"Eomma. Bolehkah aku membawa mobil sendiri?"Tanya Tiffany saat ia hendak duduk di meja makan.
"Sehun tidak menjemputmu?"Tanya Nyonya Hwang heran karena biasanya Sehun tidak pernah absen menjemput Tiffany.
"Anio eomma"Jawab Tiffany seadanya. Ia kini menikmati sarapannya
"Baiklah boleh. Tapi hati2lah saat menyetir"Ucap Nyonya Hwang
"Nde eomma. Aku berangkat dulu"Ucap Tiffany menghampiri ibunya
"Sarapanmu belum habis Tiff"
"Aku sudah kenyang eomma. Aku pamit" Ucap Tiffany mencium pipi eommanya.
"Hati2 sayang" Teriak nyonya Hwang
-
"Tiff pangeran tampanmu kemana"Tanya Taeyeon begitu merwka berpapasan ditempat parkir
"Dia ada keperluan jadi tidak bisa menjemputku"Jawab Tiffany
"Oooh..Kajja"Ucap Taeyeon merangkul Tiffany
-
Saat Tiffany dan Taeyeon melewati lorong ia bepapasan dengan Sehun
"Nuna"Panggil Sehun pelan
Bukannya menjawab, Tiffany malah melenggang pergi melewati Sehun tanpa meliriknya sedikitpun.
Sehun merasa aneh dengan sikap Tiffany akhir2 ini. Bukannya ia tidak ingin mengejar Tiffany, tapi ada hal yg lebih penting yg harus ia urus. Sehun pun berbalik pergi dengan hati yang lumayan kacau.
"Kalian bertengkar" Ucap
Taeyeon yg juga heran dengan sikap Tiffany terhadap Sehun barusan
"Anio Tae"Ucap Tiffany singkat.
Ia pun berjalan cept menuju kelasnya. Meninggalkan Taeyeon ya karena kelas mereka berbeda.
Keadaan kelas yang tadinya rusuh kini sudah kembali normal karena kedatangan seorang guru bersama dengan seseorang, sepertinya murid baru.
"Baiklah semuanya. Kita kedatangan seorang murid baru pindahan dari Thailand. Perkenalkan dirimu" Ucap Guru Kim
"Annyeonghaseyo. Namaku Nichkhun buck panggil saja Nichkhun. Senang bekenalan dengan kalian"Ucap namja bernama Nichkhun itu membungkuk
"Nichkhun-ssi kau bisa duduk dibangku kosong itu"Ucap Guru Kim. Nichkhun pun mengangguk paham.
Ia berjalan kearah belakang tepatnya disamping meja Tiffany. Karena memang disitulah bangku yang kosong
"Hai"Panggil Nichkhun pelan begitu ia duduk di bangkunya
Tiffany yang merasa dirinya dipanggil pun menoleh kesumber suara.
Dilihatnya seorang namja yg tengah memamerkan senyumnya yang sekilas terlihat seperti senyuman milik Tiffany. Eye smile.
"Ooh hai"Balas Tiffany membalas sapaan Nichkhun.
Semua orang tengah fokus memperhatikan Guru didepan kecuali seorang namja yg malah asyik memandangi yeoja disampingnya. Yapsss dia adalah si murid baru.
"Cantik"batinnya
Tiffany yg merasa diperhatikan oleh seseorang otomatis menoleh kearah sampung. Nichkhun yg merasa aksinya diketahui Tiffany pun buru2 melihat kearah depan berpura2 fokus dengan bukunya.
Tiffany yg merasa aneh dengan namja disampingnya ini hanya mengangkat bahunya acuh.
Kini bel istirahatpun berbunyi. Tiffany yang hendak berdiri pun lengannya ditahan oleh seseorang. Tiffany menoleh.
"Bolehkah aku ikut. Aku belum memiliki teman disini"Ucap Nichkhun memohon
"Boleh. Tapii" Tiffany menatap lengannya yg dipegang Nichkhun. Dengan cepat Nichkhun melepaskan pegangannya. Ia mengagruk tengkuknya malu atas sikapnya yang terkesan tidak sopan.
"Mian"
"Gwenchana. Kajaa"
Tiffany berjalan duluan diikuti oleh Nichkhun dibelakangnya.
Saat mereka hendak memasuki kantin semua orang kini tengah menatap kearah mereka.
Maklum saja. Karena seorang Tiffany kini bersama seorang murid baru yang menjadi perbincangan para yeoja disekolahnya karena ketampanannya.
"Kenapa mereka melihat kearah kita"Tanya Nichkhun heran
"Sudahlah abaikan saja. Kau duduk saja dulu. Aku akan pesankan mie"Titah Tiffany
Tiffany pun pergi meninggalkan Nichkhun.
Saat Tiffany duduk dimejanya datanglah seorang yeoja ke meja mereka.
"Hai Tiff"Sapa Taeyeon langsung duduk disamping Tiffany
"Hai Tae. Ini sudahku pesankan"Ucap Tiffany menyodorkan 1 porsi mie
"Ini untukmu"Ucap Tiffany pada Nichkhun
"Gomawo"Ucap Nichkhun sambil tersenyum
Taeyeon yang baru menyadari ada orang lain dimeja mereka pun bersuara.
"Ooh. Kau murid baru itu"Ucap Taeyeon
Nichkhun menaikan alisnya bingung dengan kata "itu"
"Aku Taeyeon sahabat Tiffany"Taeyeon mengulurkan tangannya
"Aku Nichkhun"Ucap Nichkhun membalas jabatan tangan Taeyeon
"Kenapa kau bisa pindah ke Korea. Memangnya di Thailand sekolahnya tidak bagus"Ucap Taeyeon memulai pembicaraan
Nichkhun menghentikan aktivitas makannya. Kini ia menoleh kearah Taeyeon.
"Anio. Appaku dipindah tugaskan ke Korea. Jadi terpaksa aku keluargaku pindah ke Korea"Jelas Nichkhun
Taeyeon pun mengangguk paham
"Sudah Tae. Penyakit kepomu itu. Dia sedang makan jangan diganggu"Ucap Tiffany menyikut lengan Taeyeon
"Aku hanya penasaran saja. Tidak apakan Nichkhun-ssi"
"Gwenchana. Panggil saja Nichkhun. Itu akan lebih baik menurutku"
"Aah. Baiklah. Tapi kenapa kau bisa lancar berbahasa Korea"
"Oooh. Itu. Saat aku berusia 11 tahun tahun keluargaku sempat tinggal 5 tahun diKorea. Tapi Karena Appaku dipindah tugaskan ke Thailand lagi, akhirnya kami kembali pindah ke Thailand"
Suasana kantin yang tadinya tenang kini kembali ramai saat kedatangan 3 orang namja yg amat terkenal seantero sekolah. Mereka adalah Sehun Kai dan Baekhyun. Mereka adalah pujaan yeoja2 disekolah. Sehun yg seorang ketua tim Basket. Kai yang terkenal dalam kemahiran dancenya. Dan Baekhyun yg terkenal dengan suara indahnya.
Semua orang tertuju pada mereka kecuali Taeyeon dan Tiffany.
Tiffany lebih memilih memakan makanannya dari pada harus menonton 3 namja so cool itu.
"So keren"Cibir Taeyeon
Tiffany yang mendengarnya hanya mengangkat bahu acuh
"Siapa mereka?"Tanya Nichkhun tiba2
"Mereka anak kelas 11. Bisa dibilang mereka pangeran sekolah. Apalagi namja yang paling tinggi itu"Ujar Taeyeon
Nichkhun hanya menanggapinya dengan anggukan.
"Sehun-ah kau lihat namja disebelah Tiffany"Ucap Kai
Sehun pun menoleh ke arah Nichkhun.
"Dia murid baru pindahan dari Thailand. Hampir semua yeoja membicarakannya"Jelas Kai
Sehun terus memperhatikan gerak gerik Tiffany. Dia tidak terlihat canggung dengan namja itu. Padahal Tiffany bukan tipe yeoja yang dengan mudah dekat dengan namja asing.
Sehun terlihat marah saat tiba2 Nichkhun menyodorkan minumannya kepada Tiffany karena Tiffany sepertinya tersedak.
Ia mengelus punggung Tiffany lembut.
Tangan Sehun mengepal kuat. Ingin rasanya ia menarik Tiffany menjauhi namja itu.
"Aku sudah tidak mood untuk makan"Ucap Sehun yang beranjak dari duduknya.
Ia cemburu melihat Nichkhun dan Tiffany yang terlihat dekat.
"Yaaakkk. Oh Sehun"Panggil Kai. Namun Sehun terus berjalan menjauh dari kantin
"Dia kenapa?"Tanya Baekhyun aneh
"Sepertinya di cemburu"Pikir Kai
"Apaaa. Seorang Sehun cemburu.. wawww. Sepertinya Nichkhun itu akan menjadi saingannya"Ujar Baekhyun
Kai mengangguk mengiyakan.
Tiffany yang mendengar seseorang memanggil nama Sehun pun menoleh ke sumber suara. Ia kaget karena tiba2 Sehun meninggalkan kantin.
Apa dia cemburu melihat perlakuan Nichkhun tadi.
"Aisshhh tidak mungkin"Pikir Tiffany mengelengkan kepalanya pelan
"Kau kenapa Tiff"Tanya Taeyeon
Tiffany hanya tersenyum menanggapi ucapan Taeyeon
Tbc...
