chapt 05 (Memories....)

143 3 1
                                    

manusia punya kenangan dan undeat seperti ku hanya punya sisa kenangan...

  Nervia

thailand kota terlupakan.

        Matanya tidak meluncurkan cairan bening air mata dan dia mencoba sekuat mungkin menahan nya...dia tidak perlu malu kalau mau menangis.Aku tidak akan memaki seperti ferina bila di tugas kan menjaga Daina selama aku keluar untuk mengalihkan warrior dari paladin.

         Kurasa saat macam ini dia pergi saja dengan tasuku dan mereka bisa mengenang semua berdua.Dia berjalan dengan langkah ragu sesekali menoleh padaku seakan ragu kalau aku akan kabur meninggal kan nya seperti vampir betina sok hebat itu,Daina pernah di tinggal kan dalam kerumunan undeat ....dia berusaha melawan semampu nya dan hanya berbekal tongkat besi di kota yang sama keadaan nya seperti di sini...mobil..terbengkalai,toko yang hancur di padu kaleng minuman usang bernoda hitam.Jalanan berdebu dan aroma amis bercampur bangkai ...Daina menoleh lagi dan dia diam menatap sekitar nya.Ada bekas ledakan besar dengan sisa bangunan kayu lapuk menjadi serpihan....hamparan tanah tandus sangat kering.

" kota ini hancur dan semua di musnah kan.."

bukan berita baru dan semua mengenaskan.Daina menatapku kembali dengan sorot mata resah juga ganjil..."aku ingin tahu kenapa kau ingin mati saat itu..kau sengaja  datang ke kota mati ...padahal di sana ada pembasmian karena paladin memburu tasuku...stast sangat suka makanan yang sempurna dan kau bisa saja di jadikan santapan nya ...atau tasuku..

ferina.Stast membawa mu dan kau ...akan  berakhir menjadi makan siang ....."

Daina tersenyum kecut sebelum mendesah lelah " stast akan menuruti semua kemauan tasuku dan dia minta....hidangan makan siang itu di berikan padanya...dia dapat kan .." ekpresi polos yang naif dan aku tersenyum tipis mengusak kepala nya seperti my lord lakukan terhadap ku" ku pikir dia akan menghisap darah mu tapi dia menginject ...cairan bening seperti serum ...tasuku bilang ....itu adalah kado untuk ku dan kak ari...juga anak manis untuk stast...karena stast butuh teman selayak nya bagian hidup nya....stast bosan sendirian tapi dia mau putri bukan pasangan...."

daina menunduk masam menendang kerikil sedikit mengumpat " Daina memang merepotkan..dan menyusah kan....tapi tasuku seperti terlalu sayang pada hasil ciptaan nya..."

akh ...dasar daina bahkan aku sudah mengira dia ingin bicara sesuatu tanpa sepengetahuan suami nya...." ini kesan nya aku kekanakan ...tapi aku hanya takut sesuatu..."

"Kau seperti bocah manis yang merasa terabaikan...tasuku merindukan adik dan kau istri nya bukan lg adik nya....kau bisa tenang karena ini bukan dunia drama manusia...yang membahas penyelewengan."

"Aku hanya..."

"cemburu pada undeat bukan hal prioritas"

"Aaakh nervia...kau bermulut tajam.."

nah ya dia cemberut dengan muka lucu lagi ...dalam hal ini aku sangat menikmati ruang bebas...apalagi ada daina yang mulai meracau sambil menendangi sisa reruntuhan bangunan." tasuku sebenar nya ingin apa dan apakah nervia tahu kalau semua...di rencanakan...?"

"Aku bukan vampir dungu tapi selama itu bukan soal membunuh maka aku akan ikuti...aku benci jadi pembunuh dan menemani mu jalan seperti ini cukup baik...jeosag juga menikmati nya..."

        Menikmati dan berdamai dengan naluri liar dalam otak ku untuk membunuh...virus tipe soft memang bukan virus yang menginfeksi dan menjadi wabah penyakit dari neraka bagi manusia tapi dia adalah mesin pembunuh yang praktis.Aku membicarakan diriku sendiri...daina tersenyum saat melihat seekor hamster liar mengerat rumput...dia terpesona pada mahluk itu dan segera akan meraih nya sebelum pisau kecil memutuskan leher hamster itu...daina memekik kaget dengan tatapan ngeri melihat semacam puluhan belatung bertebaran keluar dari tubuh hasmter manis itu.Tatapan jijik nya cukup maklum karena belatung itu memiliki gigi seperti ikan monster..dan mulut seperti lubang anus mampu melebar lima kali dari besar badan nya sendiri.Sepatu boot kesayangan ku terpaksa menjadi alat pembunuh dengan menginjak semua sampai tidak berbentuk meninggalkan lendir hitam menjijikan.uuurrgh...

INFECTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang