1

354 38 3
                                    

12 Desember 2016, 04.30 AM

Diamond Snow..

Impian banyak pelancong negeri orang saat mengunjungi Sapporo, Jepang

Dan, diamond snow juga menjadi impian bergengsi para fotografer dunia yang berlomba-lomba membidik moment yang hanya terjadi di pagi hari ini

Begitu juga dengan Kang Seulgi, fotografer muda Korea Selatan yang sudah diakui dunia

Senyum manis tercipta dari bibirnya saat mendapat foto diamond snow yang sangat indah

"I will win the contest" ucapnya sombong

Seusai memotret , Seulgi hendak turun dari gunung salju

Seulgi tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini. Gadis itu berlajan sambil sesekali memotret spot-spot yang dia rasa bagus

Sangking asyik memotret, Seulgi enggak memperhatikan jalan , bahkan ia berjalan mundur demi mendapatkan satu jepretan foto

Tiba-tiba

BRUKKKK

"ARGH!"

Seulgi tidak sengaja menabrak seorang pemuda jangkung berkacamata

"Lu enggak apa-apa?" tanya pemuda itu panik

"Jalan pake mata donk!" bentak Seulgi

"Hah? Gue enggak salah denger? LU YANG HARUSNYA JALAN PAKE MATA! MANA ADA ORANG JALAN MUNDUR DI MEDAN YANG LICIN KAYAK GINI?!" bentak pemuda itu balik

Seulgi berdecak kesal, namun matanya langsung membola sempurna saat melihat kameranya jatuh hingga lensanya pecah berkeping-keping
"OH MY GOD KAMERA GUE?!" teriak Seulgi panik, dia langsung mengambil kamera itu tanpa memperdulikan cowo yang berdiri di depannya itu

Cowo itu merasa bersalah, dia langsung ikut duduk bersama Seulgi yang sedang meratapi nasib kamera nya

"Ma.. maaf" ucapnya "Gue enggak sengaja"

"ENGGAK SENGAJA PANTAT LU! LIAT NIH KAMERA GUE RUSAK!" bentak Seulgi lagi "TERUS LOMBA GUE GIMANA HAH?! FOTO-FOTO NYA ADA DISINI SEMUA HUHUHU"

Seulgi menangis, membuat pemuda itu bingung bukan main

"Gue ganti deh"

"Lu kira kamera gue seharga tempe mendoan apa?! MAHAL INI SERI TERBARU!"

"Terus gue harus gimana?" tanya cowo itu

Seulgi diem

"Gue bakal lakuin apapun asal lu mau maafin gue"

Sorot mata Seulgi berubah , seperti menemukan secercah harapan

Seulgi berdiri, dia berjalan mendekati cowo itu

Namun , cowo di depannya ini malah semakin mundur ketika Seulgi mendekat

"Lu.. lu mau ngapain hah?! Gue masih suci ya!" teriak cowo itu, namun Seulgi seolah menulikan telinganya . Dia terus mendekat sambil menunjukan senyum penuh maksud

SYUT

"MAMAAAAAAAA" teriak cowo itu saat menyadari dia tergelincir dan nyaris jatuh ke belakang

Tapi

TAP

Dengan gesit Seulgi menahan punggungnya, membuat posisi mereka sekarang tengah bertatapan

"Mbak.. saya mohon mbak.. saya mau lakuin apapun asal jangan.. jangan nodai saya mbak" cicit cowo itu ketakutan

"Nama lu siapa?" tanya Seulgi

"Eh?"

"Lu bisa bahasa Korea kan?"

Cowo itu terdiam

"Park Chanyeol" jawabnya kemudian

"Oke, Park Chanyeol. Lu gue maafin" ucap Seulgi kemudian "Tapi ada syaratnya"

Cowo lugu bernama Park Chanyeol tadi cuma bisa pasrah sama nasibnya di tangan serigala betina seperti Seulgi

"Lu harus mau jadi asisten gratis gue selama di Jepang" ucap Seulgi "Nggak lama kok. Cuma sebulan"

Mata Chanyeol membelalak, yang benar aja. Dia ngefoto tugas temen aja blur ini suruh jadi asisten fotografer

"Gimana? Kalo lu enggak mau, gue bisa laporin lu dan--"

"Gue mau" potong Chanyeol

Seulgi tersenyum menang

"Good" ucap Seulgi licik

"The game is now begin, Park Chanyeol"

tbc

12:12Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang