau mengambil line-nya dan membuka chat dari Bobby.
[LINE]
Bobby : eh, anjir Yong. Lu apain Cabi sih? Katanya lu sama Soojung gak ada apa-apa. Itu si Cabi cerita ke si Mawar, katanya lu nyium cinta pertama lu.
Bobby : Pantes aja lah jir si Jennie ngamuk sama lu =_=
Bobby : Mau selingkuh tuh ciumannya di tempat tertutup, jangan di jalan. Noh, si Hayi motoin lu, terus ngirim ke si Cabi.
Shit. Kenapa gue gak mikirin hal ini?
=== Stay ===
YOU ARE READING
[Completed] Stay (JK.LTY.PCY)
DiversosBefore the dark night traps me in Don't leave me Do you still love me? If you feel the same Don't leave today Don't ask why it has to be you Just stay with me