#32

11K 797 35
                                        

hari demi hari berlalu, keaadaan jisung sudah membaik, Jaemin pun sudah tersenyum seperti biasanya, walau ia sempat terpukul selama dua hari karna kabar yang ia dengar dari xiumin, kegiatan sehari-hari pun berjalan dengan baik. Mark bersekolah di satu sekolah yang sama dengan Jeno. yoongi mengambil alih panti asuhan bersama dengan Jimin yang membantunya, atau yang sudah bisa dibilang tunangannya <mianhae author bikinnya menyimpang, heheh>.

Kini terlihat ketujuh anak itu tengah makan malam, bersama dengan xiumin, Jiwon dan adam. Jimin membuat lelucon dan periang menjadi moodbooster para penghuni panti.

"Haechan mana?" tanya Yoongi,

"Dikamar hyung, dia bilang dia makan apel aja perutnya lagi gaenak" jawab Jeno

"Okeey, aku selesai" ucap Yoongi dan meminum segelas air,

"Jimin hyung, nanti nginep kah?" tanya Chenle,

"Hmm.. Mungkin, emangnya kenapa?" tanya Jimin kembali,

"Gapapa, cuma tanya aja" jawab Chenle,

"Nanti hyung buat puding kalo gitu" ucap Jimin seakan tau apa yang chenle mau,

"Jinjja?? Waah makasih hyung" ucap Chenle bersemangat,

"Hyun, pudinna yan laca ctelobeli yaa" ucap Jiwon dengan logat cadelnya,

"Iyya jiwon sayang, stroberi buat jiwon, dan adam pasti mau leci?" tebak Jimin,

"Waaa leci.. Iyya hyun" jawab Adam,

"Hahahaa"

Semua yang ada di situ tertawa karna tingkah lucu adam dan jiwon. Setelah selesai makan, mereka membersihkan meja makan dan duduk di ruang tengah, sementara Jimin dan Chenle memasak puding di dapur.

"Huwaa.. Nonton hwarang yuk hyung!" ucap Mark,

"Yaelah hwaran, gajaman kali, mending uttaran" ucap Jaemin,

"Seet da, India, udah tom and jerry aja" tambah Jeno,

"Paan sih? Daripada tom and jerry mending masha and the bear" jawab Xiumin,

"Dah dah.. Moomin aja biar adil" ucap Renjun dan mengganti channelnya,

"Iyya in ae dah" tambah Mark,

Dan akhirnya mereka pun menonton moomin. Tamat

Belum belum.. Kembali ke topik, mereka menonton dengan tenang dan damai, mungkin lebih tepatnya ada yang tidur, fokus menonton dan hanya bengong saja.

"HYUUUUNG!!!!"

Teriakan itu mengagetkan semua orang yang ada di ruang tengah.

"Ayam ayam,kecebong kodok ayam.. Set dah kaget gua" latah Jeno

"Lah,latah tu bocah hahah" balas Jaemin

"Siapa da?" tanya Mark,

Tak lama terlihat Haechan berlari mendekat, dan berhenti tepat di depan mereka, ia mengambil nafas dalam dan menatap kearah para hyungnya.

"Kenapa chan?" tanya Yoongi,

"Itu.. Hosh... Ji.. Jisung!!!" ucap Haechan panik, membuat orang yang disitu ikutan panik,

"Wweee... Jisung kenapa?!" tanpa basa basi Jaemin langsung berdiri,

"Anuuu.."ucap Jaemin, "ta.. Tadii jisung bang.. Eeh?? Weei jan tinggalin gua!!" baru saja ingin melanjutkan bicaranya, Haechan sudah di tinggalkan oleh para hyungnya itu,

Jaemin berlari ke kamar Jisung, di ikuti oleh yang lainnya dibelakangnya. Saat sudah sampai kamar, Jaemin membuka pelan pintu bergagang perak itu dan memasuki kamarnya. Terlihat Jisung yang masih tertidur disana, Jaemin pun menghampirinya. Ia mengelus surai hitam itu, tak lama manik Indah itu terbuka.

"Ji.. Jisung?" panggil Jaemin pelan,

Jisung tersenyum dan mengangkat tangannya hingga menggapai pipi Jaemin,

"Hyung.. Bogoshipo" lirihnya,

Jaemin tersenyum dan butiran kristal itu mengalir lagi dipipinya, bukan karena sedih, dia bahagia.. Sangat bahagia. Kedelapan hyungnya sudah masuk kedalam ruangan dengan chenle dan jimin yang masih memakai celemek, dan Renjun yang menggendong Adam, juga Xiumin yang menggendong jiwon. Mark menghampiri pelan,

"Sa tuhan chan, lu bikin gua jantungan gua kira si jisung kenapa" ucap jeno dan menoyor kepala haechan,

"Lagi gak ngedengerin ucapan gua sih" ambek haechan,

"Ji.. Sung" mark menghampirinya dan tersenyum, Jisung membenarkan posisinya,

"Huwaaa jisung" Chenle berlari dan berhamburan memeluk jisung, begitu pun juga dengan yoongi yang menghampirinya,

"Seminggu kita nunggu kamu, akhirnya kamu bagun juga" ucap yoongi tersenyum dan mengelus rambut jisung

"Mian, buat kalian semua khawatir" ucap Jisung,

"Iyya gapapa, jangan dipikirin ya.. Yang penting kamu udah bangun" ucap Yoongi tersenyum,

"Hyung hyung, kok hyung pake celemek?" tanya jisung ke chenle,

"Lagi bikin puding.. Eehh.. Astaga Jimin hyung, puding nyaaa" ucap chenle panik, dan di ikuti tepukan jidat dari Jimin, kemudian kedua orang itu pun berlari keluar kamar,

"Dasar-_-" celetuk Renjun,

"Kamu laper?" tanya jaemin, Jisung mengangguk dan tersenyum,

"Yaudah tunggu sini hyung ambilin makanan" ucap Jaemin dan bergegas kedapur,

****
TBC
Vote comment nya jangan lupa ndeee ><
Maaf jika makanya typo makasih '-'

NCTDREAM: Our Jisung [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang