eighth

981 92 1
                                    


Maaf lama post ✌

Setelah menerima telpon dari seseorang tersebut Soojung kembali kedalam kamarnya tanpa menyadari bahwa ada seseorang yang sedari tadi mendengarkan percakapan Soojung dengan seseorang yang menelponnya . dan seseorang itu  adalah Sehun , Sehun tadinya hanya ingin mengambil minum namun diurungkan saat mendengar Soojung sedang berbicara dengan seseorang melalui telpon .
    
#morning

Pagi ini Sehun masih memikirkan siapa yang berbicara dengan Soojung dan apa yang sedang dirahasiakan oleh Soojung dari Sehun .

" appa ... appa ". teriakan Daehan membuyarkan lamunan sehun dan membuat Sehun kembali  kedunia nyata .

" ne ada apa Daehan - ahh ?". Ucap Sehun sambil mensejajarkan tingginya dengan daehan .

" tenapa appa dali tadi melamun ? " . ucap Daehan yang bingung dengan sikap Sehun .

" emmmm ... appa hanya sedang memikirkan rencana berlibur kita  nanti ". ucap Sehun berbohong pada Daehan .

SOOJUNG POV

sebenarnya apa yang sehun pikirkan sampai dari selesai makan dia hanya melamun seperti itu . Hahh apa dia sedang banyak pikirkan . setelah membersihkan bekas sarapan tadi aku langsung masuk kedalam kamar untuk beristirahat karena hari ini hari libur aku hanya ingin menenangkan pikiranku . aku masih memikirkan ucapan OPPA semalam apakah aku harus menerima lamaran dia dan menjadikannya appa Daehan , tapi bagaimana dengan Sehun hatiku seperti sudah terkunci oleh Sehun sepenuhnya .

" Soojung - ssi apa kau ada rencana hari ini ?". Aku tersentak dan langsung tersadar saat melihat daehan dan sehun ada didalam kamarku .

" emm tidak , memangnya ada apa ?" .
" aku ingin mengajak Daehan dan kau ke taman hibur , Daehan ingin sekali pergi kesana tapi dia hanya ingin pergi bersama - sama "  .
" baiklah aku akan bersiap - siap tunggu saja diluar " .
Ucapku yang hanya dibalas dengan anggukan dari Sehun . Setelah itupun dia pergi keluar kamar dengan daehan yang menggandeng tangannya .

   ~~¤~~~~¤~~~~¤~~~~¤~~~~¤~~~~¤~~~~¤~~¤~~

AUTHOR POV

Saat ini mereka sedang berjalan bersama di taman hiburan tanpa memperdulikan tatapan atau pun ucapan dari orang sekita yang ada di taman hiburan yang mengira bahwa mereka adalah keluarga bahagia membuat beberapa orang disekitar berdecak kagum melihat mereka .
Mereka yang disebut disini tentu adalah sehun , soojung dan daehan . mungkin orang yang tidak mengenal mereka berpikir bahwa mereka adalah keluarga bahagia dan tapi kenyataannya adalah mereka bukanlah sebuah keluarga .

" appa aku ingin main itu " . ucap Daehan pada sehun dengan menunjuk kearah permainan tembak yang menang akan mendapat kan sebuah boneka .

" baiklah ayo kita kesana " .
Setelah membayar permainan tersebut sehun dan Daehan berlomba untuk bisa menembak tepat sasaran . melihat kebersamaan Sehun Daehan membuat Soojung ingin sekali mengatakan pada Sehun bahwa Daehan adalah anaknya .

" eomma .... ini boneta untuk eomma dali appa dan Daelhan " . ucapan Daehan membuat Soojung menatap Sehun dengan penuh tanda tanya .

" aku dan Daehan tadi berlomba mendapatkan boneka dan hanya itu yang bisa didapatkan oleh kita " . ucap Sehun seolah tahu apa yang ada di otak perempuan cantik dihadapannya itu .

" terima kasih anak eomma yang paling tampan " . ucap Soojung menunduk pada Daehan lalu beralih pada Sehun .
" emm Sehun - ssi terima kasih untuk bonekanya " .
" sama - sama " . ucap Sehun dengan segaris senyuman diwajah tampannya . Dan itu membuat hati Soojung meleleh .

                                  

                                           ☆☆☆


Setelah puas bermain di taman hiburan mereka pergi kesebuah toko es krim . Karena tadi saat diperjalanan mobil Daehan bilang ingin es krim maka disinilah mereka makan es krim bersama seperti keluarga yang bahagia .

" apa kau selalu makan belepotan Soojung - ssi ". ucap Sehun dengan tangan megusap sudut bibir Soojung . Membuat Soojung menegang dengan sikap Sehun hari ini .
" ti..tidak aku bukan anak kecil Sehun - ssi " . ucap Soojung setelah tersadar dari keter kejutannya dengan wajah cemberut tidak setuju dengan ucapan Sehun yang mengatakan bahwa dia anak kecil .
" kalau begitu makanlah dengan benar , apa perlu aku menyuapi mu makan es krim ? " . ucap Sehun dengan wajah yang sedikit dimajukan pada Soojung yang duduk disebelahnya sedangkan daehan duduk didepan mereka dan terfokus pada es krimnya .
" ti.. tidak perlu aku bisa makan sendiri Sehun - ssi " . ucap Soojung dengan wajah yang sudah seperti kepiting rebus .
" kenapa wajahmu memerah Soojung - ssi ? ". ucap Sehun dengan wajah polosnya .
" ini ... ini karena aku kepanasan , ya kepanasan tempat ini terlalu panas " . Ucap Soojung gugup  karena tidak tahu mengapa dia menjadi malu seperti ini .

Setelah itu suasana menjadi agak canggung .

" sehun - ahh apa yang sedang kau lakukan disini ". ucap seorang wanita yang tiba - tiba datang dan langsung memeluk Sehun yang sedang duduk membuat Soojung menegang .

" apa yang kau lakukan Seohyun - ssi , lepaskan aku ". ucap Sehun dengan nada dingin dan tatapan tajam dia tidak ingin sehun salah mengartikannya  .
" apa kau sudah melupakan ku sehun - ahh ? Dan siapa ini ? " . Ucap Seohyun dengan masih menggoda Sehun .
" hubungan kita sudah berakhir Seohyun , dan perkenalkan ini Soojung ISTRIKU dan Daehan ANAKKU . ". ucapan Sehun membuat Seohyun dan Soojung terkejut .

HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang