Dua Tiga

22K 1.5K 348
                                    

"Salah aing apa ya allah?"

Yuri udah berkali2 nanya ke dirinya kenapa dia dinistakan segitunya ama temen2nya.

Oke...

Mungkin gara2 dia AGAK ogeb. dan juga tampangnya yang BULLYABLE banget.

Tapi dia sama sekali gak maksud.

Dia cuma salah satu dari sekian banyak mojang Bandung yang mencoba perantauan ke kota Jakarta.

Dia gak pernah punya niatan buat gangguin atau malah ngehancurin rencana temen2nya. Kalau bisa dibilang itu ada dibawah alam sadar Yuri. Otaknya yang polos ngebuat dia bersikap kayak gitu.

Dia balikin hp yang abis dia pinjam dari Sunny dgn masang tampak asem. Kesel aja liat chat temen2nya yang ngebully hari lahirnya sebagai "Berita Duka."

"Tugas aing mana hyun?"Tanya Yuri ke Seunghyun. Salah satu temen angkatannya di Teknik Sipil.

"Aman bos. Biar gue aja yang siapin. Kali2 hadiah buat hari ulang tahun lo."Seunghyun ngacak rambut Yuri, "Happy Birthday ya neng geuliss."

Yuri ngeliat jamnya.

Jam 12.05, Berarti umurnya udah nambah setahun hari ini.

"Wah Yuri ultah ya?"

"Happy Birthday Yulll!! Gue yang pertama kan?"

"Yuri juga bisa ultah ya? Hahaha."

"Njir, kita nggak nyiapin kue nih."

"Party neh partyyyy!!!"

"Yul, lo harus traktir nih harus."

"Gue beliin pemutih ya besook!"

"Ibu Negara ultah coooyy. Delivery bisa kalii.."

Dan banyak lagi komentar lainnya dari temen2 teknik sipil yang buat hati Yuri jadi sedikit terobati.

"Hatur nuhun pisan buat sadayana. Aing teh jadi terharu. Gomawo, saranghae, wo ai ni, ich liebe dich, aishiteru lah ya semua."Yuri gak ngerti dia ngomong apa, intinya dia terharu.

Dia akhirnya mutusin buat gabung dan ngobrol lama ama temen sipilnya sambil sesekali ketawa malu. Udah kebiasaan cowo2 sipil pada modusin Yuri yang kelewat polos itu ditambah logat sundanya yang rada lucu.

Gimanapun juga.. Siapa sih yang gak suka sama Kwon Yuri? Selain dari sikap polos dan otak ogeb itu.. Kwon Yuri bisa dibilang perfect. Termasuk tanned skin yang udah berkali2 coba dia hilangkan lewat pemutih.

She's gorgeous af.

"Yul, pulang yuk."Sunny tiba2 aja udah berdiri di dekat Yuri sambil masang tampang ngantuk.

"Tapi.. Aing teh pulang kemana? Ummi tadi gak ngangkat telfonnya. Pasti udah tidur."Jawab Yuri bingung.

"Ya udah ke apartemen gue aja."

Yuri ngangguk terus beresin barang2nya buat balik ke apartemen Sunny. Demi apa, Yuri udah ngantuk banget dan fakta kalo temennya sama sekali gak ada niatan buat bilang ataupun rayain ultahnya bikin Yuri pengen cepat2 tidur. Sedi tau :(

SosmedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang