prolog

29 6 0
                                    

Mimpi indahku terganggu oleh gedoran suara pintu kamar yang terus berbunyi seperti musik setiap bangun pagiku . ya, itu bundaku yang selalu membangunkanku untuk shalat subuh . uh malasnya, padahal sekarang masih jam 4.15 dan adzan subuh masih 25 menit lagi, banyangkan saja  aku harus mandi sepagi ini. Menyentuh setetes airnya saja bisa membuatku bergelung diselimut apalagi mesti mandi. lamalama aku bisa menjadi kembaran elsa frozen,uh kan mulai ngawur dan sebaiknya aku cepatcepat bangun karna kalo tidak pintu kamarku pasti akan roboh.

"Rereeeee aduh kamu ini susah banget sih bangunnya nak!!!"

"Iya iya bunda aku sudah bangun" ku buka pintu kamar sambil menguap dan "aaww, sakit bun" ku usap pipiku yang baru saja merah karna cubitan bunda.

"Lagian kamu tuh wanita re, kenapa sih susah banget kalo bangun pagi." omel bunda

"Iya iya bunda maafkan anakmu yang cantik ini" mohonku sambil bermanja dilengan bunda

"Yaudah cepet mandi sana bentar lagi adzan , bunda sama mbok yem nunggu diruang shalat"ucap bunda sambil mendorongdorong punggung ku

"Aduh iyaiya bun" patuhku dan bergegas untuk mandi .

Topi udah dasi udah kaos kaki putih udah sepatu hitam udah

Yapp, selesai...... seperti biasanya setiap hari senin diadakan upacara disekolah sekolah pada umumnya dan hari ini giliran kelasku yang menjadi petugas. memang sih peranku ga penting penting banget cuman jadi paduan suara. Tapi,kalau sampai perlengkapan upacara ku tidak lengkap apa lagi sampai telat uh,bisabisa aku membereskan gudang yang kaya kapal pecah dan banyak makhluk kecil unyu unyu yang abis keluar masuk selokan . uh ogah deh jangan sampe.

Oh iya perkenalkan nama ku Shareena ashki adamaa aku anak tunggal dikeluarga ini .Bundaku tercinta shintia adamaa dan ayahku tersayang hendi adamaa.
Dirumah, kami tinggal hanya berlima yaitu aku,bunda,ayah,mbok yem dan pak min . kadang kalau ayah dan bunda bekerja aku dirumah tidak terlalu kesepian karna ada mbok yem yang suka mengajariku memasak dan pak min yang menemaniku bermain basket . bundaku seorang desainer dibutik miliknya dan ayahku mempunyai beberapa restoran dibeberapa tempat.

Tapi,walaupun sesibuk apapun kedua orangtuaku aku tidak pernah merasa kekurangan kasih sayang karna mereka selalu menyempatkan waktunya untuk mengajakku berlibur ataupun hanya sekedar makan diresto milik ayah .

"Rereeeee turun nak sarapan dulu,nanti kamu telat" nah kan bunda sudah manggil lagi lebih baik aku cepat cepat turun dari pada bunda menggedor lagi bisabisa pintu kamarku beneran roboh .

"Pagi bunda ayah" ucapku sambil mencium pipi kedua orangtuaku.

"Pagi sayang" balas ayah dan bunda

"Sayang nanti pulang sekolah kamu dijemput bunda ya, karna ayah akan pulang malam ada pekerjaan yang mesti ayah selesaikan" ucap ayah sambil menyantap sarapannya

"Uh,kalo dijemput bunda pasti ngaret yahhh. Nanti aku mesti nunggu duluu dong" ucapku sambil memanyunkan bibir

"Yaudah kalo kamu gamau bunda jemput jalan aja sana sampe rumah" omel bundaa

"Tuh kan yahh bunda mah gitu,ayah aja ya yang jemput cuma jemput doang ko galama kan" rengekku

"Aduh sayang engga bisaa kamu kira resto ke sekolah kamu deket. Udah kamu sama bunda aja "

"Yaudah deh iya sama bunda" ngalahku

"Pokonya jangan pulang sebelum bunda jemput"ucap ayah

" iya yah" patuhku.

#tbc
Garing ya?wkwkwk
Baru belajar nulis ya jadi cerita ga bermutu gini . tapi saya orangnya pantang menyerah jadi lanjut terus pantang mundurr..

your's foreverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang