YunJae
(Romance).
.
.
."Ini untukmu" ucap seorang laki-laki bermata tajam seperti rubah menyerahkan selembar foto pada laki-laki lain yang berwajah cantik.
Mata laki-laki cantik itu membesar seketika saat melihat foto yang diberikan padanya, dia mengenali siapa objek dari foto tersebut.
Laki-laki bermata rubah lalu mendekatkan wajahnya ke telinga si laki-laki cantik yang bertubuh sedikit lebih pendek darinya.
"Bukankah itu foto yang bagus? Aku juga masih memiliki banyak foto seperti itu" bisiknya lalu pergi meninggalkan laki-laki cantik yang sedang shock mendekap foto yang diberikan padanya.
Kenapa kau selalu mengancamku? Apa salahku?
Itu adalah kata-kata yang ingin kuucapkan padamu, tapi aku terlalu pengecut untuk mengucapkannya dan lidahku kelu setiap berhadapan denganmu. Aku ingat saat pertama kali kau melakukan hal itu padaku.
(***)
"Oi, Jaejoong. Bawa peralatan ini ke dalam mobil"
Merasa namanya dipanggil, seorang laki-laki cantik langsung berlari mendekati orang yang memanggilnya, tanpa berkata apapun dia melakukan apa yang diperintahkan padanya, memindahkan sebuah tas berukuran cukup besar dan sebuah tas lainnya ke dalam sebuah mobil yang terparkir tidak jauh darinya.
"Uggh, beratnya..." ucapnya pelan sambil menarik tas berukuran besar sedikit kesusahan, sedangkan di bahunya tergantung tas yang berukuran lebih kecil.
Namun tiba-tiba tas yang ditariknya terasa lebih ringan, dan saat dia menoleh dia melihat seorang laki-laki bermata rubah sedang mengangkat tas —yang baginya berat— dengan sangat mudah.
"Yunho?" ucapnya saat melihat orang yang membantunya.
"Kemana pria tua itu akan pergi kali ini?"
Jaejoong mengerti siapa yang dimaksud 'pria tua' oleh Yunho, tidak lain adalah Jung Jihoon, ayahnya sendiri.
"Seoul Art Galery. Selama satu minggu ke depan, sajangmin akan melakukan pameran di sana" jawab Jaejoong pelan, dengan cepat dia meletakan tas di dalam mobil milik bosnya.
Aku bekerja di studio foto pribadi milik Jung Jihoon, fotografer profesional yang sering melakukan pameran hasil jepretan kameranya, dan Yunho adalah anak tunggalnya.
Studio ini terdiri dua lantai dan lantai atas digunakan sebagai tempat tinggal, itu sebabnya aku sering melihat Yunho dan sedikit mengenalnya. Dia lima tahun lebih muda dariku, tapi dia sangat ramah dan tinggi, bahkan tingginya melebihi tinggi badanku dan dia terlihat jauh lebih manly dariku, padahal dia masih menjadi siswa di salah satu sekolah terbaik di Seoul.
Yunho terdiam berpikir, lalu menatap Jaejoong yang sibuk memasukan tas besar ke dalam mobil. "Jadi tidak ada siapapun di studio hari ini?"
Jaejoong menganggukan kepala. "Tapi aku tetap tinggal di studio, karena aku masih harus menyelesaikan beberapa tugas dari sajangnim"
Setelah selesai, Jaejoong kembali masuk ke dalam studio, masih ada pekerjaan lainnya yang harus dia kerjakan.
"Hmmm" gumam Yunho saat mendengar ucapan Jaejoong lalu mengekorinya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sensitive Parnograph
FanfictionBoys Love (♂♂) in Your Area Six stories oneshot. Original story: Sensitive Pornograph by Ashika Sakura. Re-post dan re-edit dari FFN, skip NC part, save for reading. Complete story.